Berita Palembang

Pasca-Ditabrak Tongkang 2 Bulan Lalu, Jembatan Ogan Kertapati Kembali Beroperasi

Jembatan Ogan Lama berada di kawasan Kertapati Palembang yang rusak akibat ditabrak kapal tongkang merk BB 01 pada, Rabu (6/6/ 2018) lalu

Penulis: Reigan Riangga | Editor: pairat
SRIPOKU.COM/REIGAN RIANGGA
Jembatan Ogan Lama Kertapati Palembang telah beroperasi seperti semula yang sebelumnya ditutup pasca ditabrak Kapal Tongkang. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Reigan Riangga

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-- Jembatan Ogan Lama berada di kawasan Kertapati Palembang yang rusak akibat ditabrak kapal tongkang merk BB 01 pada, Rabu (6/6/ 2018) lalu sekira pukul 16.25 WIB, kini sudah selesai diperbaiki dan bisa dilalui sebagai mana fungsinya.

Kepala PPK Jembatan metropolis, Suwarno mengatakan, dari hasil cek kondisi jembatan, pihaknya menemukan keretakan sekitar 50 cm di bagian posisi dudukan bentang jembatan pilar empat.

Meski demikian, kata Suwarno, pilar Jembatan Ogan Lama yang ditabrak Tongkang tersebut telah diperbaiki dengan ditambah plat dudukan tiang agar kembali kuat dan bisa kembali digunakan.

"Pasca ditabrak Tongkang, Jembatan Ogan telah kita buka mulai hari ini dan kemarin, Rabu (2/8/2018) telah kita lakukan ujicoba, sehingga bisa kembali bisa dioperasikan," ungkap Suwarno, Kamis (3/8/2018).

Jembatan Ogan Lama Kertapati Palembang telah beroperasi seperti semula yang sebelumnya ditutup pasca ditabrak Kapal Tongkang.
Jembatan Ogan Lama Kertapati Palembang telah beroperasi seperti semula yang sebelumnya ditutup pasca ditabrak Kapal Tongkang. (SRIPOKU.COM/REIGAN RIANGGA)

Baca:

Jadi Tukang Bubur Usai Tinggalkan Profesi Aslinya Demi Terkenal, Begini Nasib Artis Ini Sekarang

Jadwal Pertandingan dan Daftar Lengkap Harga Tiket Cabor Taekwondo Asian Games 2018, Beli Disini

Lanjut Suwarno, Jembatan Ogan yang merupakan jembatan tertua di Kota Palembang dan kaya akan nilai sejarah, karena dibuat pada zaman Belanda Alan terus dilakukan perawatan, sehingga bisa digunakan lebih untuk menunjang transportasi diwlayah Seberang Ulu.

"Jembatan Ogan sendiri akan terus dilakukan perawatan dan umurnya akan ditambah sekitar 20 tahun lagi, karena jembatan ini sejarahnya yang panjang," jelasnya.

Guna mengantisipasi agar hal tersebut tak kembali terulang, pihaknya berencana membuatkan Vendor (pelindung) pada tiap sisi tiang jembatan.

Sementara, Kasat Lantas Polresta Palembang, Andi Baso Rahman menambahkan, Jembatan Ogan pasca ditabrak Kapal Tongkang telah selesai diperbaiki dan sekarang telah beroperasi normal.

"Ya, sekarang telah dibuka kembali dan beroperasi seperti semula," ujarnya.

Seperti diketahui sebelumnya, Jembatan Ogan Lama yang merupakan jembatan tertua di Palembang, sejak Rabu (6/6/ 2018) malam ditutup sementara usai ditabrak kapal tongkang yang melintas di Sungai Musi.(*)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved