SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) partai Gerindra provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), mempersilahkan 'monggo' jika ada kader partai Gerindra di Musi Rawas (Mura), yang akan mundur terkait putusan partai, dalam Pilkada di Mura 2024.

Penegasan ini dikatakan Wakil Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumsel, Sri Mulyadi menyikapi sejumlah kade kecewa karena partai Gerindra mengusung Ratna Machmud-Supriyatno, bukan ketua DPC Partai Gerindra Suwarti. 

"Kalau memang toh, jika ada kader Partai Gerindra yang tidak sependapat dengan keputusan DPP, monggo silahkan kalau mau mengundurkan diri, karena Partai Gerindra untuk Pilkada Mura itu sudah menetapkan dan mengusung pasangan Ratna-Suprayitno sudah jelas itu, " kata Sri, Minggu (1/9/2024).

Dengan begitu, sudah jelas putusan Partai dijelaskan Sri harus dipatuhi, dan jika ada kader tidak setujuh ia mempersilahkannya untuk mundur saja. 

"Apabila ada kader partai Gerindra yang tidak mendukung keputusan DPP, silahkan (mundur) jika tadi mau mengundurkan diri, atau tidak sejalan dengan keputusan dan kebijakan partai, silahkan (mundur) tidak masalah bagi Gerindra, " tegasnya. 

Anggota DPRD Sumsel terpilih 2024-2029 dari Gerindra ini pun memastikan, jika Suprayitno yang diusung bersama Ratna juga adalah kader partai Gerindra, sehingga DPP sudah mempertimbangkan dalam pengusungan tersebut. 

Baca juga: 3 Bulan Jelang Pencoblosan Pilgub Sumsel 2024, HDCU: Kami Tetap Fokus Bekerja

"Jadi, jika dikaitkan dengan Suwarti (Ketua DPC Mura) kader, Suprayitno juga kader, yang saat ini menjabat sebagai ketua OKK Partai Gerindra Mura. Jadi tidak masalah (kader mau mundur, " tukasnya. 

Sebelumnya, sejumlah kader partai Gerindra di Mura kecewa dengan DPW dan DPP Gerindra, mereka menyatakan sikap siap mundur satu gerbong sebagai kader Partai Gerindra. 

Sikap tersebut mereka sampaikan, karena kecewa dengan pengurus DPW dan  DPP Partai Gerindra, yang tidak memberikan rekomendasi kepada Hj Suwarti sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Musi Rawas, untuk maju di Pilkada Musi Rawas. 

Hal itu, sebagai bentuk komitmennya dalam mendukung Hj Suwarti dan Thamrin Hasan sebagai Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Musi Rawas di Pilkada 2024 ini.

Ketua PAC Partai Gerindra Kecamatan Megang Sakti, Abi Habsin mengatakan, sikap tersebut merupakan bentuk rasa kecewanya, baik terhadap DPW dan juga DPP.

Kekecewaan tersebut, lantaran DPW maupun DPP Partai Gerindra tidak memberikan rekomendasi kepada Hj Suwarti selaku Ketua DPC Partai Gerindra Musi Rawas. 

Padahal menurutnya, Hj Suwarti merupakan Ketua DPC Partai Gerindra Musi Rawas yang sangat berhasil dan banyak prestasi, baik di pemilu maupun di Pilpres.

"Begitu beliau mau calonkan diri sebagai Bupati, tapi DPW bisa-bisanya memberikan rekomendasi kepada yang bukan kader Gerindra. Ini kan sangat kecewa kami," katanya, kepada Sripoku.com, kemarin.

"Yang tidak habis pikir sampai saat ini, siapa yang menghasut DPP. Saya yakin betul, Pak Prabowo ini orang yang tulus dan ikhlas membesarkan partai, tak akan mungkin betul-betul Pak Prabowo tahu berita di Musi Rawas kalau tidak dihasut," imbuhnya.