Berita Ogan Ilir

Sudah Sebulan Kasus Kematian Wanita Hamil di Kebun Tebu Desa Seri Bandung Ogan Ilir Belum Terungkap

Penyebab kematian wanita hamil yang jasadnya ditemukan di perkebunan tebu di Desa Seri Bandung, Ogan Ilir, masih diselidiki polisi.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: tarso romli
sripoku.com/agung dwipayana
DATANGI TKP - Polisi dan warga mendatangi lokasi penemuan mayat wanita (TKP) di Kebun Tebu Desa Seri Bandung Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir. Sudah sebulan ini kasus kematian wanita yang diketahui sedang hamil itu belum terrungkap. 

SRIPOKU.COM, INDRALAYA - Penyebab kematian wanita hamil yang jasadnya ditemukan di perkebunan tebu di Seri Bandung, Kecamatan Tanjung Batu, Ogan Ilir, masih diselidiki oleh polisi. 

Sudah sebulan ini kasus penemuan mayat wanita hamil di kebun tebu tersebut belum terungkap.

Wanita yang diketahui bernama Mita Rosnita (29 tahun) itu ditemukan tak bernyawa pada Minggu (18/3/2025) siang sekira pukul 13.30.

Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo mengungkapkan, Mita diduga merupakan korban pembunuhan.

"Dilihat dari TKP dan luka yang dialami, diduga korban pembunuhan," ungkap Bagus melalui keterangan yang diterima wartawan, Minggu (15/6/2025).

Luka yang dimaksud Bagus yakni akibat benda tajam di antaranya di leher kanan, kepala, dagu dan perut sebelah kiri.

Dugaan korban dianiaya menggunakan benda tajam juga diperkuat dengan ditemukannya gagang celurit di TKP.

Sekitar 200 meter dari jasad korban, ditemukan sepeda motor, handphone, dompet, kacamata, sarung tangan.

Seluruh barang tersebut diketahui milik korban.

Bagus menjelaskan, barang-barang tersebut lebih dulu ditemukan oleh warga. 

"Setelah penemuan barang-barang itu, dilakukan pencarian korban hingga ditemukan sudah tidak bernyawa," jelas Bagus.

Belum diketahui motif dugaan pembunuhan yang menggemparkan publik khususnya di Ogan Ilir itu.

"Motifnya belum diketahui karena anggota kami masih melakukan penyelidikan terkait identitas pelaku," ujar Bagus.

Setelah melakukan olah TKP, polisi juga memeriksa saksi-saksi terkait perkara kematian korban.

"Masih terus dilakukan penyelidikan. Doakan semua segera terungkap," kata Bagus.

Simak berita menarik lainnya di sripoku.com dengan mengklik Google News.

 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved