Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Guna membantu orangtuanya mempersiapkan Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Kiper Sriwijaya FC Rudi Nurdin Rajak ambil bagian mengecat rumah agar terlihat bersih.
"Persiapan mau lebaran, cat rumah semuanya. Di dalam dan luar biar kelihatan bersih.
Sudah selesai ngecatnya seminggu yang lalu," ungkap Rudi Nurdin Rajak kepada Sripoku.com.
Menurut Rudi Nurdin Rajak kebiasaannya ini dilakukan ketika dirinya tengah libur kompetisi pulang kampung di Tidore, Maluku Utara.
• Video : Hidangan Sederhana Berbuka Puasanya Keluarga Kiper Sriwijaya FC Rudi Nurdin Rajak
"Kalau saya tegantung. Kalau papa sudah lelah ke laut sehabi menangkap ikan, ya otomatis saya ngecat sendiri," ujar Rudi Nurdin Rajak.
Selama menjalani puasa ramadhan 1441 H, Kiper Sriwijaya FC Rudi Nurdin Rajak mengaku doyan menyantap pisang goreng sebagai menu berbukanya.
"Saya buka puasa selalu di rumah. Mama atau kakak yang bikin. Saya paling suka pisang goreng.
Pisang raja. Minumnya air putih. Baru teh hangat," ungkap Rudi kepada Sripoku.com.
Menurut penjaga gawang yang mengenakan kostum nomor punggung 20 ini kalau untuk makan berat dilakukan setelah sholat tarawih
"Habis sholat tarawih baru makan berat. Kalau di sini ada sagu makan sagu kayak aci digoreng. Kalau nasi lauk sup ayam. Es kelapa tinggal ambil di kebun," terangnya.
• Dijuluki Kurnia Meiganya Sriwijaya FC, Ternyata Rudi Nurdin Rajak Pernah Menginap di Wisma Atlet JSC
Selama menjalani puasa ramadhan 1441 H, Kiper Sriwijaya FC Rudi Nurdin Rajak mengaku tidak melakukan latihan berat melainkan seadanya.
"Selama puasa, latihan gak berat. Paling joging 15 menit karena gak ada lapangan.
Di jalan dekat rumah di Maregam, Tidore, Maluku Utara.
Setiap sore. Latihan sendiri. Apa adanya aja. Skeeping juga," kata Rudi.