Harga Beras

HARGA Beras di PALI Tetap Stabil Tertinggi Rp16.000 per Kg, Beras Merek Burung Paling Dicari Pembeli

Harga beras di Pasar Inpres Pendopo, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), terpantau stabil selama sepekan terakhir

Penulis: Apriansyah Iskandar | Editor: Welly Hadinata
Sripoku.com/Apriansyah
HARGA BERAS -- Pegawai toko saat menunjukan stok beras di gudang toko Sentosa di Pasar Inpres Pendopo Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, Rabu (13/8/2025). 

SRIPOKU.COM, PALI – Harga beras di Pasar Inpres Pendopo, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), terpantau stabil selama sepekan terakhir.

Namun, sejumlah pedagang mengeluhkan mulai langkanya beberapa merek beras di pasaran.

Haris (38), pemilik Toko Lestari, mengatakan harga beras belum mengalami lonjakan. Namun, ia mencatat bahwa stok beberapa merek sudah mulai sulit didapat.

“Harga beras masih stabil, belum naik. Tapi beberapa merek seperti Lima Daun sudah langka dua minggu ini, dan merek Burung juga tidak ada pasokan dari distributor selama sepekan,” ujar Haris, Rabu (13/8/2025).

Di tokonya, Haris masih memiliki stok beras medium merek Tomat Jaya yang dijual Rp150.000 per kampil 10 kilogram atau Rp16.000 per kilogram.

Selain itu, JM Jaya dijual seharga Rp285.000 per kampil 20 kilogram, dengan harga eceran yang sama, yakni Rp16.000 per kilogram.

“Beras merek Burung biasanya paling banyak dicari pembeli, tapi karena stok kosong, kita tidak tahu berapa harga terkini. Distribusinya tiba-tiba terputus,” tambah Haris.

Sementara itu, Santoso (48), pemilik Toko Sentosa, mengaku masih memiliki stok beras merek Burung. Meski sempat terputus, pasokan kini telah kembali masuk.

“Stoknya sudah masuk lagi. Memang sebelumnya sempat terhenti, tapi sekarang aman. Hanya saja ada kenaikan harga kampil 20 kilogram, dari Rp284.000 menjadi Rp288.000,” kata Santoso.

Meskipun harga kampil naik, Santoso memastikan harga eceran tetap stabil di angka Rp14.500 per kilogram.

Ia juga menambahkan, pasokan beras Burung diperoleh dari distributor di Lampung.

Adapun merek beras lain yang umum dibeli masyarakat seperti Arjuna dan AS juga masih dalam kondisi harga normal.

Beras merek Arjuna harganya Rp238.000 per kampil 20 kg, eceran Rp12.000/kg. Sedangkan beras merek AS harganya Rp273.000 per kampil 20 kg, eceran Rp14.000/kg.

“Kami berharap harga tetap stabil dan stok selalu tersedia. Kalau naik turun terus, repot juga. Tapi untuk saat ini Alhamdulillah stok di toko masih aman,” tutup Santoso.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved