CONTOH Modul Ajar Deep Learning Informatika Kelas 8 SMP, Bab 5 Jaringan Komputer dan Internet

SRIPOKU.COM - Berikut referensi Modul Ajar Deep Learning Informatika Kelas 8 SMP Semester 1 yang merupakan kurikulum terbaru.

Berdasarkan buku teks pelajaran Informatika Kelas 8 SMP Semester 1 Kurikulum Merdeka terdapat 5 Bab materi yang nantinya akan di pelajari, diantaranya yaitu sebagai berikut.

Modul Ajar Deep Learning Informatika Kelas 8 SMP Bab 5 Jaringan Komputer dan Internet

Baca juga: CONTOH Modul Ajar Deep Learning Informatika Kelas 8 SMP, Bab 4 Sistem Komputer

MODUL AJAR DEEP LEARNING
MATA PELAJARAN : INFORMATIKA
BAB: 5. JARINGAN KOMPUTER DAN INTERNET

A.    IDENTITAS MODUL
Nama Sekolah    :    .....................................................................................
Nama Penyusun    :    .....................................................................................
Mata Pelajaran    :    Informatika
Fase / Kelas /Semester    :     D / VIII / Ganjil
Alokasi Waktu     :    8 Jam Pelajaran (4 pertemuan x 2 JP)
Tahun Pelajaran    :    2025 / 2026

B.    IDENTIFIKASI KESIAPAN PESERTA DIDIK
Peserta didik pada umumnya memiliki pengetahuan awal yang bervariasi tentang penggunaan perangkat yang terhubung internet (smartphone, laptop). Mereka mungkin sudah akrab dengan istilah "Wi-Fi", "modem", "browser", atau "aplikasi media sosial". Keterampilan dasar yang dimiliki meliputi navigasi di internet, penggunaan mesin pencari, dan interaksi dasar dengan aplikasi daring. Namun, pemahaman mendalam tentang bagaimana jaringan bekerja, jenis-jenisnya, atau isu keamanan mungkin masih minim. Kesulitan yang mungkin muncul adalah memahami konsep abstrak tentang topologi jaringan, protokol, atau perbedaan antara intranet dan internet. Beberapa peserta didik mungkin juga belum menyadari pentingnya etika dan keamanan digital.

C.    KARAKTERISTIK MATERI PELAJARAN
Materi "Jaringan Komputer dan Internet" merupakan jenis pengetahuan konseptual, prosedural, dan kontekstual. Konseptual dalam memahami prinsip dasar jaringan, jenis-jenisnya, dan cara kerja internet; prosedural dalam langkah-langkah koneksi dan penggunaan perangkat; serta kontekstual dalam mengaplikasikan pengetahuan tersebut untuk pemanfaatan internet yang aman dan bertanggung jawab. Relevansinya dengan kehidupan nyata sangat tinggi karena internet dan jaringan komputer telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Tingkat kesulitannya moderat, membutuhkan penalaran logis dan kemampuan menghubungkan konsep abstrak dengan implementasi nyata. Struktur materi tersusun dari konsep dasar jaringan, perangkat keras dan lunak pendukung, hingga aplikasi internet dan isu keamanannya. Integrasi nilai dan karakter dapat dilakukan melalui pengembangan sikap tanggung jawab, etika digital, kritis dalam menyaring informasi, peduli terhadap keamanan data, serta kolaborasi dalam pemecahan masalah jaringan.

D.    DIMENSI LULUSAN PEMBELAJARAN
Berdasarkan tujuan pembelajaran, dimensi profil lulusan yang akan dikembangkan adalah:
Penalaran Kritis: Peserta didik mampu menganalisis permasalahan terkait konektivitas jaringan dan membedakan informasi yang valid di internet.
Kreativitas: Peserta didik mampu merancang skema jaringan sederhana atau menyajikan informasi keamanan digital secara menarik.
Kolaborasi: Peserta didik mampu bekerja sama dalam kelompok untuk membangun model jaringan atau menyelesaikan tugas bersama.
Kemandirian: Peserta didik mampu mencari dan mengevaluasi informasi daring secara mandiri.
Kesehatan: Peserta didik mampu memahami dampak penggunaan internet dan mengelola waktu di depan layar.
Komunikasi: Peserta didik mampu menjelaskan konsep jaringan dan internet, serta menyampaikan informasi secara efektif.

DESAIN PEMBELAJARAN

A.    CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP) NOMOR : 32 TAHUN 2024
Pada akhir fase D, peserta didik mampu mengenali dan menjelaskan konsep jaringan komputer dan internet, termasuk jenis-jenis jaringan, komponennya, dan cara kerjanya, serta memahami etika dan keamanan dalam berinternet.

B.     LINTAS DISIPLIN ILMU
Bahasa Indonesia: Kemampuan membaca, memahami, dan menyajikan informasi teknis tentang jaringan dan internet.
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan: Etika digital, hak dan kewajiban sebagai warga digital yang bertanggung jawab.
Ilmu Pengetahuan Sosial: Dampak sosial, ekonomi, dan budaya dari perkembangan internet.
Seni Budaya: Kreativitas dalam mendesain infografis atau presentasi visual tentang jaringan.

C.     TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 (2 JP): Pengenalan Jaringan Komputer dan Jenis-jenisnya
Peserta didik dapat menjelaskan pengertian jaringan komputer dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari setelah mengamati berbagai contoh.
Peserta didik dapat mengidentifikasi perangkat-perangkat keras yang digunakan dalam jaringan komputer (misalnya, router, switch, kabel UTP, modem) setelah melakukan observasi atau simulasi.
Peserta didik dapat membedakan jenis-jenis jaringan berdasarkan jangkauannya (LAN, WAN, MAN) dan fungsinya (Client-Server, Peer-to-Peer) setelah berdiskusi kelompok.
Pertemuan 2 (2 JP): Konsep Internet dan Cara Kerjanya
Peserta didik dapat menjelaskan pengertian Internet, Intranet, dan World Wide Web (WWW) serta perbedaannya dengan tepat setelah membaca sumber informasi.
Peserta didik dapat mengidentifikasi beberapa layanan umum di internet (misalnya, email, peramban web, media sosial, e-commerce) setelah eksplorasi mandiri.
Peserta didik dapat menjelaskan secara sederhana bagaimana informasi ditransmisikan melalui internet (menggunakan konsep IP Address dan Domain Name System/DNS) setelah melihat ilustrasi.
Pertemuan 3 (2 JP): Etika Berinternet dan Keamanan Digital
Peserta didik dapat menjelaskan pentingnya etika berinternet (netiket) dan dampaknya dalam interaksi daring setelah menganalisis studi kasus.
Peserta didik dapat mengidentifikasi berbagai ancaman keamanan digital (misalnya, virus, phishing, peretasan) dan dampaknya setelah menonton video edukasi.
Peserta didik dapat menerapkan langkah-langkah dasar untuk menjaga keamanan data pribadi saat berinteraksi di internet (misalnya, kata sandi kuat, tidak berbagi informasi pribadi) setelah simulasi.
Pertemuan 4 (2 JP): Pemanfaatan Internet untuk Pembelajaran dan Proyek Akhir
Peserta didik dapat memanfaatkan internet sebagai sumber belajar yang efektif dan bertanggung jawab (misalnya, mencari informasi, mengakses perpustakaan digital) setelah praktik langsung.
Peserta didik dapat menganalisis keunggulan dan tantangan penggunaan internet dalam berbagai bidang kehidupan (pendidikan, ekonomi, sosial) setelah diskusi kritis.
Peserta didik dapat membuat poster/infografis/presentasi tentang tips keamanan digital atau pemanfaatan internet yang positif secara kreatif.

D.    TOPIK PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL 
Jaringan Komputer:
Jaringan Wi-Fi di sekolah atau rumah.
Jaringan komputer di warnet atau kantor.
Perangkat yang terhubung dalam satu rumah (printer, smart TV, HP).
Internet:
Penggunaan Google Maps untuk navigasi.
Belanja online melalui e-commerce.
Komunikasi melalui aplikasi pesan instan.
Mencari informasi untuk tugas sekolah.
Etika dan Keamanan Digital:
Kasus-kasus berita tentang penipuan online.
Pentingnya menjaga privasi di media sosial.
Risiko mengklik tautan mencurigakan.
Berita tentang peretasan data.

E.    KERANGKA PEMBELAJARAN 
Praktik Pedagogik:
Pembelajaran Berbasis Proyek: Mini proyek membuat poster/infografis tips keamanan digital atau simulasi skema jaringan sederhana.
Diskusi Kelompok: Menganalisis studi kasus, memecahkan masalah, berbagi ide, dan mempresentasikan hasil.
Eksplorasi Lingkungan (Observasi Fasilitas Sekolah): Mengidentifikasi perangkat jaringan yang ada di sekolah (ruang komputer, perpustakaan, kantor guru).
Wawancara (Opsional/Jika memungkinkan): Narasumber (teknisi IT sekolah, guru TIK) untuk mendapatkan informasi praktis tentang jaringan di sekolah.
Presentasi: Menyajikan hasil eksplorasi, diskusi kelompok, atau proyek akhir.
Simulasi: Menggunakan aplikasi simulasi jaringan sederhana (misalnya, Cisco Packet Tracer versi edukasi dasar, atau simulasi online gratis jika tersedia) untuk visualisasi.
Mitra Pembelajaran:
Lingkungan Sekolah: Laboratorium komputer, perpustakaan sekolah (akses internet), ruang server (jika ada).
Lingkungan Luar Sekolah: (melalui studi kasus/video) Kantor provider internet, cyber cafe, toko elektronik (melihat perangkat jaringan).
Masyarakat: Orang tua (pengalaman menggunakan internet dan menghadapi masalah keamanan), narasumber dari kepolisian (jika memungkinkan, untuk isu siber).
Lingkungan Belajar:
Mengintegrasikan ruang fisik kelas (penataan tempat duduk diskusi, area presentasi) dengan laboratorium komputer atau perangkat personal (laptop/tablet) yang terhubung internet.
Pemanfaatan papan tulis interaktif atau proyektor untuk menampilkan diagram jaringan, video, dan situs web.
Akses ke sumber daya fisik (buku referensi tentang jaringan) dan virtual (situs web edukasi, video tutorial).
Pemanfaatan Digital:
Perpustakaan Digital: Mengakses e-book atau artikel ilmiah tentang jaringan dan keamanan siber.
Forum Diskusi Daring: Google Classroom atau WhatsApp Group untuk diskusi asinkron, berbagi tautan, dan pengumpulan tugas.
Penilaian Daring: Menggunakan Google Forms untuk kuesioner awal atau kuis, Kahoot/Mentimeter untuk kuis interaktif dan survei pemahaman.
Sumber Belajar Interaktif: Video edukasi dari YouTube (misalnya, "How the Internet Works"), situs web interaktif tentang keamanan siber, platform simulasi jaringan.

F.    LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI
PERTEMUAN 1: 
PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER DAN JENIS-JENISNYA (ALOKASI WAKTU: 2 JP)
1. KEGIATAN PENDAHULUAN (15 MENIT)
Berkesadaran: Guru memulai dengan meminta peserta didik menutup mata sejenak dan membayangkan bagaimana mereka bisa berkomunikasi dengan teman yang jauh, menonton video online, atau mencari informasi. "Bagaimana semua ini bisa terjadi?" (Memicu rasa ingin tahu tentang konektivitas).
Bermakna: Guru menampilkan gambar berbagai perangkat elektronik (laptop, smartphone, smart TV, printer) dan bertanya, "Bagaimana perangkat-perangkat ini bisa saling terhubung dan berbagi informasi?" (Menghubungkan dengan pengalaman nyata dan apersepsi tentang teknologi).
Menggembirakan: Guru dapat memutarkan video singkat yang lucu atau menarik tentang "kegagalan" teknologi karena tidak terhubung jaringan (misalnya, printer tidak bisa mencetak, video tidak bisa diputar karena tidak ada internet).
Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.

2. KEGIATAN INTI (60 MENIT)
Memahami (Berkesadaran, Bermakna):
Guru menampilkan definisi dan ilustrasi jaringan komputer.
Guru membagi peserta didik menjadi kelompok kecil (diferensiasi proses: kelompok heterogen berdasarkan hasil asesmen awal).
Setiap kelompok diberikan "Kartu Perangkat Jaringan" (gambar router, switch, modem, kabel UTP, Wi-Fi) dan "Kartu Jenis Jaringan" (LAN, WAN, MAN, Client-Server, Peer-to-Peer).
Diferensiasi Konten: Kelompok dengan pengetahuan awal lebih dapat diminta untuk merancang skema jaringan sederhana. Kelompok yang membutuhkan bimbingan lebih dapat fokus pada mengidentifikasi fungsi dasar perangkat.
Peserta didik diminta untuk mendiskusikan fungsi setiap perangkat dan mengelompokkan jenis-jenis jaringan berdasarkan definisi dari buku siswa atau sumber digital.
Guru berkeliling memberikan bimbingan dan pertanyaan pemicu: "Bagaimana cara kerja Wi-Fi di sekolah kita? Apa bedanya dengan jaringan yang pakai kabel?"
Mengaplikasi (Bermakna, Menggembirakan):
Setiap kelompok membuat "Diagram Jaringan Sederhana" (bisa di kertas flipchart atau aplikasi gambar digital) yang menunjukkan contoh LAN di sekolah/rumah, beserta perangkat yang digunakan. (Diferensiasi produk: kebebasan format, namun harus mencakup konsep yang benar).
Games "Siapa Dia?" dengan menebak nama dan fungsi perangkat jaringan melalui kuis interaktif (misalnya menggunakan Kahoot). (Elemen menggembirakan).
Merefleksi (Berkesadaran, Bermakna):
Perwakilan kelompok mempresentasikan diagram jaringan mereka.
Guru memberikan penguatan konsep dan meluruskan miskonsepsi.
Peserta didik menuliskan di sticky notes satu hal baru yang mereka pelajari tentang perangkat jaringan.

3. KEGIATAN PENUTUP (15 MENIT)
Umpan Balik Konstruktif (Berkesadaran, Bermakna): Guru memberikan umpan balik umum tentang kinerja kelompok dan pemahaman konsep. "Apa yang membuat kalian kesulitan saat membedakan jenis jaringan? Bagaimana cara kalian mengatasinya?"
Menyimpulkan Pembelajaran: Bersama-sama merangkum pengertian jaringan, perangkatnya, dan jenis-jenis jaringan.
Perencanaan Pembelajaran Selanjutnya: Guru menyampaikan materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya (Internet dan cara kerjanya) dan memberikan tugas untuk mencari tahu "Apa itu alamat IP?"

PERTEMUAN 2: 
KONSEP INTERNET DAN CARA KERJANYA (ALOKASI WAKTU: 2 JP)
1. KEGIATAN PENDAHULUAN (15 MENIT)
Berkesadaran: Guru meminta peserta didik untuk mengingat pengalaman terakhir mereka menggunakan internet. "Apa yang kalian lakukan? Bagaimana kalian mengaksesnya?"
Bermakna: Guru menampilkan ilustrasi global tentang bagaimana berbagai komputer di seluruh dunia saling terhubung. "Bagaimana kita bisa mencari informasi dari perpustakaan di Amerika atau berkomunikasi dengan orang di negara lain secara instan?" (Memicu pemikiran tentang skala dan kecepatan internet).
Menggembirakan: Guru dapat memutarkan video animasi singkat "How the Internet Works" yang menarik.
Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.

2. KEGIATAN INTI (60 MENIT)
Memahami (Berkesadaran, Bermakna):
Guru menjelaskan pengertian Internet, Intranet, dan WWW, serta konsep IP Address dan DNS.
Peserta didik kembali dalam kelompok yang sama. Setiap kelompok diberikan studi kasus tentang skenario penggunaan internet (misalnya, mengakses situs web, mengirim email, melakukan panggilan video).
Diferensiasi Konten: Kelompok dengan pemahaman lebih dapat diminta untuk menganalisis jalur data yang lebih kompleks atau mencari contoh lain dari layanan internet. Kelompok yang membutuhkan bimbingan dapat fokus pada identifikasi layanan dasar.
Peserta didik berdiskusi untuk menjelaskan bagaimana skenario tersebut dapat terjadi, dengan mengaitkan konsep IP Address dan DNS. Mereka juga diminta untuk mengidentifikasi berbagai layanan internet yang mereka gunakan.
Guru memfasilitasi diskusi dengan pertanyaan: "Apa bedanya internet dengan intranet? Mengapa kita perlu alamat IP dan juga nama domain?"
Mengaplikasi (Bermakna, Menggembirakan):
Setiap kelompok membuat "Infografis Sederhana" atau "Diagram Alir" yang menjelaskan cara kerja suatu layanan internet pilihan mereka (misalnya, cara mengirim email atau cara membuka situs web), dengan menyertakan konsep IP Address dan DNS. (Diferensiasi produk: kebebasan format, namun harus mencakup konsep yang benar).
Eksplorasi mandiri: Peserta didik mencari 3 contoh layanan internet yang belum pernah mereka gunakan sebelumnya dan menjelaskan fungsinya. (Pemanfaatan digital).
Merefleksi (Berkesadaran, Bermakna):
Perwakilan kelompok mempresentasikan infografis/diagram alir mereka.
Guru memberikan klarifikasi dan penguatan konsep.
Peserta didik diminta menuliskan 3 layanan internet yang paling bermanfaat bagi mereka.

3. KEGIATAN PENUTUP (15 MENIT)
Umpan Balik Konstruktif (Berkesadaran, Bermakna): Guru memberikan apresiasi terhadap pemahaman peserta didik tentang cara kerja internet. "Apa yang paling mengejutkan kalian tentang bagaimana internet bekerja? Adakah yang masih membuat kalian penasaran?"
Menyimpulkan Pembelajaran: Mereview pengertian Internet, Intranet, WWW, dan bagaimana informasi ditransmisikan.
Perencanaan Pembelajaran Selanjutnya: Guru menyampaikan bahwa pertemuan berikutnya akan membahas etika dan keamanan digital. Tugas: mencari berita tentang kasus kejahatan siber atau penipuan online.

PERTEMUAN 3: 
ETIKA BERINTERNET DAN KEAMANAN DIGITAL (ALOKASI WAKTU: 2 JP)
1. KEGIATAN PENDAHULUAN (15 MENIT)
Berkesadaran: Guru memulai dengan bertanya, "Pernahkah kalian merasa tidak nyaman saat berinteraksi online? Atau melihat sesuatu yang tidak pantas?" (Memicu kesadaran akan pengalaman pribadi dan risiko).
Bermakna: Guru menampilkan beberapa contoh kasus studi (anonim) tentang cyberbullying, hoax, atau phishing. "Apa yang terjadi pada kasus ini? Bagaimana cara kita melindungi diri dan orang lain di dunia maya?" (Menghubungkan dengan tugas sebelumnya dan isu relevan).
Menggembirakan: Guru dapat memutarkan cuplikan video edukasi singkat yang menggunakan animasi atau metafora untuk menjelaskan ancaman siber (misalnya, virus sebagai "kuman" komputer).
Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.

2. KEGIATAN INTI (60 MENIT)
Memahami (Berkesadaran, Bermakna):
Guru menjelaskan konsep etika berinternet (netiket) dan berbagai jenis ancaman keamanan digital (phishing, malware, cyberbullying, penyebaran hoax).
Peserta didik dalam kelompok menganalisis studi kasus yang diberikan (misalnya, kasus penyebaran berita palsu, akun diretas, atau perilaku tidak sopan di media sosial).
Diferensiasi Proses: Kelompok dapat diminta untuk menyusun daftar solusi atau rekomendasi untuk setiap ancaman. Kelompok yang membutuhkan bimbingan dapat fokus pada identifikasi ancaman.
Diskusi kelompok: "Bagaimana seharusnya kita berperilaku di dunia maya? Apa yang harus kita lakukan jika menghadapi ancaman keamanan digital?"
Mengaplikasi (Bermakna, Menggembirakan):
Setiap kelompok merancang "Kampanye Mini Keamanan Digital" (bisa berupa poster digital, slide presentasi pendek, atau sketsa drama singkat) yang berisi tips menjaga keamanan data pribadi dan etika berinternet. (Diferensiasi produk: kebebasan format, namun harus berisi pesan yang jelas dan akurat).
Simulasi praktik "Kata Sandi Kuat": Peserta didik mencoba membuat kata sandi yang memenuhi kriteria keamanan dan guru memberikan umpan balik.
Merefleksi (Berkesadaran, Bermakna):
Perwakilan kelompok mempresentasikan "Kampanye Mini" mereka.
Guru memberikan klarifikasi dan penguatan tentang pentingnya etika dan keamanan.
Peserta didik menuliskan 3 tips paling penting untuk menjaga keamanan diri di internet.

3. KEGIATAN PENUTUP (15 MENIT)
Umpan Balik Konstruktif (Berkesadaran, Bermakna): Guru memberikan apresiasi atas kesadaran peserta didik terhadap isu keamanan digital. "Apa yang paling membuat kalian khawatir tentang penggunaan internet? Bagaimana kalian akan menerapkan tips keamanan yang sudah dipelajari?"
Menyimpulkan Pembelajaran: Mereview pentingnya etika dan keamanan digital.
Perencanaan Pembelajaran Selanjutnya: Guru menyampaikan bahwa pertemuan terakhir akan berfokus pada pemanfaatan internet untuk pembelajaran dan proyek akhir.

PERTEMUAN 4: 
PEMANFAATAN INTERNET UNTUK PEMBELAJARAN DAN PROYEK AKHIR (ALOKASI WAKTU: 2 JP)
1. KEGIATAN PENDAHULUAN (15 MENIT)
Berkesadaran: Guru meminta peserta didik untuk memikirkan kembali bagaimana mereka mencari informasi untuk tugas sekolah atau belajar hal baru di luar sekolah. "Apakah internet selalu menjadi pilihan pertama kalian? Mengapa?"
Bermakna: Guru menampilkan berbagai platform pembelajaran daring atau perpustakaan digital. "Bagaimana kita bisa menggunakan internet secara maksimal untuk belajar dan mengembangkan diri, bukan hanya untuk hiburan?" (Mengarahkan pada penggunaan internet yang produktif).
Menggembirakan: Guru dapat berbagi kisah inspiratif tentang seseorang yang belajar sesuatu yang luar biasa melalui internet.
Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.

2. KEGIATAN INTI (60 MENIT)
Memahami (Berkesadaran, Bermakna):
Guru memfasilitasi diskusi tentang keunggulan dan tantangan internet sebagai sumber belajar.
Peserta didik secara individu atau berpasangan diminta untuk melakukan "Pencarian Informasi Terarah" menggunakan internet untuk topik tertentu yang relevan dengan mata pelajaran lain atau minat mereka (misalnya, sejarah suatu negara, cara kerja mesin sederhana, biografi tokoh).
Diferensiasi Proses: Peserta didik dapat diberikan topik yang berbeda sesuai minat atau tingkat kesulitan pencarian. Kelompok yang cepat dapat diminta untuk mengevaluasi kredibilitas sumber informasi yang ditemukan.
Peserta didik diminta untuk mencatat sumber yang mereka gunakan dan menilai keandalan informasi tersebut.
Mengaplikasi (Bermakna, Menggembirakan):
Proyek Akhir Individu/Kelompok Kecil: Setiap peserta didik atau kelompok membuat satu produk akhir untuk mendemonstrasikan pemahaman mereka tentang "Pemanfaatan Internet yang Positif dan Aman". Pilihan produk:
Poster Digital/Infografis: Tentang tips keamanan digital atau cara menggunakan internet untuk belajar.
Presentasi Interaktif: Menggunakan Google Slides/Canva tentang dampak positif dan negatif internet.
Vlog/Video Edukasi Pendek: Menjelaskan etika atau keamanan berinternet.
Kampanye Media Sosial: Desain beberapa postingan untuk menyebarkan kesadaran. (Diferensiasi produk: memberikan pilihan sesuai minat, kreativitas, dan gaya belajar peserta didik).
Peserta didik menggunakan aplikasi digital (Canva, Google Slides, editor video sederhana) untuk membuat proyek mereka.
Merefleksi (Berkesadaran, Bermakna):
Peserta didik mempresentasikan proyek mereka.
Setelah presentasi, peserta didik diminta untuk saling memberikan umpan balik konstruktif (misalnya, menggunakan metode "What Went Well and Even Better If").
Guru memfasilitasi diskusi reflektif: "Bagaimana proyek ini membantu kalian mengintegrasikan semua pengetahuan tentang jaringan dan internet? Apa pelajaran terbesar yang kalian dapatkan?"

3. KEGIATAN PENUTUP (15 MENIT)
Umpan Balik Konstruktif (Berkesadaran, Bermakna): Guru memberikan apresiasi tinggi terhadap semua proyek yang dihasilkan. "Karya kalian menunjukkan pemahaman yang mendalam dan kreativitas yang luar biasa! Ini adalah bukti kalian siap menjadi warga digital yang cerdas dan bertanggung jawab." Guru juga memberikan masukan untuk perbaikan di masa mendatang.
Menyimpulkan Pembelajaran: Bersama-sama peserta didik menyimpulkan kembali semua konsep yang telah dipelajari dalam bab ini dan pentingnya menjadi warga digital yang cerdas. "Apa satu pesan penting yang ingin kalian sampaikan kepada orang lain tentang jaringan komputer dan internet?"
Perencanaan Pembelajaran Selanjutnya: Guru memperkenalkan bab selanjutnya atau memberikan tugas pengayaan/remedi berdasarkan hasil asesmen. Peserta didik dapat diminta untuk terus mempraktikkan etika digital dalam kehidupan sehari-hari.

G.    ASESMEN PEMBELAJARAN
1. ASESMEN AWAL PEMBELAJARAN:
Observasi: Mengamati interaksi peserta didik saat apersepsi, pertanyaan yang diajukan, dan respons terhadap stimulus awal.
Kuesioner Singkat (5 pertanyaan):
1. Apa yang Anda gunakan untuk terhubung ke internet di rumah atau di sekolah?
2. Sebutkan 3 hal yang sering Anda lakukan di internet!
3. Apa perbedaan antara Wi-Fi dan kabel internet?
4. Menurut Anda, apakah semua informasi di internet selalu benar? Mengapa?
5. Apa yang Anda ketahui tentang menjaga keamanan data pribadi saat online?

2. ASESMEN PROSES PEMBELAJARAN:
Tugas Harian (selama kegiatan inti setiap pertemuan):
Pertemuan 1: Penilaian Diagram Jaringan Sederhana.
Pertemuan 2: Penilaian Infografis/Diagram Alir Cara Kerja Layanan Internet.
Pertemuan 3: Penilaian Kampanye Mini Keamanan Digital (poster/slide/sketsa).
Diskusi Kelompok: Observasi keaktifan, kontribusi ide, kemampuan berargumen, dan kerja sama dalam kelompok.
Presentasi: Penilaian kemampuan menyampaikan informasi secara jelas, logis, dan menjawab pertanyaan.

3. ASESMEN AKHIR PEMBELAJARAN:
Jurnal Reflektif (di akhir bab):
Apa konsep terpenting tentang jaringan komputer dan internet yang saya pelajari?
Bagian mana dari materi ini yang paling menantang bagi saya dan bagaimana saya mengatasinya?
Bagaimana pengetahuan tentang etika dan keamanan digital akan mengubah perilaku saya saat online?
Sebutkan dua manfaat utama internet untuk pendidikan dan dua tantangan yang perlu diwaspadai!
Bagaimana saya bisa menjadi warga digital yang lebih baik dan bertanggung jawab?
Tugas Akhir/Proyek: Penilaian proyek individu/kelompok (Poster Digital/Infografis/Presentasi Interaktif/Vlog/Kampanye Medsos) berdasarkan rubrik yang mencakup:
Akurasi konsep (jaringan, internet, etika, keamanan).
Kreativitas dan desain.
Pesan yang disampaikan (kejelasan dan relevansi).
Keterampilan presentasi/penyajian.
Tes Tertulis (5 soal):
Jelaskan perbedaan antara jaringan LAN, WAN, dan MAN! Berikan satu contoh penerapan masing-masing.
Bagaimana proses pengiriman data terjadi ketika Anda mengakses sebuah situs web dari komputer Anda hingga situs tersebut muncul di layar? Jelaskan secara singkat menggunakan konsep IP Address dan DNS!
Sebutkan dan jelaskan tiga ancaman keamanan digital yang paling umum di internet!
Anda menerima pesan di media sosial dari seseorang yang tidak dikenal, meminta Anda mengklik tautan untuk memenangkan hadiah. Apa yang harus Anda lakukan? Jelaskan mengapa!
Sebagai seorang pelajar, bagaimana Anda dapat memanfaatkan internet secara cerdas dan bertanggung jawab untuk mendukung proses belajar Anda? Berikan dua contoh konkret!