BONE Membara, Kepala 3 Satpol PP Kena Lemparan Batu hingga Jari Polisi Nyaris Putus, Ricuh Tolak PBB

Demonstran berusaha bertemu dengan Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman dan Wakil Bupati Bone, Andi Akmal Pasluddin.

Editor: Fadhila Rahma
TribunToraja
UNJUK RASA RICUH - Aliansi Rakyat Bone demonstrasi menolak kenaikan PBB-P2, Selasa (19/8/2025). Aksi ini berakhir ricuh. 

SRIPOKU.COM - Sebanyak 4 anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bone dan 2 polisi dari Polres Bone terluka akibat terkena lemparan batu dalam kericuhan demo menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).

Plt Kasatpol PP Bone, Andi Bahar menyebutkan, keempat anak buahnya yang terluka, yakni:

 
1. Iksan,

2. Faisal,

3. Sabaruddin, dan

4. Mustari.

"Yang bocor kepalanya 3 orang. Wajah Mustari kena batu," kata Bahar kepada Tribun-Timur.com.

 

Baca juga: Mantan Pj Bupati OKU Bantah Sampaikan Soal Dana Aspirasi di Sidang Korupsi Pokir DPRD


Sementara, anggota Polri yang juga terluka, yakni:

1. Aipda Rahmat dari Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Sulsel.

2. Bripda Awal dari Polres Bone.

Ibu jari Rahmat nyaris putus, sedangkan kulit kening kanan Awal robek.

Keenam petugas jadi korban saat mengamankan demo di Kantor Bupati Bone, Jl Jenderal Ahmad Yani, Watampone, Sulsel.

Demo yang berlangsung sejak, Selasa (19/8/2025), berujung ricuh.

Massa demonstran merobohkan pagar kantor bupati.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved