Polisi Tewas Ditikam Bandar Narkoba

Breaking News: 1 Anggota Polres Lahat Tewas Saat Tangkap Bandar Narkoba, 2 Polisi Luka-luka

Bripda Faras Nahbah Attalah, anggota Polres Lahat yang tewas saat menangkap bandar narkoba di Tanjung Sakti Lahat

|
Penulis: Andi Wijaya | Editor: Odi Aria
Dokumen Polisi
Bripda Faras Nahbah Attalah, anggota Polres Lahat yang tewas saat menangkap bandar narkoba di Tanjung Sakti Lahat, Selasa (21/1/2025). 

Ebi kemudian melarikan diri melalui pintu belakang rumahnya sambil membawa senjata tajam. Petugas yang terluka segera memberikan tembakan terukur untuk melumpuhkan pelaku yang masih berusaha melawan.

Petugas akhirnya berhasil menangkap Ebi dan rekannya, Lindi Fernandes, yang turut terlibat dalam perlawanan.

Dari hasil penggeledahan rumah pelaku, polisi menemukan barang bukti berupa satu tas ransel coklat yang berisi daun kering diduga narkotika jenis ganja dengan berat bruto 1.020 gram.

Pelaku Ebi mengakui bahwa ganja tersebut adalah miliknya.

Kedua pelaku dan barang bukti tersebut dibawa ke Satres Narkoba Polres Lahat untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Sementara itu, Bripda Faras Nahbah Attalah yang terluka parah akibat penyerangan tersebut akhirnya menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit.

Polisi kemudian melanjutkan penggeledahan di rumah Ebi dan menemukan barang bukti berupa 1,2 kilogram ganja kering yang siap edar.

Kapolres Lahat, AKBP God Parlasro Sinaga, mengonfirmasi bahwa Bripda Faras meninggal dunia saat menjalankan tugas.

"Kami sangat kehilangan rekan kami yang gugur dalam tugas. Dua anggota lainnya sedang dalam perawatan medis dan kami berharap mereka segera pulih," kata Kapolres Lahat melalui Kasubsi Humas, Aiptu Lispono.

Dua pelaku, Ebi dan rekannya Lindi Fernandes, yang terlibat dalam perlawanan terhadap petugas, telah diamankan dan saat ini tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polres Lahat.

Pihak kepolisian juga terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap lebih jauh jaringan narkoba yang mereka jalankan.

2 Polisi Masih Dirawat

Bripda Faras Nahbah Atallah, anggota Sat Res Narkoba Polres Lahat, tewas setelah ditikam saat melaksanakan penggerebekan terhadap pengedar narkoba di Kecamatan Tanjung Sakti, Pagaralam, Rabu (22/1/2025) dini hari.

Dua rekan korban, Brigpol Didit Prasetyo dan Bripka Kunto Wibisono, juga terluka dalam insiden tersebut dan kini menjalani perawatan di Rumah Sakit Besemah Pagaralam.

Insiden tragis tersebut terjadi sekitar pukul 04.30 WIB di Simpang Tiga PUMU, Tanjung Sakti. Saat anggota Polres Lahat melakukan penangkapan terhadap dua tersangka narkoba, keduanya melakukan perlawanan dan menyerang petugas dengan senjata tajam.

Akibat serangan itu, Bripda Faras mengalami luka tusuk yang cukup parah dan menghembuskan napas terakhir setelah sempat dibawa ke rumah sakit.

"Tiga anggota kami menjadi korban, satu di antaranya meninggal dunia. 2 orang masih dirawat. Untuk pelaku sudah berhasil kami amankan," ujar Aiptu Lispono Kasubsi Penmas Polres Lahat.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved