Pendidikan Profesi Guru
Soal Modul 2 Topik 3 UKPPPG 2025, Apa Prinsip Utama dari Experential Learning Menurut David Kolb?
Berikut ini soal UKPPG 2025 Modul 2 Topik 3 Exprential Learning berdasarkan Buku Ajar Pembelajaran Sosial Emosional
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Shafira Rianiesti Noor
SRIPOKU.COM - Berikut ini soal UKPPG 2025 Modul 2 Topik 3 Exprential Learning berdasarkan Buku Ajar Pembelajaran Sosial Emosional
Soal dan kunci jawaban UKPPG 2025 ini tentu membantu Bapak/Ibu Guru untuk lanjut ke tahap selanjutnya.
Soal UKPPG ini bisa menjadi bahan belajar di rumah lantaran merupakan soal terbaru dan sering muncul saat ujian.
1. Apa prinsip utama dari experiential learning menurut David Kolb?
A. Pembelajaran dimulai dari hasil
B. Belajar adalah proses pasif
C. Pengetahuan diperoleh melalui pengalaman langsung
D. Tujuan utama belajar adalah menyelesaikan kurikulum
Pembahasan: Kolb menyatakan bahwa belajar terjadi dari pengalaman nyata yang diolah menjadi pengetahuan melalui refleksi, berpikir, dan penerapan.
Jawaban : C
Baca juga: Soal Modul 2 Topik 2 UKPPPG 2025, Apa Makna Utama Peran Guru Sebagai Teladan Dalam Konteks PSE?
2. Apa prinsip utama dari experiential learning menurut David Kolb?
A. Pembelajaran dimulai dari hasil
B. Belajar adalah proses pasif
C. Pengetahuan diperoleh melalui pengalaman langsung
D. Tujuan utama belajar adalah menyelesaikan kurikulum
Pembahasan: Kolb menyatakan bahwa belajar terjadi dari pengalaman nyata yang diolah menjadi pengetahuan melalui refleksi, berpikir, dan penerapan.
Jawaban : C
3. Siklus experiential learning Kolb terdiri dari urutan berikut, kecuali:
A. Concrete Experience
B. Reflective Observation
C. Collaborative Execution
D. Active Experimentation
Pembahasan: Urutan Kolb adalah: Concrete Experience, Reflective Observation, Abstract Conceptualization, dan Active Experimentation.
Collaborative Execution tidak termasuk dalam siklus ini.
Jawaban : C
4. Dalam penerapan experiential learning, peran guru yang paling sesuai adalah:
A. Pemberi tugas dan penilai akhir
B. Fasilitator proses pengalaman belajar siswa
C. Pengawas utama perilaku siswa
D. Penentu seluruh proses belajar
Pembahasan: Guru dalam experiential learning berperan sebagai fasilitator yang membimbing siswa menemukan dan membangun makna dari pengalaman.
Jawaban : B
5. Apa indikator bahwa siswa telah mengalami proses pembelajaran yang menyeluruh menurut pendekatan experiential learning?
A. Dapat menghafal teori dengan baik
B. Dapat menjelaskan kembali materi
C. Dapat menerapkan pengetahuan dalam konteks nyata
D. Dapat menyelesaikan ujian dengan cepat
Pembahasan: Experiential learning menekankan penerapan pengetahuan dari pengalaman dan bukan sekadar hafalan.
Jawaban : C
6. Apa tantangan utama dalam penerapan experiential learning di kelas daring?
A. Minimnya pengalaman nyata yang bisa dialami secara langsung
B. Kesulitan mengontrol jam belajar siswa
C. Terlalu banyak diskusi kelompok
D. Siswa tidak memahami teori pembelajaran
Pembahasan: Pengalaman nyata adalah inti dari experiential learning, dan itu sulit diwujudkan secara penuh dalam pembelajaran daring tanpa kreativitas guru.
Jawaban : A
7. Mengapa refleksi merupakan tahap penting dalam experiential learning?
A. Untuk menguji siswa dengan soal pilihan ganda
B. Untuk mengontrol tingkat kehadiran siswa
C. Untuk membantu siswa memahami makna dari pengalaman
D. Untuk menilai hasil belajar secara kuantitatif
Pembahasan: Tanpa refleksi, pengalaman tidak akan menjadi pengetahuan. Refleksi memungkinkan siswa berpikir kritis atas apa yang dialami.
Jawaban : C
8. Apa contoh nyata dari concrete experience dalam experiential learning?
A. Membaca buku pelajaran
B. Menonton video pembelajaran
C. Melakukan eksperimen langsung di laboratorium
D. Mengerjakan latihan soal secara individu
Pembahasan: Pengalaman konkret merupakan tahap awal experiential learning yang melibatkan keterlibatan langsung siswa dalam aktivitas riil.
Jawaban : C
9. Dalam experiential learning, tahap setelah "reflective observation" adalah:
A. Concrete experience
B. Collaborative discussion
C. Summative assessment
D. Abstract conceptualization
Pembahasan: Siklus Kolb bergerak dari pengalaman ke refleksi, lalu ke abstraksi konsep, dan terakhir ke penerapan aktif.
Jawaban : D
10. Mengapa guru perlu memahami gaya belajar siswa dalam experiential learning?
A. Agar guru bisa menyesuaikan pengalaman belajar sesuai karakter siswa
B. Supaya semua siswa mendapat tugas yang sama
C. Agar siswa tidak merasa bosan
D. Supaya nilai siswa seragam
Pembahasan: Experiential learning yang efektif memperhitungkan gaya belajar agar siswa dapat mengalami dan mengolah pengalaman dengan maksimal.
Jawaban : A
Siap-siap PPG Angkatan II Kemenag untuk Guru Mapel Pendidikan Agama, Digelar Awal September 2025 |
![]() |
---|
Soal Tryout UKPPG, Dalam Menerapkan Culturally Responsive Teaching, Anda Menemukan Konflik |
![]() |
---|
Tryout UKKPG 2025, Dalam Menerapkan Culturally Responsive Teaching, Anda Mengintegrasikan Perspektif |
![]() |
---|
Soal Tryout UKKPG 2025 Materi STJ Sesuai Kisi-kisi dan Kunci Jawaban |
![]() |
---|
Tryout UKKPG 2025, Konsep TaRL, Anda Menemukan Bahwa Beberapa Siswa Merasa Rendah Diri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.