Inilah 10 Trik Sederhana Membuat Anak Berhenti Merengek, yang Penting Konsistensi

Editor: Bejoroy
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Kebanyakan orangtua akan meminta anak-anaknya berhenti merengek atau mengungkapkan kekesalan ketika anak-anak melakukannya.

5. Jika mereka justru menangis, katakan padanya “Ayah/ Ibu ingin mendengarmu, aku benar-benar ingin melakukannya. Tapi telinga Ayah/ Ibu hanya bisa mendengar jika kamu bicara dengan jelas .”

Ilustrasi Anak Menangis (Net)

Jika anak tetlihat berusaha memperbaiki nada suaranya, kembalilah ke langkah ketiga.

Tujuannya adalah untuk secara bertahap membentuk perilaku, sehingga setiap upaya awal yang dilakukan anak ketika pertama kali memulai teknik ini harus dihargai.

6. Agar teknik ini berhasil, orangtua dan rekan orang tua (jika ada) harus merespons dengan cara ini dan melakukannya dengan konsistensi 100% sampai kebiasaan anak berubah.

Semakin konsisten, semakin cepat kebiasaan itu akan berubah.

7. Untuk menghindari perebutan 'kekuasaan', cobalah selalu menyampaikan permintaan dengan nada ringan.

8. Pastikan untuk memperkuat upaya anak dengan pujian sederhana yang dinyatakan satu kali (seperti pada contoh di langkah 3).

9. Saat anak berusaha merengek lebih sedikit, teruslah meningkatkan ekspektasi nada bicara, sehingga suaranya menjadi semakin berkurang.

10. Semakin tenang dan tidak emosional ketika merespons anak, semakin mudah bagi anak untuk fokus menerima pesan.

Sebaliknya, jika orangtua menghadapi rengekan dengan emosional, maka justru akan mdmperkuat kebiasaan buruk tersebut. (Psychology Today)

Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://lifestyle.kompas.com/ dengan Judul:
10 Trik Sederhana Membuat Anak Berhenti Merengek

Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

Facebook Sripoku

Berita Terkini