Berita OKI

Ribuan Calon PPPK di OKI Ikuti Seleksi SKD, Muchendi Jamin Tak Ada Jalur Belakang atau Orang Titipan

Sebanyak 1.851 calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Ogan Komering Ilir

Penulis: Nando Davinchi | Editor: pairat
Tribun Sumsel/Nando Davinchi
IKUT TES SKD - Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Ogan Komering Ilir (PPPK OKI) mengikuti ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) didampingi Bupati OKI, H Muchendi Mahzareki di gedung golden Sriwijaya Kota Palembang pada Minggu (11/5/2025) siang. 

SRIPOKU.COM KAYUAGUNG - Sebanyak 1.851 calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Ogan Komering Ilir mengikuti tes ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) di gedung golden Sriwijaya, Kota Palembang mulai 10 — 11 Mei 2025


Mereka mengikuti tes seleksi SKD tahun anggaran 2024 periode II dengan 580  formasi terdiri dari 110 tenaga guru, 155 tenaga kesehatan dan 315 tenaga teknis


Dalam kesempatan tersebut Bupati OKI, H Muchendi Mahzareki menegaskan bahwa proses seleksi akan dilakukan secara transparan, adil dan juga objektif.

Calon PPPK OKI
JALANI TES SKD - Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Ogan Komering Ilir (PPPK OKI) mengikuti ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) di gedung golden Sriwijaya Kota Palembang pada Minggu (11/5/2025) siang.


"Kami memastikan tidak akan ada jalur belakang ataupun orang titipan. Laptop sudah disiapkan dan hasil langsung keluar setelah tes,"


"Maka kalau misalnya mau main titipan, itu sangat sulit," katanya sewaktu dihubungi melalui telepon pada Minggu (11/5/2025) siang.


Tentunya, Muchendi berharap hasil seleksi dapat menghasilkan pegawai PPPK yang memiliki loyalitas, integritas dan kapasitas untuk mendukung pembangunan dan pelayanan di OKI.


"Meskipun semua peserta memiliki harapan lolos, saya mengingatkan bahwa seluruh proses tetap harus mengikuti mekanisme dan ketentuan dari pemerintah pusat," ungkapnya.


Menurut Bupati, untuk seleksi PPPK  merupakan momen yang sangat dinanti oleh para tenaga non-ASN sebagai kesempatan untuk berkarier disektor pemerintahan.


“Seleksi ini bagian dari komitmen pemerintah, baik pusat maupun daerah dalam menjaring sumber daya manusia (SDM) berkualitas dan berintegritas guna perkuat pelayanan publik," sebut dia.


Dia menjelaskan bahwa formasi yang dibuka pada seleksi kali ini meliputi tenaga pendidik, tenaga kesehatan dan tenaga teknis.


Maka dari itu, semua peserta diimbau percaya pada kemampuan diri sendiri dan tidak menempuh jalur yang dapat melanggar aturan.


"Saya yakin para peserta telah mempersiapkan diri dengan baik. Mereka yang bersungguh-sungguh lah yang nantinya akan lulus seleksi dan dapat dilantik sebagai PPPK," tutupnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved