Kembali Raih Hasil Imbang, RD Minta Pemain Sriwijaya FC Tak Lupakan Skill Individu  

Laporan Wartawan Sripoku.com, RM Resha AU

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Sriwijaya FC kembali meraih hasil tak memuaskan pada pertandingan terakhir saat menjamu PSM Makassar dan harus puas berbagi angka setelah bermain imbang tanpa gol.

Catatan ini menambah daftar raihan imbang Laskar Wong Kito di kompetisi Liga 1 2018.

Dalam enam pekan bergulirnya liga I 2018, tim yang dibesut Rahmad Darmawan (RD) itu baru mendulang satu kali kemenangan. Sisanya, empat kali imbang dan satu kali tumbang.

Kemenangan Sriwijaya FC dengan laga teranyar kemarin, sudah cukup jauh jaraknya. Yaitu pada saat menjamu Persib Bandung, Sabtu (1/4/2018) dengan skor 3-1. Sisanya, mereka mengalami tiga kali seri dan satu kekalahan.

Baca: Tak Hanya untuk Ketiak, Inilah 5 Kegunaan Lain dari Deodoran untuk Kecantikan

Hal tersebut membuat pesona Laskar Wong Kito, yang diisi oleh pemain asing bertabur bintang perlahan memudar. Walaupun sang jurtaktik Rahmad Darmawan mengatakan mereka masih dalam jalur juara, namun hal itu tak boleh membuat para pemain terlena hingga lupa akan target yang telah dibebankan sebelumnya. 

"Inilah yang harus kita motivasi agar mereka kembali ke motivasi yang dulu," ujar pelatih yang akrab disapa RD ini, Senin (30/4/2018).

Baca: Hasil Liga Italia, Napoli Kalah Telak dari Fiorentina, Lazio Menang Tipis

RD paham betul potensi yang ada di timnya saat ini. Meski dilengkapi pemain asing yang tak diragukan lagi kualitasnya, ditambah pemain lokal yang memiliki performa yang mumpuni, terkadang anak asuhnya terlupa akan kemampuan mereka saat bertarung di lapangan hijau.

"Pemain kita tadi tetap dalam frame game passing, kombinasi dan lain-lain. Saya mengerti, karena saya juga pernah main, cuaca panas ditambah kondisi man to man marking membuat emosi tersulut sedikit saja sehingga mereka melupakan skill individu masing-masing," ujarnya menyoroti evaluasi laga terakhir meladeni PSM Makassar.

Baca: Malam Ini Nisfu Syaban, Ustaz Abdul Somad Semua Diampuni Allah Kecuali Dua Orang Ini, Astagfirulah

Inilah yang menjadi tugas RD yang pernah menukangi Timnas Indonesia U-23 era 2011 ini untuk mendongkrak potensi pemain. Padahal, ia sukses saat membesut tim dalam pra-musim.

Hal ini dibuktikan dengan gelar Juara Ketiga Piala Presiden 2018 dan kampiun Piala Gubernur Kaltim 2018 lalu. Namun saat terjun di kompetisi resmi, anak asuhnya seolah lupa jika mereka memiliki skill yang mumpuni untuk kembali mengulang kesuksesan serupa.

"Yang pasti saya akan terus mengingatkan mereka punya kualitas, mereka punya skill sehingga rugi jika mereka melupakan kemampuan individunya ," jelasnya.