Sriwijaya FC

KRONOLOGI Suporter Sriwijaya FC Tewas Usai Jatuh dari Tribun GSJ, Putra Sempat Dirawat 40 Jam di RS

Eddy Ismail, menceritakan bahwa insiden terjadi pada babak pertama pertandingan, tepatnya saat Sriwijaya FC kebobolan dua gol.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Odi Aria
Kolase
SUPORTER TEWAS- Dian Saputra bin almarhum Parman atau akrab disapa Putra Amuba, meninggal dunia akibat kecelakaan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang. Korwil Amuba ini meninggal dunia setelah 40 jam dirawat di RSUD Bari Palembang, Selasa (28/10/2025) pukul 08.00. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG– Duka mendalam menyelimuti keluarga besar Sriwijaya Mania (S-Man) setelah salah satu anggotanya, Dian Saputra bin almarhum Parman atau akrab disapa Putra Amuba, meninggal dunia akibat kecelakaan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang.

Putra merupakan suporter militan dari Sriwijaya Mania Korwil Amuba yang mengalami insiden tragis saat memberikan dukungan langsung dalam laga Sriwijaya FC vs FC Bekasi City pada lanjutan Pegadaian Championship 2025/26, Minggu (26/10/2025) sore.

Ketua Umum Sriwijaya Mania, Eddy Ismail, menceritakan bahwa insiden terjadi pada babak pertama pertandingan, tepatnya saat Sriwijaya FC kebobolan dua gol dari tim tamu FC Bekasi City.

“Kejadiannya masih di babak pertama. Saat Sriwijaya FC tertinggal 0-2, mungkin karena terlalu emosional, Putra terpeleset dari pintu masuk dalam area D-3 tribun selatan dan kehilangan keseimbangan. Kepalanya lebih dulu membentur lantai,” ungkap Eddy kepada Sripoku.com, Selasa (28/10/2025).

Petugas pengamanan dan tim medis panitia pelaksana pertandingan langsung mengevakuasi korban ke RSUD Bari Palembang sekitar pukul 16.00 WIB.

40 Jam Berjuang di Rumah Sakit

Setibanya di rumah sakit, Putra mengalami luka serius di bagian kepala dan sempat dinyatakan koma. Selama 40 jam, tim medis berupaya keras memberikan penanganan intensif.

Namun, perjuangan tersebut berakhir duka. Selasa pagi (28/10/2025) sekitar pukul 08.00 WIB, Putra dinyatakan meninggal dunia di RSUD Bari Palembang.

“Putra anggota S-Man yang mengalami kecelakaan saat memberikan dukungan pada laga Sriwijaya FC vs FC Bekasi City di babak pertama, meninggal di RSUD Bari jam 8 pagi ini,” ujar Eddy Ismail dengan nada berduka.
 
Jenazah almarhum langsung dibawa ke rumah duka di Jl. Persatuan RT 05 DS 01 / RT 03 DS 01 Desa Lalang Sembawa, Kecamatan Sembawa, Banyuasin.

Rencananya, almarhum dimakamkan selepas salat Dzuhur, Selasa (28/10/2025).

“Kami keluarga besar Sriwijaya Mania sangat berduka atas meninggalnya Putra akibat kecelakaan jatuh di tribun selatan kemarin. Jenazah sudah dibawa ke Sembawa dan akan dimakamkan habis Dzuhur,” tutur Eddy.
 
Atas musibah ini, Eddy Ismail mengingatkan seluruh anggota Sriwijaya Mania agar lebih berhati-hati dan menjaga keselamatan diri selama menonton pertandingan di stadion.

“Kami menghimbau kepada seluruh anggota Sriwijaya Mania agar lebih berhati-hati saat berada di tribun dan tidak terlalu emosional saat mendukung tim kebanggaan kita,” pesannya.
 
Sebelum insiden, suasana stadion sempat penuh semangat dan kebersamaan. Tiga kelompok suporter Sriwijaya FC bersama manajemen klub baru saja merayakan HUT ke-21 Elang Andalas di area pintu Stadion GSJ Palembang.

Namun, euforia dukungan tersebut berubah menjadi duka mendalam setelah insiden tragis yang menimpa Putra.

“Kejadian ini tentu tidak diinginkan siapa pun. Namanya musibah, kita tidak bisa menghindarinya,” tutup Eddy Ismail.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved