Kebakaran di Palembang
Nestapa Juli 2 Kali jadi Korban Kebakaran, Motor NMAX Baru dan Modal Rp 5 Juta Ludes di Lahap Api
Langit di RT 25 RW 07, Kelurahan 26 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, masih menyisakan kepekatan saat fajar menyingsing
SRIPOKU.COM - Langit di RT 25 RW 07, Kelurahan 26 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, masih menyisakan kepekatan saat fajar menyingsing, Minggu (3/8/2025).
Namun, bagi Juli, salah seorang korban kebakaran, kepekatan itu terasa lebih dalam, menggoreskan luka kedua kalinya setelah peristiwa serupa yang pernah menimpanya.
Kebakaran yang melalap rumah bedeng sembilan pintu milik Kartin menjelang magrib itu tak hanya menyisakan puing, tetapi juga merenggut motor Yamaha NMAX yang baru dibelinya secara tunai dan uang modal sebesar Rp 5 juta.
Air mata Juli tak terbendung saat menceritakan kembali detik-detik amukan si jago merah.
Uang hasil jerih payahnya berjualan buah di Pasar Cinde sepanjang hari, yang rencananya akan kembali diputar sebagai modal, kini telah menjadi abu.
"Motor NMAX baru beli dan uang 5 juta hangus terbakar bersama barang lainnya, dan termasuk surat-surat penting lainnya," ucap Juli dengan suara bergetar, pipinya basah oleh air mata.
Api yang diduga berasal dari lantai dua bangunan semi permanen yang terbuat dari kayu itu berkobar begitu cepat.
Kepanikan melanda para penghuni. Juli, yang saat itu berada di luar, tak kuasa berbuat banyak.
"Duit itu, tidak bisa diselamatkan, karena api terlalu cepat membesar sehingga motor yang baru dibeli turut terbakar," ujarnya sambil menatap nanar sisa-sisa bangunan kontrakannya yang telah rata dengan tanah.
Bagi Juli, musibah ini terasa berkali-kali lipat lebih berat. Ini adalah kali kedua ia harus kehilangan harta bendanya akibat kebakaran.
Sebelumnya, lapak dagangannya di Pasar Cinde juga pernah menjadi korban amukan api.
"Rasanya saya tidak mampu lagi menahan cobaan ini. Sudah pernah menjadi korban kebakaran di Pasar Cinde, kini terjadi kembali di kontrakan ini," lirihnya, memancarkan kepedihan yang mendalam.
Di tengah kepanikan, teriakan Kartin, pemilik bedeng, memecah ketakutan. Ia teringat akan salah satu penyewanya, Hadi Putra, yang menderita lumpuh akibat pengapuran dan terjebak di dalam.
Berkat teriakan Kartin yang menggema, warga sekitar bersama petugas PMI dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palembang bergegas melakukan evakuasi.
Hadi Putra pun berhasil diselamatkan dari kobaran api yang kian membesar.
Tangis Pengangkut Sampah di Palembang, Baru Pulang Ternyata Rumah Sudah Jadi Arang |
![]() |
---|
Kisah Keluarga Pengangkut Sampah di Palembang yang Kehilangan Segalanya, Rumah Ludes Terbakar |
![]() |
---|
Kisah Haru di Balik Kebakaran Lorong Antik Palembang, Kakek Stroke Selamat Berkat Gendongan Teman |
![]() |
---|
Amukan Si Jago Merah di Palembang, 15 KK Kehilangan Tempat Tinggal di Tengah Malam |
![]() |
---|
'Saya Sempat Selamatkan Ibu' Detik-detik Lansia Tewas Kebakaran di Palembang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.