Virus Corona di Sumsel

Kabar Terkini 3 Pasien Positif Virus Corona di Sumsel yang Dirawat di RSUP Mohammad Husein Palembang

Tayang: Rabu, 1 April 2020 15:54 WIB

Penulis: maya citra rosa | Editor: Sudarwan

lihat foto

SRIPOKU.COM/ANTONI AGUSTINO

Virus corona di Sumsel

Baca Selanjutnya:

Nutrifood Gandeng Guru PJOK sebagai Pemimpin Perubahan Gaya Hidup Sehat Anak-anak di Sekolah

Laporan wartawan Sripoku.com, Maya Citra Rosa

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Tiga pasien positif Covid-19 atau Virus Corona atau corona virus disease di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) yang saat ini sedang dirawat di RSUP Mohammad Husein Palembang dalam kondisi ringan hingga sedang.

Ketua Tim PIE RSMH dan Juru Bicara Satgas pencegahan dan Penangulangan Covid-19 Sumsel, dr Zen Ahmad SpP menjelaskan bahwa tiga pasien positif Virus Corona tersebut saat ini telah memiliki suhu yang normal, dibandingkan dengan kondisi sebelumnya.

"Tidak ada yang menempati ruang isolasi dengan ventilator, artinya tidak adanya gejala pneumonia," ujarnya dalam konferensi pers, Rabu (01/03/2020).

• PDP Positif Covid-19 di OKI Sempat Datang ke Bali, Jakarta, dan Lampung, Total di OKI Kini 4 PDP

• Sebaran Corona Meluas, Mulai Besok Aktivitas Seluruh Rumah Ibadah di Lubuklinggau Dihentikan

• Ketua MUI Palembang Jelaskan Bacaan Niat Solat Hajat,Tata Cara Solat Hajat & Doa Sesudah Solat Hajat

Dalam penanganan pasien positif Virus Corona, tidak ada treatment khusus untuk menyembuhkan pasien.

Pasien diberikan perawatan untuk meningkatkan kembali imunitas pasien.

Selain itu juga memberikan obat untuk mempercepat penurunan kriteria Virus Corona sehingga pasien nantinya dapat sembuh dan dinyatakan negatif ketika diperiksa kembali.

Setelah perawatan hingga hari ke tujuh, delapan atau hari ke 14, pasien positif Virus Corona akan dilakukan swab kembali, untuk melihat perkembangan pasien hingga dapat dinyatakan negatif.

"Seperti yang dikatakan sebelumnya, RSMH merawat pasien dengan kriteria yang memang kondisinya harus mendapatkan perawatan lebih, dengan gejala demam, pneumonia, riwayat transmisi lokal atau kontak dengan penderita positif lainnya," ujarnya.

Sumber: Sriwijaya Post