Dengan Wajah Tertunduk 6 Anak Jalanan dan 6 Wanita Diduga PSK Ini Dibawa ke Kantor Pol PP

Laporan wartawan sripoku.com, Andi Wijaya

SRIPOKU.COM, PALEMBANG--Meski sempat terjadi kejar-kejaran, antara petugas gabungan Sat Pol PP, TNI dan Polri, dengan anjal (anak jalan) dan PSK (penjajah sek komersil), setidaknya ada 6 anjal dan 6 PSK berhasil diamankan petugas gabungan ini, Rabu, (10/4), malam.

Razia yang dimulai sekitar pukul 21.00-00.00 dan ikuti 50 personil gabungan (Pol PP, TNI dan Polri) petugas gabungan memulai penyisiran dari kawasan 7 Ulu.

Disana petugas berhasil mengamankan 3 anak jalanan, yang sedang nongkrong di kawasan tersebut, meski sempat terjadi kejar-kejaran, 3 anjal itu pun berhasil diamankan.

Lalu, petugas pun kembali menyisir kawasan Kertapati Palembang, tepatnya di kawasan Keramasan. Petugas kembali mengamankan 3 anjal dan 6 PSK di warung remang-remang.

Di lokasi ini juga meski sempat terjadi kejar-kejaran antara petugas dan PSK.

Namun karena kesigapan petugas gabungan ini, alhasil 6 orang PSK tersebut, yang diduga sedang berbuat mesum, tanpa memiliki ikatan pernikahan berhasil diamankan.

Dengan kepala tertunduk malu, 6 anjal dan 6 PSK ini langsung dimasukan ke dalam Mobil truk Sat Pol PP dan
digiring ke kantor.

• Motor Pasutri Hantam Mobil Parkir di Tanjung Batu Ogan Ilir, Sang Istri Meninggal Dunia

• Sopir Kijang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Tabrakan Mahasiswa Unsri di Indralaya Ogan Ilir

• Dilarang Mengamen Depan Toko, Yusy Tikam Meri Hardiansyah Pegawai Toko di Pasar 16 Ilir Palembang

Sementara, Kabid Tibum Sat Pol PP, Hendra didampingi Kasi Ops, Hery Andriadi mengatakan, razia gabungan Sat Pol PP, TNI dan Polri berawal dari adanya informasi dan laporan masyarakat, yang melaporkan sering terjadi esek-esek di kawasan tersebut.

" dari laporan tersebut, lalu kita berkoordinasi dengan TNI dan Polri. Dan kita razia tadi malam di kawasan 7 Ulu dan Keramasan," ungkap Hendra.

Lanjutnya, dari hasil razia tersebut ada 6 wanita yang diduga PSK, dan ada yang berbuat mesum diamankan lantaran tidak memiliki indetitas KTP (kartu data penduduk) dan 6 anjal diamankan.

" 6 anjal dan 6 PSK, yang tidak memiliki indetitas kita amankan, untuk kita data. Dan akan kita panggil keluarganya. Jika tidak ada keluarga akan kita serahkan dinas sosial," ungkapnya.

Sedangkan, salah satu diduga PSK yang diamankan hendak kabur mengatakan, terpaksa melakukan aksi ini lantaran tak mempunyai pekerjaan," terpaksa pak saya begini. Untuk menghidupi keluarga," ungkapnya enggan menyebutkan nama. (diw).