Berita Sriwijaya FC

Ini Reaksi Coach Hendri Susilo, Sriwijaya FC Bakal Disupport 2 Tim Liga 1 Atasi Krisis Pemain

Pelatih kepala SFC Hendri Susilo yang coba dimintai tanggapannya kabar bakal ada bantuan pasokan pemain dari 2 klub Liga 1 ogah berkomentar panjang.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
KOLASE/MO SRIWIJAYA FC/TRIBUN JABAR
Pelatih kepala Sriwijaya FC Hendri Susilo yang coba dimintai tanggapannya kabar bakal ada bantuan pasokan pemain dari 2 klub Liga 1 ogah berkomentar panjang. 

Untuk mengisi kekosongan posisi pemain yang ditinggalkan. Gajinya menggunakan sistem tarkam, bayar per pertandingan.

Tawaran Ketua Umum Askot PSSI Palembang Mohamad David (kanan) mempersilahkan memilih pemain dan tak perlu memikirkan gaji pemain akhirnya mendapat respon dari Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Perdana) Indrayadi selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC.
Tawaran Ketua Umum Askot PSSI Palembang Mohamad David (kanan) mempersilahkan memilih pemain dan tak perlu memikirkan gaji pemain akhirnya mendapat respon dari Direktur Teknik PT SOM (Sriwijaya Optimis Perdana) Indrayadi selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC. (SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ)

Baca juga: Sedih Lihat Penggawa Sriwijaya FC Pergi, Kiper Panggih: Sebagai Putra Daerah Saya Masih Fight

Sriwijaya FC ambil saja pemain-pemain lokal sumsel yang berkualitas seperti Wahyudi (Ucok) dan Maryono.

Pemain-pemain lokal pasti lebih semangat dan jiwa fighter untuk membela asal daerahnya sendiri. Alasannya sekarang Sriwijaya FC lagi kesulitan dana.

Nah pemain-pemain lokal pasti mau bertarung untuk nama besar Sriwijaya FC. Dengan opsi dikontrak permanen musim depan, kalau merek main bagus.

"Harus bergerak cepat daripada nanti kita malu tanpa pemain. Kalau memang sampai saat ini kita belum ada dewa penyelamat, belum ada pemain," kata Mohamad David.

David mengatakan, jika dari manajer, pihak Sriwijaya FC belum ada dana untuk memanfaatkan transfer window, segera berdayakan pemain lokal Sumsel yang bagus untuk mengambil langkah gerak cepat. 

"Mungkin pemain-pemain lokal ini bisa bertekad inilah saatnya mereka pemain Sumsel menunjukkan kemampuan yang terbaik dan berusaha untuk menyelamatkan Sriwijaya FC dengan mental mereka ini," katanya. 

Karena di jiwa pemain lokal asal Sumsel ini kata David, apabila mereka mainnya tidak bagus, membuat Sriwijaya FC kalah, pasti mereka punya tujuan dan pikiran bahaya kalau SFC kalah.

"Pemain itu bertekad, bagaimana caranya aku yang main di SFC ini harus menang," ujarnya.

Sehingga jiwa pemain lokal initermotivasi  untuk menunjukkan permainan terbaiknya apabila dipanggil Sriwijaya FC.

Bisa diberdayakan pemain dari Liga 3, dari klub-klub yang ada di Palembang ini. Ini jalan satu-satunya kalau dari pihak Sriwijaya FC tidak memiliki dana untuk perekrutan pemain.

"Apalagi pemain sekarang ini sudah banyak yang mundur, kan sayang tahu-tahu Sriwijaya FC terpuruk tanpa pemain. Bukalah lowongan Sriwijaya FC memanggil talenta Sumsel," katanya. 

Kita punya pemain bagus seperti Wahyudi Ucok mantan Persebaya sekarang tidak ada klub, berdayakan putra asli Sumsel.

Ada juga Andaru. Malah justru pemain lokal Sumsel ditarik tim luar. Contoh Deko pemain PS Palembang ditarik PSKC Cimahi. Ada beberapa pemain Sumsel lainnya bermain di klub luar.

Mohamad David yang baru saja terpilih sebagai Ketua Askot PSSI Palembang menyayangkan kenapa tidak Sriwijaya FC saja yang memberdayakan pemain asal Sumsel ini.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved