Blusukan Diam-diam ke Desa Teloko OKI, Tim Nawacita Presiden Pentingkan Kesejahteraan Petani

Setelah blusukan ke Desa Talang Rimba Kecamatan Cengal kini Tim Nawacita Presiden Joko Widodo mendatangi Desa Teloko Kecamatan Kayuagung OKI

Penulis: Mat Bodok | Editor: Reigan Riangga
SRIPOKU.COM/MAT BODOK
Perwakilan warga Teloko saling bergandeng memegang perkelangan tangan bersam Ruri Jumar Saef yang mewakili pembina Tim Nawacita, Joko Daryanto adik kandung Presiden RI Joko Widodo, dan prajurit TNI Danramil 0402-10 Kodim 0402/OKI. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Mat Bodok

SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG -- Setelah blusukan ke Desa Talang Rimba Kecamatan Cengal kini Tim Nawacita Presiden Joko Widodo mendatangi Desa Teloko Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), mendengar secara langsung aspirasi masyarakat dan dibawa kehadapan presiden.

Pertemuan antara Tim Nawacita yang tanpa pengawalan dengan mengendarai kendaraan Forthun Nomor Polisi (Nopol) BG 124 hitam disambut warga petani dari DesaTeloko dan perwakilan dari Pedamaran yang sangat sederhana tadi, bertatap muka di kantor Balai Desa Teloko, Kamis (5/4/2018).

Kedatangan orang Nomor 2 dari Tim Nawacita Presiden Jokowi ke Teloko, sempat molor dari waktu yang dijadwalkan sebelumnya, karena kendaraan Tim Nawacita sempat dihentikan Satlantas Polres Ogan Ilir (OI) persisnya di Jalan Lintas Timur (Jalintim) OI, timbangan 32.

Kendati demikian, kedatangan Ruri Jumar Saef yang mewakili pembina Tim Nawacita, Joko Daryanto adik kandung Presiden RI Joko Widodo, tidak menjadi surut keinginan dan harapan warga untuk menyampaikan aspirasi dan keinginan untuk memajukan prekonomian warga desa ke hadapan Tim Nawacita Presiden Joko Widodo sebagai motor penggerak ekonomi pedesaan.

Harapan warga petani dari kalangan menengah kebawah agar petani desa bisa memanfaatkan kawasan lahan gambut yang sulit dikelola atau digaraf dengan menggunakan manual.

Untuk itu, warga ingin lahan seluas 3000 hektar bisa digaraf dengan menggunakan alat-alat canggih yang dilontarkan oleh pemerintah pusat.

"Tim Nawacita datang ke Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), untuk menyerap aspirasi dan keinginan warga terkait kesejahteraan dan pembangunan," kata Ruri seraya menyebutkan, program Nawacita Presiden tentang land ledtroom dengan luas 9.000.000 hektar untuk rakyat Indonesia.

Ruri juga memberi arahan langsung kepada masyarakat melalui BUMdes/Koperasi untuk membuat laporan terkait keinginan petani.

Laporan itu, dibawanya langsung tanpa perantara tujuan ke Bapak Presiden Ir H Joko Widodo sebagai motor penggerak Ekonomi pedesaan.

Dijelaskan Ruri, tujuan dari Tim Nawacita blusukan, secara diam-diam itu, guna mendengarkan dan memberikan kesejahteraan petani di desa miskin, terpencil, dan tertinggal.

Apa yang menjadi impian warga untuk membuka lahan pertanian secara meraton dengan menggunakan alat berat agar bisa lebih maksimal dalam menggaraf lokasi perkebunan dan sawah Insya Allah segera terwujud setelah pesan dan keingina masyarakat ini dibawa ke presiden.

Ditekankan Ruri, masyarakat hanya diminta untuk bersinergi dengan bersinkronisasi dengan perangkat pemerintah desa, termasuk melibatkan Babinsa serta Pospol di desa dalam memperjuangkan Aspirasi desa tersebut.

Ruri menjelaskan, dalam laporan tertulis dan keinginan warga sudah lengkap tinggal pelaksanaanya saja, tunggu intruksi dari presiden.

Terkait blusokan Tim Nawacita ke OKI, ternyata sudah mengeliling provinsi di seluruh Indonesia secara diam-diam.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved