Fasum di Palembang Dikritik
Sorotan Warga Luar Kota pada Fasilitas Umum Palembang Dari Minim Zebra Cross hingga Eskalator Curam
Walikota Palembang Ratu Dewa menanggapi kritikan terhadap minimnya fasilitas umum yang ada di Kota Palembang.
Penulis: Siti Umnah | Editor: Yandi Triansyah
Ringkasan Berita:
- Walikota Palembang Ratu Dewa menanggapi kritik warganet terkait minimnya fasilitas umum di kota dengan komentar positif di akun Instagram @oypalembang.
- Kritik tersebut muncul dari unggahan seorang pengguna yang menyoroti kurangnya zebra cross, trotoar, akses tangga di stasiun LRT, hingga eskalator yang dinilai terlalu curam.
- Ratu Dewa menyampaikan apresiasi atas masukan tersebut sebagai bentuk perhatian masyarakat terhadap kondisi fasilitas publik di Palembang.
SRIPOKU.COM - Walikota Palembang Ratu Dewa akhirnya memberikan tanggapan terhadap kritikan soal minimnya fasilitas umum di Kota Palembang.
Terlihat Ratu Dewa meninggalkan komentar di akun instagram @oypalembang di salah satu postingan akun tersebut.
Baca juga: PGK Sumsel Kobarkan Semangat Kebangsaan dan Targetkan 17 DPD Tuntas di 2026
Dalam komentarnya, Ratu Dewa memberikan tanggapan positif terhadap postingan tersebut pasca ramai diperbincangkan.
"Mokasih banyak min masukan yg cukup positif" ujar Walikota Palembang dengan akun @ratudewa.
Seperti yang diketahui sebelumnya, warganet ramai membahas salah satu postingan di akun @oypalembang dengan caption "Keno nian omongan mbak ini".
Saat ditelusuri, postingan tersebut merupakan unggahan video dari salah seorang pengguna intagram yang diketahui warga dari luar Kota Palembang.
Dalam unggahan tersebut, terlihat seorang wanita berhijab mengeluhkan fasilitas umum di Kota Palembang yang terkesan kurang maksimal.
Berdasarkan unggahan yang berasal dari akun @arekayudewe menyoroti beberapa fasilitas umum yang membingungkan.
"Sejujurnya aku agak bingung dengan rambu-rambu lalu lintas karena aku mau nyebrang tapi gaada zebra cross atau jembatan penyebrangan orang,"
Ia menyoroti keadaan stasiun LRT Cinde yang tidak memiliki akses tangga di salah satu jalan.
"Liat deh, nah kenapa ini ga diterusin aja kebawah gitu loh? Kan disana ada naiknya tap kenapa ini gaada turunnya? Yaudah ini kayak sayang aja sih," keluhnya.
Selain itu, ia juga mengeluhkan minimnya zebra cross di sekitar area Palembang Indah Mall (PIM).
"Ini juga, ini kan mall kan? Maksudku dikasihlah zebra cross minimal, jadi buat kita pejalan kaki bingung mau nyebrang dimana?"
Baca juga: Sedih Berganti Bahagia, Motor Hilang Ditemukan Polsek SU II di TPU Naga Swidak Palembang
Tak berhenti sampai disitu, wanita tersebut juga megeluhkan trotoar yang
"Miris gaada trotoarnya kasihan banget mau jalan dimana masa ditengah-tengah gini,"
| Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 11 SMA Hal 188 Kurikulum Merdeka |
|
|---|
| PELUK Rully Anggi Akbar, Wendy Cagur Beri Pesan Menyentuh untuk Boiyen Setelah Sah 'Bahagia Selalu' |
|
|---|
| Modul Ajar Deep Learning Pengolahan Kelas 10 SMA Unit 4 Ayo Manfaatkan Bahan Nonpangan Hewani |
|
|---|
| Tangis Istri Kades dan Sujud Memohon Agar Muhammad dan Ibunya Bersedia Pulang ke Ogan Ilir |
|
|---|
| WASPADA Komplotan Bandit Begal Beraksi di Banyuasin, Modus Pura-pura Habis BBM, Satu Pelaku Dibekuk! |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/palembang/foto/bank/originals/Kolase-Kritik-Kota-Palembang.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.