Nenek Tinggal di Gubuk Reot Seorang Diri
Kisah Pilu Nenek di Ogan Ilir Tinggal Seorang Diri di Gubuk Reot, Uang Habis Gegara Perkara Lahan
Diungkapkan Asiah, dirinya sudah 15 tahun menempati gubuk reot di tengah perkebunan karet, jauh dari permukiman warga.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Odi Aria
Bertahun-tahun sengketa lahan berlangsung, pada 2024 lalu Asiah mengajukan eksekusi lahan ke Pengadilan Negeri (PN) Kayuagung.
Setelah pembacaan sita dari pengadilan, pihak perusahaan tak terima dan menggugat Asiah.
Asiah juga mengklaim pihak perusahaan juga menawarkan kesepakatan damai dengan uang Rp 100 juta untuk luas lahan sengketa.
Namun pihak Asiah menolak karena nilai uang tersebut tak sesuai Nilai Jual Objek Pajak (NJOP).
"Bagi kami nilai itu (Rp 100 juta) tidak sesuai. Dan juga yang kami persoalkan, pihak perusahaan pada tahun 2013 membeli tanah yang sedang disengketakan," tutur Asiah.
Setelah belasan tahun memperjuangkan tanah miliknya, Asiah mengaku telah kehilangan banyak energi dan materi.
Dirinya pun berharap keadilan benar-benar ditegakkan.
"Sekarang nenek tinggal sendirian di rumah ini. Nenek takut kalau sewaktu-waktu rumah roboh dan kami tidak punya apa-apa lagi," ucap Asiah.
TAK Tahan Lagi Jadi Suami Lisa Mariana, Doris Setiawan Ungkap Sakit Hati Pilih Keluar Rumah 'Trauma' |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Akui Malu Lihat Nasib Immanuel Ebenezer, Sebut Loyalis Jokowi Itu Mungkin Khilaf |
![]() |
---|
'Aku Habisi Kalian' Salsa Erwina Ancam Ahmad Sahroni Tahu Keluarganya di Indonesia akan Diintimidasi |
![]() |
---|
Pelatih Sriwijaya FC Rangkulan dengan Pelatih Sumsel United, Azul: Siap Sajikan Derby Berkualitas |
![]() |
---|
Soal Ulangan Matematika Kelas 2 SD Tema 1 dilengkapi Kunci Jawaban Pilihan Ganda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.