Berita Pagaralam
Agar Pihak SPBU tak Curangi Pompa Pengisian BBM. Disperindagkop Pagaralam Lakukan Ini
Petugas Metrologi dari Disperindaglop Kota Pagaralam bekerjasama dengan Disperindagkop Kota Lubuk Linggau melakukan Tera Ulang
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: pairat
Laporan wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan
SRIPOKU.COM, PAGARALAM -- Petugas Metrologi dari Disperindaglop Kota Pagaralam bekerjasama dengan Disperindagkop Kota Lubuk Linggau melakukan Tera Ulang (Pengujian dan Pemeriksaan) terhadap alat ukur Bahan Bakar Minyak (BBM) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Pagaralam, Minggu (20/5/2018).
Kegiatan itu dilakukan secara berkala untuk mengetahui kebenaran ukuran terhadap alat ukur pada pompa ukur BBM yang ada disetiap SPBU di Pagaralam.
Informasi yang dihimpun sripoku.com, Minggu (20/5/2018) ada dua SPBU dari empat SPBU di Kota Pagaralam yang ditera ulang yaitu SPBU Air Perikan dan SPBU Karang Dalo sedangkan untuk dua SPBU lainnya yaitu Simpang Manna dan Pengandonan sudah diuji tera pada bulan lalu.

Baca:
Terungkap! 2 Hari Sebelum Meninggal, Adara Taista Sempat Lakukan Hal Ini Bareng Ibas, Tak Disangka
Pengakuan Mengejutkan Eks Murid Aman Abdurrahman, Bisa Lepas Doktrin Usai Baca 1 Ayat Al Quran Ini
Kepala Disperindagkop Kota Pagaralam, Saidi Amrullah mengatakan, tujuan Uji Ulang Tera di SPBU ini yaitu untuk melindungi konsumen.
"Outputnya untuk mengetahui hasil kebenaran ukuran alat ukur tersebut agar konsumen tidak dirugikan saat mengisi BBM di SPBU," katanya.
Ditambahkannya, pihaknya kemarin baru melakukan tera ulang dua SPBU yaitu Karang Dalo dan Air Perikan. Dari hasil uji tera tidak ditemukan kecurangan dari masing-masing SPBU.
"TIdak ada temuan kecurangan dari uji tera kita di dua SPBU tersebut. Bahkan yang kita ukur semua mesin yang ada di SPBU tersebut dan hasilnya pas," ujarnya.
Pihaknya mengimbau semua SPBU untuk tidak melakukan kecurangan pada mesin pompa BBM. Jika terbukti maka sangsi penyegelan SPBU bisa dilakuka Pemkot Pagaralam dengan berkoordinasi bersama pihak Pertamina.
"Jika curang maka akan kita segel atau kita minta ditutup," tegasnya.
Disinggung kenapa masih kerjasama dengan Disperindagkop Kota Lubuk Linggau, Saidi menegaskan bahwa Pemkot Pagaralam belum memiliki alat dan SDM yang ahli dalam Uji Tera SPBU tersebut.
"Kita belum mempunyai alat dan SDM untuk melakukan uji tera sendiri. Jadi terpaksa harus bekerjasama dengan Kota Lubuklinggau," jelasnya.(*)