Breaking News

Berita Pendidikan

Tim PKM-VGK Universitas Sriwijaya Lolos Pendanaan dengan Inovasi WayangVerse Berbasis Metaverse

Gagasan WayangVerse dilatarbelakangi oleh rendahnya minat generasi muda terhadap seni wayang kulit.

|
Dok. Purnamawati, UIN Raden Fatah Palembang
WayangVerse - Melalui WayangVerse, Tim PKM-VGK Unsri menghadirkan pengalaman virtual yang imersif — mulai dari menjelajahi Museum Wayang Kulit digital hingga belajar memainkan wayang secara interaktif. 

(Ditulis oleh Purnamawati, Semester 5, Jurusan Psikologi, Program Studi Psikologi Islam, UIN Raden Fatah Palembang)

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Tim Program Kreativitas Mahasiswa Video Gagasan Konstruktif (PKM-VGK) Universitas Sriwijaya (Unsri) berhasil lolos seleksi pendanaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemdiktisaintek).

Tim PKM-VGK Unsri mengusung gagasan berjudul “WayangVerse: Pemanfaatan Teknologi Metaverse untuk Melestarikan Seni Wayang Kulit demi Mewujudkan Indonesia Berkebudayaan 2045.”

Gagasan WayangVerse dilatarbelakangi oleh rendahnya minat generasi muda terhadap seni wayang kulit, yang berdampak pada terbatasnya pemahaman terhadap budaya bangsa sendiri.

Kondisi ini berpotensi menurunkan jumlah pelaku seni seperti dalang dan pengrajin wayang, sehingga mengancam kelestarian kesenian tradisional tersebut.

Padahal, wayang bukan sekadar hiburan, tetapi juga sarana pendidikan moral, nilai kehidupan, dan sejarah yang mencerminkan jati diri bangsa.

Jika seni wayang kulit dibiarkan punah, maka Indonesia akan kehilangan salah satu identitas budayanya yang berharga.

WayangVerse - Menggabungkan teknologi NLP, hand tracking, dan gesture recognition, WayangVerse menjadi inovasi budaya yang memadukan tradisi dan teknologi demi menjaga warisan seni Indonesia.
WayangVerse - Menggabungkan teknologi NLP, hand tracking, dan gesture recognition, WayangVerse menjadi inovasi budaya yang memadukan tradisi dan teknologi demi menjaga warisan seni Indonesia. (Dok. Purnamawati, UIN Raden Fatah Palembang)

Sebagai upaya pelestarian, tim PKM-VGK Unsri menawarkan solusi inovatif berbasis teknologi melalui pengembangan WayangVerse.

WayangVerse merupakan platform metaverse yang menghadirkan pengalaman imersif bagi pengguna dalam dunia virtual reality (VR).

Melalui WayangVerse, pengguna dapat menjelajahi Museum Wayang Kulit virtual, mengikuti kelas interaktif untuk belajar memainkan wayang, serta menyaksikan pertunjukan wayang kulit secara langsung di dunia digital.

Dalam pengembangannya, WayangVerse menggabungkan beberapa teknologi mutakhir, seperti Natural Language Processing (NLP), Hand Tracking, dan Gesture Recognition.

Teknologi NLP memungkinkan sistem memahami bahasa manusia, termasuk bahasa daerah, sedangkan hand tracking dan gesture recognition berfungsi melacak serta mengenali gerakan tangan atau tubuh pengguna untuk berinteraksi dengan lingkungan virtual.

WayangVerse - Tim PKM-VGK Universitas Sriwijaya berhasil lolos pendanaan Kemdikbudristek lewat gagasan inovatif WayangVerse, platform metaverse yang dirancang untuk melestarikan seni wayang kulit di era digital.
WayangVerse - Tim PKM-VGK Universitas Sriwijaya berhasil lolos pendanaan Kemdikbudristek lewat gagasan inovatif WayangVerse, platform metaverse yang dirancang untuk melestarikan seni wayang kulit di era digital. (Dok. Purnamawati, UIN Raden Fatah Palembang)

Dengan dukungan teknologi tersebut, pengguna dapat berinteraksi langsung dengan objek digital, seperti menggerakkan wayang atau menjelajahi ruang pameran di museum virtual.

Tim ini dibimbing oleh Dr. Anita Desiani, S.Si., M.Kom., dosen Jurusan Matematika FMIPA Unsri dan terdiri dari lima mahasiswa lintas program studi, yaitu:

  1. Diah Suci Ramadani (Ketua) dari Matematika 2023,
  2. Jeni Putri Anggraini dari Matematika 2023,
  3. Chaya Gladys Zhafirah A. dari Matematika 2023,
  4. Muhammad Arya Bagaskara dari Arsitektur 2023, dan
  5. Muhammad Bagas Hidayatullah dari Pendidikan Sejarah 2024.

Melalui inovasi WayangVerse, tim PKM-VGK Unsri berharap dapat menghadirkan bentuk pelestarian budaya yang modern dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved