Diduga Tersengat Listrik dari Kawat Pemilik Kebun, Deni Tewas Mengenaskan

Laporan wartawan Sripoku.com, Ardani Zuhri

SRIPOKU.COM, MUARAENIM-- Warga Kompleks Villa Jasmin, Kecamatan Muaraenim, Kabupaten Muaraenim, mendadak heboh.

Pasalnya warga menemukan sosok mayat laki-laki yang diduga tewas karena tersengat kawat berduri yang dialiri listrik, Selasa (26/03/2019) sekitar pukul 06.00.

Dari informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, bahwa mayat tersebut ditemukan ketika Yani warga setempat yang mendengar teriakan.

Karena penasaran, ia bersama warga lainnya berinisiatif mendatangi sumber suara tersebut untuk memberikan pertololongan.

Namun ketika tiba di lokasi, warga melihat ada sosok laki-laki yang sudah meregang nyawa. Kemudian warga mencari identitasnya dan diketahui sosok mayat tersebut dan kebetulan dari warga ada yang mengenalinya yakni bernama Deni (20).

Kemudian warga melihat di lengan lelaki itu terdapat kayu yang dililit kawat berduri. Ada dugaan kayu dililit kawat berduri itu memuat aliran listrik dari rumah pemilik kebun, Mansur alias Isur (50).

Kemudian, warga melaporkan penemuan mayat tersebut ke Ketua RT, RW setempat dan Babinmas, dan langsung diteruskan ke SPKT Polres Muaraenim pada pukul 06.00.

Mendapat laporan itu, petugas Polres Muaraenim segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Setelah mengumpulkan bukti-bukti di TKP, mayat Deni segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) HM Rabain Muaraenim.

Dan hingga sampai saat ini belum diketahui motif kematian Deni. Namun dugaan sementara ia tewas akibat terkena aliran listrik melalui kawat berduri di kayu yang dipegang korban. Aliran listrik tersebut tersambung dari rumah pemilik kebun, Mansyur Abdullah.

Untuk kepastian apa penyebab kematian Deni, hasilnya menunggu informasi tertulis hasil visum et repertum rumah sakit, serta identifikasi Satuan Resor Kriminal (Satreskrim) Polres Muaraenim.(ari)

• Video: Melinda Zidemi Gadis Yang Ditemukan Tewas di Sungai Baung Ternyata Akan Menikah

• Pulang dari Belanja Melinda Zidemi Dihadang Dua Orang Pakai Penutup Muka, Berikut Kronoligisnya