Breaking News

Lima Mahasiswa Unsri Jadi Duta Tanah Air Ikuti Ajang MTE di PWTC Kuala Lumpur Malaysia

Sebanyak lima mahasiswa Universitas Sriwijaya yang tergabung dalam Tim ENIMO (Education Is Number One) bakal menjadi duta tanah air di Malaysia

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Muhammad Adiyansyah selaku advisor bersama Risda Intan S dan Muhammad Sultan menunjukkan buku dan aplikasi Android ENIMO yang akan mengikuti Malaysia Technology Expo di Kantor Ikatan Alumni Universitas Sriwijaya (IKA Unsri), Selasa (19/2/2019). 

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sebanyak lima mahasiswa Universitas Sriwijaya yang tergabung dalam Tim ENIMO (Education Is Number One) bakal menjadi duta tanah air mengikuti ajang Malaysia Technology Expo (MTE) 21-23 Februari 2019 di Putra World Trade Centre (PWTC) Kuala Lumpur, Malaysia.

Kelima mahasiswa tersebut yakni Arika Sari (Production and HR Manager), Risda Intan S (Financial Manager & Lead Instructor), Diki Wahyudi (Chief, Research & Development Manager), M Sultan (Programmer, Research & Development Manager), dan Gede Mudita (Designer & Marketing Manager) membuat sebuah terobosan aplikasi startup.

Dalam aplikasi startup yang diberi nama Education Is Number One (Enimo), didalamnya memuat pembelajaran berbasis Science, Technology, Matematic (STEAM).

Pasar 10 Ulu Palembang Jadi Lautan Sampah, Pedagang Makanan Mengeluh Penghasilannya Berkurang

Suami Bunuh Istri Saat Nginap di Hotel Kawasan Cinde Palembang, Si Istri Ketahuan Telponan Sama PIL

Kasdam II Sriwijaya: Juni Bakal Copot Kepala Satuan Anggota yang Terlibat Narkotika

Mereka ini didampingi Tim Advisors yakni Repi Al Rahmad (CHIEF OF ADVISORS, HR and Business Expert), Prof. Zulkardi Harun, M.Sc (Math Education Lecturer, RME & STEAM Professor), Yunita, S.Si, M.Cs (IT Consultant, Expert in Programming), Dr. Darmowijoyo (Dean of Computer Science Faculty, Math Modelling and STEAM Expert), M. Addiansyah ST (Partnership Strategist,Young Entrepreneur,HR Expert).

"Berkat usaha dan kerja keras, Start Up ENIMO (Education Is Number One) terpilih menjadi bagian dari acara tersebut. Hal ini patut menjadi catatan, bahwa pemuda Indonesia juga mampu bersaing secara global.

Start Up ENIMO merupakan start up yang bergerak di bidang pengembangan pendidikan kewirausahaan, dimana produk utama dari start up ini adalah buku dan aplikasi pembelajaran," ungkap Repi Al Rahmad kepada para awak media Kantor Ikatan Alumni Universitas Sriwijaya (IKA Unsri), Selasa (19/2/2019).

Daftar 15 Smartphone Baru yang Siap Meluncur Bulan Ini

Parpol Australia Diretas Pihak Asing Jelang Pemilu

Meski Surplus, Mengapa Perlu Impor Komoditas Pertanian? Begini Penjelasan Menteri Pertanian

Rida Intan S dan Muhammad Sultan mewakili mahasiswa tim yang akan berangkat menjelaskan, selain menghasilkan buku dan aplikasi android, start up ENIMO juga memiliki 3 program unggulan, yaitu Exploring Careers, Enimo Student Projects, ENIMO Enterpreneurial Teacher Training.

Aplikasi ENIMO ini jelas Risda, bertujuan untuk membantu dunia Kewirausahaan, khususnya di dunia pendidikan.

Saat ini lanjutnya, banyak para pelajar, yang membuat sebuah produk, tetapi mereka sulit terkendala bagaimana memasarkannya.

"Enimo inilah yang akan membantu mereka, untuk mengembangkan, karena pada aplikasi ini terdapat tutorial. Apilkasi ini berbasis teknologi, jadi bisa di akses di smartpohe.

Tapi saat ini masih dalam pengembangan, sehingga bisa akses di playstore. Kami berencana melakukan promosi akan menawarkan ke pihak sekolah berupa trial. Target kami ini masyarakat umum intinya melalui sekolah-sekolah. Dengan pembelajar ENIMO dengan mengembang kreativitas inovatif," jelas Risda.

Lemot Saat Main Game Di Androidmu, Download Aplikasi Ini Dijamin Kenceng

Bupati Ogan Ilir Tanggapi Lima Raperda Inisiatif Anggota Dewan, Berikut Lima Raperda yang Diusulkan

Kepala Sekolah SMP Negeri 14 Palembang Pingsan Saat Ikuti Rapat di Komisi IV DPRD Palembang

Selain itu jelasnya, dibuat juga tutorial dalam bentuk buku, sehingga bisa dipergunkan untuk daerah khususnya Sumsel yang terkendala akses internet.

"Kurikulum 2013 mewajibkan matapelajaran kewirausahaan, dan aplikasi ini salah satu tujuan untuk membantunya," tambah Sultan.

Dalam hal riset dikatakan Sultan, Mahasiswa mendapat suport baik dari pihak Rektorat Unsri.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved