Sriwijaya FC
Sriwijaya FC Bisa Ikut Kick-off? Dirkom PT SOM/Kuasa Hukum SFC: Gaji Pemain Musim Lalu Sudah Tuntas
Direktur Kompetisi PT SOM Berman Limbong SH MH menegaskan tunggakan gaji pemain sudah tuntas jauh sebelum kompetisi Pegadaian Championship 2025/2026.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
Karena menurutnya, apa ketika mereka (pemain) sudah menyerahkan haknya kuasa kepada APPI. Lalu APPI sudah menindak lanjuti hal tersebut kepada kami apapun alasannya hak-hak mereka berada pada APPI.
"Kalau mau menayakan progresnya silahkan bertanya kepada APPI. Karena mereka sudah memberikan kuasa sepenuhhya kepada APPI. Kira-kira demikianlah penjelasan masalah gaji pemain di musim yang lalu," pungkasnya
SFC Kok Bisa Ikut Kick-off?
Abanda Rahman, mantan pemain Sriwijaya FC musim 2024, meluapkan kekecewaannya di media sosial.
Lewat akun Instagram pribadi, dia menuliskan komentar yang cukup menohok di akun resmi klub @sriwijayafc.id.
“Suruh manajemen bayar utang gaji ke pemain musim lalu dulu, biar SFC dimudahkan untuk menang. Kasih tahu manajemen juga, doa orang terzalimi menembus langit ke-7. Jangan di media banyak ngomong utang gaji ke pemain musim lalu sulit. Kasihan pemain dan pelatihnya,” tulis Abanda dalam komentarnya.
Pemain asal Makassar itu menegaskan, persoalan gaji yang belum dibayarkan manajemen Sriwijaya FC masih menjadi ganjalan bagi para pemain lama. Hal ini bukan hanya merugikan dirinya, tetapi juga menunjukkan lemahnya tata kelola klub yang seharusnya bisa memberikan kepastian bagi para pemain dan pelatih.
Komentar Abanda Rahman tersebut langsung menyedot perhatian netizen. Salah satu akun Instagram @wasitmafia, bahkan ikut mengangkat isu ini dengan membagikan tangkapan layar dari komentar sang pemain.

Baca juga: Wong Palembang Pengunjung Terbanyak Nomor 2 Merlynn Park Hotel, Bisa Untuk Semua Kalangan
Dalam unggahannya, akun tersebut memberikan caption yang menyindir penyelenggara liga.
“Selamat malam PT LIB, PSSI, Erick Thohir dan yang berwenang mengurusi liga, ini klub kenapa masih boleh ikut kick off ya?” tulis akun @mafiawasit.
Unggahan ini menuai banyak reaksi dari penggemar sepak bola Tanah Air. Tidak sedikit yang menyoroti bahwa masalah gaji memang sudah lama membayangi sejumlah klub Indonesia. Situasi ini dikhawatirkan bisa merusak citra kompetisi dan menurunkan semangat pemain di lapangan.
Sriwijaya FC Bakal Tebus Kekalahan, Siapkan Perubahan Signifikan Formasi Hadapi Persikad Depok |
![]() |
---|
Lupakan Kekalahan di Laga Perdana, David Optimis Sriwijaya FC Curi Poin di Kandang Persikad Depok |
![]() |
---|
Boyong 20 Pemain Sriwijaya FC Tandangi Persikad Depok, Coach Azul Maksimalkan 4 Latihan di Palembang |
![]() |
---|
Tim Obvit Polda Sumsel Gelar RRA Klub Sriwijaya FC, Cek Kesiapan Fasilitas Stadion GSJ Laga Home |
![]() |
---|
Minta Manajemen Sriwijaya FC Hadirkan Pemain Asing, S-MAN: Laga Kedua Jangan Lagi Demam Panggung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.