Rendang Willie Salim di Palembang

Bobon Santoso Janggal Rendang Willie Salim 200 Kilo di Palembang Mendadak Hilang, Diduga Setingan

Ngaku kehilangan 200 kg rendang yang dimasak di Benteng Kuto Besak (BKB), Kota Palembang menjadi bahan caci maki netizen.

Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Odi Aria
Tangkapan layar Instagram @Bobonsantoso
BOBON SANTOSO KLARIFIKASI - Tangkapan layar YouTube @Bobonsantoso. Bobon Santoso cium adanya setingan dari Willie Salim soal konten 200 kg rendang raib oleh warga Palembang. 

SRIPOKU.COM - Bobon Santoso turut menanggapi soal konten rendang 200 kg Willie Salim yang ludes diduga digasak warga Palembang.

Ngaku kehilangan 200 kg rendang yang dimasak di Benteng Kuto Besak (BKB), Kota Palembang menjadi bahan caci maki netizen.

Komentar pedas netizen membahas warga Palembang yang dihina hama hingga mirip orang Prindavan India.

Nasib Kota Palembang yang imagenya menjadi buruk ulah konten Willie Salim membuat Bobon Santoso buka suara.

Bobon Santoso mengaku sudah mencium aroma setingan dari konten tersebut.

Ia juga menyindir Willie Salim yang tidak membuat konten dari hati melainkan hanya untuk viral saja.

Bobon Santoso juga meminta warga Palembang bersabar atas kejadian tersebut.

Sebenarnya Bobon Santoso sangat mau untuk datang ke Palembang dan membuat konten seperti Willie Salim.

Namun ia mengaku memiliki keterbatasan waktu.

"Satu dari ratusan DM yang masuk.

Sebenarnya kita sudah membedah dan menemukan kejanggalan di video  yang berdampak pada reputasi warga kota Palembang.

Sayang sekali jadwal saya sangat padat di bulan ini.

Kalau ga, pasti sudah saya buktiin bahwa jika terkoordinir dengan benar ga ada asumsi seliar ini.

Begitulah kalau orang cuma niat ngonten, ga dari hati.

Buat masyarakat Palembang sabar ya," tulis Bobon Santoso.

Bobon Santoso cium adanya setingan konten Willie Salim
BOBON SANTOSO KLARIFIKASI - Tangkapan layar YouTube @Bobonsantoso. Bobon Santoso cium adanya setingan dari Willie Salim soal konten 200 kg rendang raib oleh warga Palembang.

Baca juga: Polisi Benarkan Rendang Willie Salim Raib Dalam Sekejap di Palembang, Walikota Ratu Dewa Minta Maaf

Polisi Buka Suara

Pihak kepolisian pun buka suara untuk memberikan penjelasan terkait kejadian tersebut.

Menurut Kanit Binmas Polsek Ilir Barat I, Iptu Rino Ardiansyah, acara masak rendang yang diadakan oleh Willie Salim awalnya berjalan lancar.

Namun, situasi berubah saat Willie Salim meninggalkan kuali rendangnya sejenak untuk beristirahat menjelang waktu berbuka puasa.

"Acara masak rendang yang diadakan Willie Salim dimulai sore hari menjelang buka puasa sebelum dimulai dibuka terlebih dahulu oleh Willie, awalnya berjalan normal dan lancar tanpa kendala," ujar Rino, Jumat (21/3/2025).

Meski sudah diimbau oleh petugas kepolisian yang berjaga, antusiasme warga yang tinggi membuat mereka berebut mengambil rendang yang belum matang dari kuali yang masih panas.

"Saat ditinggalkan Willie Salim itu banyak warga di sekitar BKB yang berebut mengambil daging rendang yang belum matang di dalam kuali yang masih panas. Sudah kami imbau karena warga banyak sehingga tidak bisa lagi dihalau," kata Rino.

Situasi semakin sulit dikendalikan ketika lampu penerangan yang digunakan oleh tim Willie Salim tiba-tiba mati saat memasuki waktu Isya, membuat suasana menjadi gelap.

Dalam kondisi tersebut, warga semakin leluasa untuk mengambil rendang.

"Di BKB tidak ada fasilitas lampu penerangan. Lampu penerangan yang digunakan oleh tim Willie Salim mati. Jadi posisi gelap. Nah saat kondisi itu warga mulai mengambil daging rendang," bebernya.

Menurut Rino, kru dari Willie Salim juga menyaksikan warga yang berebut rendang menggunakan berbagai alat, seperti gayung, ember, bahkan kuali.

"Kami juga pihak kepolisian menyayangkan kejadian tersebut kok sebegitunya masyarakat Palembang berebut daging rendang yang belum matang," katanya.

Meski terjadi aksi saling dorong dan berebut, tidak ada korban dalam insiden tersebut. Pihak penyelenggara, Willie Salim, tidak menuntut apa pun, namun mereka menyayangkan kejadian tersebut, terutama karena rendang yang diambil belum matang.

"Pihak penyelenggara Willie Salim tidak menuntut namun mereka sangat menyayangkan kejadian tersebut terlebih rendang yang diambil belum masak," tutupnya.

Ratu Dewa Minta Maaf

Kreator konten Willie Salim memasak rendang 200 kilogram saat berkunjung di Palembang yang dimasak diruangan terbuka.

Rendang sapi tersebut raib dalam sekejap lantas melihat kejadian tersebut, membuat Walikota Palembang, Ratu Dewa, menyampaikan permintaan maaf kepada Willie Salim.

"Dengan segala kerendahan hati, saya mewakili minta maaf ya mas. Semoga kejadian ini tidak terulang kembali," tulis Ratu Dewa dalam akun Instagram @ratudewa dikutip Kompas.com, Jumat (21/3/2025).

Willie Salim menanggapi permintaan maaf tersebut dengan santai.

"Bapak Wali Kota, gapapa pak, santai aja," balasnya.

 

 

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved