Berita Sriwijaya FC

Belum Ada Pemain Liga 1, Sriwijaya FC Baru Datangkan 9 Pemain Muda Binaan Persib Jelang Play Off

Laskar Wong Kito hingga kini belum mendatangkan pemain bintang atau pemain dari Liga 1 pasca banyak pemainnya yang hengkang imbas masalah gaji.

Penulis: Angga | Editor: Odi Aria
Handout
Empat pemain Bandung United yang dipinjamkan ke Sriwijaya FC sudah tiba di hotel AZZA Jalan Kapten Anwar Sastro Kecamatan Ilir Timur I Palembang, Senin (7/1/2025). 

Upaya CEO PT Digi Sport Asia, Anggoro Prajesta mendatangkan bala bantuan pemain pinjaman dari Persib Bandung untuk mengatasi krisis pemain Sriwijaya FC tak sepenuhnya disambut gembira.

Pasalnya yang diharapkan tim pelatih Sriwijaya FC adalah pembayaran tunggakan gaji dan penambahan pemain mumpuni untuk bisa bersaing di babak play-off degradasi nanti.

Belum lagi pemenuhan akomodasi konsumsi untuk tempat menginapnya skuat tim Sriwijaya FC di Hotel Majestic Jl Sumpah Pemuda Palembang sejak Juli 2024, mereka tidak membayar uang muka (DP) terlebih dahulu.

Beruntung pihak Hotel Majestic masih berhingga kini masih memperbolehkan tinggal skuat tim Sriwijaya FC, hanya saja tidak sanggup menyiapkan konsumsi dengan belum ada pembayaran. 

Dengan adanya penambahan lagi pemain Sriwijaya FC yang mengikuti trial didatangkan Persib Bandung ini, tentunya akan menambah beban yang ditanggung pihak Hotel Majestic.

Misi penyelamatan Sriwijaya FC yang dilakukan PT Digi Sport Asia sebelumnya, gelombang 1 mendatangkan 5 Pemain Maung Anom yang didatangkan ke Palembang membawa misi penyelamatan Sriwijaya FC yang telah tiba Jumat (3/1/2025) malam.

Lalu gelombang 2 mendatangkan 5 Pemain Bandung United Tim Liga 4 Jawa Barat tiba di Hotel Majestic Palembang tempat menginapnya tim Sriwijaya FC, Senin (6/1/2025) malam ini.

Kemudian gelombang 3 dalam kategori kualitas yang akan dipinjamkan Persib Bandung kepada Sriwijaya FC ini kategori pemain Liga 1.

"Gelombang ketiga itu pemain Persib Liga 1 ada dua pemain. Satu pemain asingnya Mailson Lima dan satu pemain lokal tetapi namanya masih rahasia," kata Anggoro Prajesta.

Tuntutan butuh tambahan pemain mumpuni dan dibayarkannya tunggakan gaji skuat tim Sriwijaya FC kembali disampaikan kepada CEO Digi Sport Asia, Anggoro Prajesta.

Jajaran pelatih, pemain dan ofisial Sriwijaya FC meminta agar dibayarkan gaji minimal 2 bulan dulu sebelum laga pamungkas Pegadaian Liga 2 2024/25 menghadapi PSMS Medan vs Sriwijaya FC Sabtu (11/1/2025) Pukul 15.00 di Stadion Baharudin Siregar, Deli Serdang.

Selain itu juga pelatih butuh 7-8 pemain tambahan grade A untuk menambah daya gedor dan krisis pemain mumpuni Sriwijaya FC sehingga bisa terselamatkan dari degradasi.

"Mau tidak mau kalau kita mau tetap bersaing di Liga 2 harus ada penambahan pemain. Itu gak bisa tidak, karena di playoff degradasi itu berat. Banyak aspek yang mempengaruhi di situ. Kita harus siap," ungkap pelatih kepala Sriwijaya FC Hendri Susilo. 

Beruntung dengan semangat yang tinggi, Sriwijaya FC yang hanya berkekuatan 15 pemain di line up saat mengalahkan FC Bekasi City dengan skor 5-3 di Stadion GSJ Palembang, Sabtu (4/1/2025) kemarin.

"Mestinya sudah 4 orang harus diganti. kenapa saya berpikir slow bung, slow bung. Kita hanya ada satu pengganti. Kalau saya menuruti, Waktu masih Panjang. Ganti satu, masuk satu, habis cadangan. Sakit satu, sakit dua, itu kita berpikir keras begitu," kata Hendri Susilo.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved