Berita Pagar Alam
Wali Kota Pagar Alam Temukan Alat Berat Rusak, Pengelolaan Sampah Terancam Terhambat
Pengelolaan sampah menjadi sorotan utama Wali Kota Pagar Alam, Ludi Oliansyah, dan Wakil Wali Kota, Hj. Bertha
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM, PAGAR ALAM - Pengelolaan sampah menjadi sorotan utama Wali Kota Pagar Alam, Ludi Oliansyah, dan Wakil Wali Kota, Hj. Bertha, dalam lima tahun masa kepemimpinan mereka.
Sebagai bentuk keseriusan, Wali Kota Ludi Oliansyah melakukan inspeksi mendadak ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Padang Karet untuk meninjau langsung proses pengolahan sampah.
Namun, inspeksi tersebut mengungkap fakta yang mengecewakan. Sejumlah alat berat yang menjadi tulang punggung pengolahan sampah di TPA tersebut ditemukan dalam kondisi rusak dan tidak beroperasi.
Padahal, alat-alat berat ini sangat krusial untuk mengolah puluhan ton sampah yang masuk ke TPA setiap harinya.
"Sangat disayangkan alat berat yang seharusnya menjadi alat paling penting untuk mengelola sampah di TPA ini tidak berfungsi atau rusak," ungkap Wali Kota Ludi Oliansyah dengan nada kecewa, Kamis (13/3/2025).
Dengan hanya satu alat berat yang berfungsi, pengelolaan sampah di TPA Padang Karet terancam tidak berjalan maksimal.
Kondisi ini dikhawatirkan dapat menyebabkan penumpukan sampah dan masalah lingkungan lainnya.
"Jika hanya satu alat berat saja yang berfungsi, maka tidak akan maksimal pengelolaan sampah di sini. Jadi, ke depan harus kita bahas lagi bagaimana agar alat berat yang ada dan tidak berfungsi bisa dihidupkan lagi atau kita mencari solusi lain," tegas Wali Kota.
Untuk mengatasi masalah ini, Wali Kota Ludi Oliansyah berencana melakukan pendataan ulang terhadap seluruh aset alat berat di TPA, baik yang masih berfungsi maupun yang rusak.
Pendataan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi pasti alat-alat berat tersebut dan mencari solusi terbaik.
"Kita akan data ulang aset alat berat milik TPA agar nanti kita ketahui alat berat apa saja yang rusak dan apa yang masih berfungsi. Hal ini agar kita tahu apakah alat berat yang rusak masih layak diperbaiki atau memang sudah tidak layak beroperasi lagi," jelasnya.
Setelah Lantik 678 PPPK Penuh Waktu, Pemkot Pagar Alam Usulkan 1.737 PPPK Paruh Waktu |
![]() |
---|
Lakukan Kekerasan Seksual kepada Anak di Bawah Umur, Remaja di Pagar Alam Ini Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Penantian 20 Tahun Jonsi Ismak, Air Mata Haru di Balik Seragam KORPRI yang Akhirnya Terpakai |
![]() |
---|
MAHASISWA Ini Dikira Polisi Pecandu, Ternyata Pengedar Narkoba yang Paling Dicari di Pagar Alam |
![]() |
---|
2 Pria Ini Merasa 'Kebal Hukum' di Kota Pagar Alam, Santai Jual Narkoba di Kafe Jalan Gunung Dempo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.