Berita Palembang

Gerhana Bulan Total 7 September, Ini Waktu yang Pas Melihatnya di Sumsel Berlangsung 1 Jam 22 Menit

Gerhana bulan total akan kembali terlihat pada 7 September mendatang yang bisa disaksikan dari semua daerah di tanah air termasuk Sumatera Selatan.

Penulis: Hartati | Editor: tarso romli
YouTube Griffith Observatorium
Penampakan Gerhana Bulan Total 8 November 2022. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Gerhana bulan total akan kembali terlihat pada 7 September mendatang yang bisa disaksikan dari semua daerah di tanah air termasuk Sumatera Selatan (Sumsel).

Gerhana bulan total ini bisa disaksikan di semua daerah di tanah air dari ujung Barat yakni Aceh hingga ujung Timur Papua.

Menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), fenomena ini terdiri dari Gerhana Penumbra mulai (P1), Gerhana Sebagian mulai (U1), Gerhana Total mulai (U2), Puncak Gerhana (Puncak), Gerhana Total berakhir (U3), Gerhana Sebagian berakhir (U4), dan Gerhana Penumbra berakhir (P4).

Mengutip dari situs BMKG, Gerhana Bulan Total 7 September 2025 di Indonesia akan terjadi pada pukul:
Gerhana Penumbra mulai (P1): 22.26 WIB
Gerhana Sebagian mulai (U1): 23.26 WIB
Gerhana Total mulai (U2): 00.30 WIB
Puncak Gerhana (Puncak): 01.11 WIB
Gerhana Total berakhir (U3): 01.53 WIB
Gerhana Sebagian berakhir (U4): 02.56 WIB
Gerhana Penumbra berakhir (P4): 03.56 WIB

Dapat diketahui, durasi gerhana dari fase Gerhana mulai (P1) hingga Gerhana berakhir (P4) adalah 5 jam 26 menit 39 detik.

Adapun durasi parsialitas, yaitu lama waktu dari fase Gerhana Sebagian mulai (U1) hingga Gerhana Sebagian berakhir (U4) terjadi selama 3 jam 29 menit 24 detik. Durasi totalitas Gerhana Bulan Total 7 September 2025 ini akan berlangsung selama 1 jam 22 menit 6 detik.

Kepala BMKG Sumsel Dr Wandayantolis mengatakan, di Sumsel sendiri gerhana matahari total bisa disaksikan langsung di 17 kabupaten kota di Sumsel dengan catatan jika cuaca cerah.

Namun jika mendung, berawan atau hujan maka, gerhana tidak akan terlihat sebab terhalang awan dan hujan.

Gerhana bulan ini katanya bisa disaksikan langsung dengan mata telanjang dan aman tidak ada gangguan kesehatan.

Berbeda dengan gerhana matahari yang bahaya jika disaksikan dengan mata telanjang tanpa alat bantu.

Gerhana matahari total ini akan sangat cantik jika terlihat langsung dan tidak terhalang awan juga kabut.

Wandayantolis mengatakan efek gerhana bulan total ini bisa memicu tingginya muka air laut sehingga jika saat gerhana gelombang laut tinggi, maka dampaknya bisa akan lebih tinggi lagi gelombang laut.

Gerhana matahari di Sumsel dapat disaksikan mulai dari bulan terbit di semua kabupaten kota di Sumsel mulai pukul 17.43.WIB hingga 17.51 WIB.

Baca juga: Mahasiswi Ngekos di Lubuk Linggau Dibacok Pelaku yang Menyatroni Rumahnya

Pergerakan fase gerhana bulan ini akan terus bergerak menjadi gerhana bulan hingga puncak gerhana bulan dan berakhirnya gerhana bulan total.

Sedangkan gerhana penumbara mulai bisa disaksikan mulai pukul 22.26 WIB di seluruh kabupaten kota di Sumsel dan dilanjutkan fase gerhana sebagian mulai pukul 23.26 WIB di semua daerah di Sumsel.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved