Ringkasan Materi
Ringkasan Materi IPA Kelas 7 SMP Materi Bab 4 Gerak dan Gaya Kurikulum Merdeka
Ini ringkasan materi IPA kelas 7 SMP Materi Gerak dan Gaya Kurikulum Merdeka.
Penulis: Siti Umnah | Editor: Siti Umnah
SRIPOKU.COM - Simak ringkasan materi IPA kelas 7 SMP Materi Gerak dan Gaya Kurikulum Merdeka.
Pada materi Materi Gerak dan Gaya, siswa akan diarahkan untuk mempelajari tentang Gerak dan Gaya.
Untuk itu, berikut ini ringkasan materi Materi Gerak dan Gaya.
Baca juga: Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA Bab 4 Kurikulum Merdeka
Baca juga: Kerangka Soal IPS Kelas 7 SMP Materi Tema II Keberagaman Lingkungan Sekitar
A. Gerak Benda
1. Perpindahan dan Jarak Tembuh
- Gerak adalah perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuan.
- Perpindahan (Ax) adalah selisih antara posisi akhir dan posisi awal:
Δx = xt - x * 0
- Jarak tempuh adalah panjang lintasan total yang dilalui benda, tanpa memperhatikan arah.
Contoh: Jika seseorang berangkat ke sekolah sejauh 100 m dan kembali pulang, maka:
a. Perpindahan = 0 m (karena kembali ke titik awal),
b. Jarak tempuh = 200 m (100 m + 100 m).
2. Gerak Relatif dan Gerak Semu
- Gerak bersifat relatif, tergantung pada pengamat dan titik acuan.
- Gerak semu : benda tampak bergerak padahal diam, karena pengamat yang bergerak. Contoh: pohon terlihat bergerak saat kita naik mobil.
3. Kelajuan dan Kecepatan
- Kelajuan (v) = jarak tempuh / waktu
- v = s / t
a. Merupakan besaran skalar (tidak memperhatikan arah)
b. Digunakan untuk menghitung seberapa cepat suatu benda menempuh jarak tertentu.
- Kelajuan rata-rata digunakan saat laju tidak konstan:
- v rata-rata = total jarak / total waktu
- Kecepatan (v) = perpindahan / waktu
a. Merupakan besaran vektor (memiliki arah)
b. Berbeda dengan kelajuan karena memperhitungkan arah.
4. Percepatan
- Percepatan (a) adalah perubahan kecepatan tiap satuan waktu:
- a = (vt - vo) / (tt - to)
a positif -> perceoatan (gerak dipercepat)
a negatif -> perlambatan (misalnya saat direm)
B. Gaya
1. Pengertian Gaya
- Gaya adalah dorongan atau tarikan yang dapat menyebabkan benda bergerak, berubah arah, bentuk atau kecepatan.
- Gaya adalah besaran vektor, memiliki besar dan arah.
2. Gaya Bernilai Nol
- Gaya bernilai nol jika dua gaya saling berlawanan dengan besar yang sama sehingga meniadakan pengaruh satu sama lain.
- Contohnya : dua orang mendorong meja dari arah berlawanan dengan kekuatan sama -> meja tidak bergerak.
3. Resultan Gaya (Paduan Gaya)
- Resultan gaya adalah jumlah dari semua gaya yang bekerja pada suatu benda.
a. Jika earah : R=F1+F2+F3+ ...
b. Jika berlawanan arah: R=F1+(-F2)
- Jika resultan = 0, maka benda diam atau bergerak lurus beraturan.
4. Macam-Macam Gaya
- Gaya otot (misalnya mendorong meja)
- Gaya pegas (contoh : pegas pada mainan)
- Gaya magnet (magnet menarik logam)
- Gaya mesin (motor, kipas)
- Gaya listrik (aliran listrik menggerakkan alat)
- Gaya gravitasi (jatuhnya apel ke tanah)
- Gaya gesek (antara dua permukaan yang bergesekan)
5. Gaya Gesek
- Timbul saat dua permukaan bersentuhan dan bergesekan.
- Arahnya berlawanan dengan arah gerak benda.
- Dipengaruhi oleh:
a. Kekasaran permukaan
b. Berat benda
c. Tidak dipengaruhi luas permukaan
6. Gaya Gesek Stavis vs Kinetis
- Gaya gesek statis : Ketika benda belum bergerak
- Gaya gesek kinetis : Ketika benda sudah mulai bergerak
- Gaya gesek statis biasanya lebih besar dari kinetis
7. Gaya Gesek yang Menguntungkan
Contoh :
a. Ban mobil -> agar tidak tergelincir
b. Sepatu bealas karet -> mencegah terpeleset
c. Rem sepeda -> menghentikan laju
8. Gaya Gesek yang Merugikan
Contoh :
a. Gir sepeda aus karena gesekan
b. Mesin aus -> diatasi dengan oli pelumas
c. Kereta cepat menghindari gesekan dengan rel magnet
9. Hukum Newton tentang Gaya
Hukum I Newton (Hukum Kelembaman)
- Benda akan tetap diam atau bergerak lurus beraturan jika tidak ada gaya yang bekerja atau resultan gaya = 0
- Kelembaman : kecenderungan benda mempertahankan keadaan geraknya
- Semakin besar massa, semakin besar kelembaman.
Hukum II Newton
- Gaya mempengaruhi percepatan benda
- Rumus:
F=m . a (F = gaya, m = massa, a = percepatan)
- Semakin besar gaya, semakin beasr percepatan (jika massa tetap).
Hukum III Newton (Aksi-Reaksi)
- Untuk setiap aksi selalu ada reaksi yang sama besar tapi berlawanan arah.
- Contoh: memukul tanah dengan pacul -> tangan mendapat dorongan balik dari tanah.
- Rumus : Faksi= -Freaksi
Dapatkan konten pendidikan mata pelajaran lainnya dari Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013 dengan klik Di Sini.
Dapatkan juga berita penting dan informasi menarik lainnya dengan mengklik Google News.
Ringkasan Materi IPA Kelas 7 SMP Bab 3 Suhu, Kalor dan Pemuaian Kurikulum Merdeka |
![]() |
---|
Ringkasan Materi Bahasa Indonesia kelas 11 SMA Bab 2 Menyajikan Berita Inovasi yang Menghibur |
![]() |
---|
Ringkasan Materi Bahasa Indonesia kelas 11 SMA Teks Argumentasi dengan Tema Ketahanan Pangan Lokal |
![]() |
---|
Ringkasan Materi Pendidikan Pancasila Kelas 8 SMP/MTs Bab 2 Pedoman Negaraku |
![]() |
---|
Ringkasan Materi Pendidikan Pancasila Kelas 9 SMP Bab 2 : Hak dan Kewajiban Warga Negara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.