VIRAL Aksi Pencurian HP di Taman Pasar 16 Ilir Bawah Jembatan Ampera Palembang, Modus Jualan Parfum

SRIPOKU.COM - VIRAL momen seorang pedagang parfum mencuri handphone pengunjung Pasar 16 Ilir.

Dalam video yang dikutip dari akun Instagram @Plglipp.co pada Senin (24/11/2025), terekam aksi pencurian dengan modus berjualan parfum.

Dalam narasi tersebut dijelaskan bahwa mulanya pria tersebut mendatangi dua sejoli yang sedang duduk di taman bawah proyek Pasar 16 Ilir untuk menjajakan parfum.

Setelah itu, dia pun duduk di belakang dua sejoli tersebut dan mengambil handphone yang diletakkan di samping korban.

Aksi pelaku pun cukup cepat. Setelah selesai melancarkan aksinya pria yang membawa tas selempang hitam itu langsung pergi.

"Bew meresahke nian, kejadian tadi pagi jam 9.30 modusnyo nawarke parfum dulu..," tulis akun tersebut.

Postingan tersebut pun mendapat beragam reaksi dari warganet.

Banyak warganet yang berharap ada tindakan keras bagi pelaku.

Terlebih dengan modus berjualan parfum untuk mengelabuhi calon korban.

Baca juga: Viral Ghea Indrawari Ngaku Kesulitan Cari Makan saat Malam Hari Usai Konser di PALI, Tutup Semua

Sebelumnya diberitakan, aksi pencopetan kembali terjadi di Kota Palembang.

Seorang mahasiswa bernama Wiranda (18), warga Dusun III Pemulutan, Ogan Ilir, melaporkan kehilangan telepon genggamnya ke Polrestabes Palembang, Sabtu (22/11/2025) sore.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu pagi sekitar pukul 09.30 WIB di kawasan Jalan Tengkuruk Permai Taman, tepat di bawah Jembatan Ampera, Kelurahan 19 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang.

Saat itu, korban baru selesai berolahraga bersama temannya dan beristirahat di lokasi kejadian sambil berbincang.

Korban menuturkan bahwa ponselnya diletakkan di sampingnya ketika ia duduk.

Namun, saat hendak mengambil kembali ponselnya, ia mendapati barang tersebut telah hilang.

Ia mengaku sempat melihat seseorang mendekatinya dari belakang, namun tidak menaruh curiga.

Korban menduga orang tersebut adalah pelaku pencurian.

Akibat kejadian ini, korban kehilangan satu unit handphone Reno 12 F senilai sekitar Rp3,6 juta. Ia berharap pelaku dapat segera ditangkap.

Kanit SPK Polrestabes Palembang, Ipda Erwinsyah, didampingi Pamapta Ipda Ammar, membenarkan laporan tersebut.

“Laporan sudah diterima dan akan segera ditindaklanjuti oleh petugas Satreskrim Polrestabes Palembang untuk melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku,” ujarnya.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News