Pilkada Palembang 2024
Ungkap Hasil Survei Internal, Golkar Berpeluang Usung Ratu Dewa di Pilkada Palembang
Hasil survei internal Partai Golkar masih menempatkan nama Ratu Dewa memiliki elektabilitas tertinggi dibandingkan bakal calon walikota Palembang
Penulis: Arief Basuki | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM,PALEMBANG - Hasil survei internal Partai Golkar masih menempatkan nama Ratu Dewa memiliki elektabilitas tertinggi dibandingkan bakal calon walikota Palembang lainnya.
Berdasarkan survei internal SMRC internal partai Golkar yang dilakukan pada April 2024, elektabilitas Pj Walikota Palembang diangka 81 persen.
Disusul mantan Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda diangka 78 persen, M Akbar Alfaro 38 persen, Yudha Pratomo Mahyudin (YPM) 28 persen, Nasrun Umar 22 persen dan tokoh lainnya masih kurang 20 persen.
Selain populer mantan Sekretaris KPU kota Palembang itu paling disukai masyarakat yang tahu Ratu Dewa diangka 88 persen, sedangkan Fitrianti diangka 86 persen.
Tetapi popularitas Ratu Dewa belum terlalu merata di semua wilayah kota Palembang. Dimana popularitas Ratu Dewa berkisar 73-89 persen dan paling tinggi ada di Dapil II (Kecamatan Sukarema- AAL- Kemuning), Dapil III (Kecamatan Ilir Timur I, II dan III), dan di Dapil VI (Kecamatan SU I, Kertapati dan Jakabaring).
Dalam simulasi semi terbuka jika Pilkada dilaksanakan saat ini, dari 28 nama Ratu Dewa mendapat dukungan tertinggi 41 persen, Fitrianti 17,7 persem, YPM 4,3 dan nama lain dengan masa mengambang sekitar 16 persen.
Temuan pilihan masih belum stabil sekitar 46 dari pemilih yang sudah mendukung calon, menyatakan masih besar kemungkinan untuk mengubah pilihan.
Dari hasil survei Ratu Dewa sementara ini mendapat dukungan paling tinggi elektabilitas dalam simulasi semi terbuka cukup tinggi sudah diatas 30 persen dengan saingan terdakat Fitrianti 23,5 persen.
Jika simulasi 2 nama RD dan Fitrianti, ataupun jika 3 nama YPM masuk pilihan hari ini Ratu Dewa masih unggul di atas 50 persen disusul selanjutnya 23 persennan untuk kedua dan ketiga dibawah 10 persen.
Sekretaris DPD Partai Golkar Palembang Rubi Indiarta membenarkan adanya hasil survei yang dilakukan partai Golkar tersebut, dan nantinya hal itu jadi salah satu acuan partai Golkar untuk mengusung kandidat dalam Pilkada nanti.
"Pastinya hasil survei yang ada, jadi pertimbangan partai Golkar nanti untuk memberikan rekomendasi pengusung, termasuk tren kandidat yang terus naik akan jadi pertimbangan, " kata Rubi, Selasa (4/6/2024).
Diungkapkan Rubi, dalam pengusungan calon kepala daerah dari partai Golkar, harus mengikuti mekanisme dan tahapan yang ada.
Mulai dari tingkat Kabupaten kota melakukan penjaringan dan penyaringan, yang jadi pertimbangan DPP dan rekomendasi dari DPP dengan melihat survei juga.
"Untuk survei selanjutnya bulan Juli kemungkinan, dilakukan Lembaga Poltracking, dan ketiga belum tahu dari DPP biasanya dilakukan sudah pencalonan, " paparnya.
Ditambahkan ketua Tim Penjaringan Balon Walikota dan Wakil Walikota Golkar Palembang ini, pastinya Golkar akan mengusung kandidat yang memiliki peluang besar menang, baik kader ataupun non kader.
Nandriani Titipkan Harapan untuk Palembang yang Lebih Baik di Tangan Ratu Dewa-Prima Salam |
![]() |
---|
Legowo Kalah di Pilkada 2024, Yudha Pratomo Mahyuddin Siap Bantu Ratu Dewa Bangun Palembang |
![]() |
---|
KPU Segera Tetapkan Ratu Dewa-Prima Salam Jadi Walikota dan Wakil Walikota Palembang Terpilih |
![]() |
---|
Yudha Pratomo Ucapkan Selamat ke Ratu Dewa-Prima Salam Pasca Putusan MK : Semoga Amanah |
![]() |
---|
Ratu Dewa Ajak Masyarakat Palembang Bersatu Usai Putusan MK : Mari Bangun Palembang yang Lebih Baik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.