Pilkada Palembang 2024

Sebut Palembang Sedang Tidak Baik-baik Saja, Berikut Program yang Ditawarkan Yudha-Bahar ke Warga

Hal itu diungkapkan Calon Wakil Walikota Palembang Baharuddin saat debat publik kedua  di Novotel Hotel Palembang, Rabu (6/11/2024) malam.

Penulis: Arief Basuki | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Syahrul Hidayat
Dari Kiri ke Kanan : Tiga pasangan calon walikota dan wakil walikota Palembang Fitrianti Agustinda-Nandriani, Ratu Dewa-Prima Salam dan Yudha Pratomo Mahyuddin dan Baharuddin setelah menjalani debat kedua di Hotel Novotel Palembang, Rabu (6/11/2024) malam 

 Ia berkomitmen menghadirkan sistem pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan bebas korupsi, serta menyediakan akses internet gratis mulai dari tingkat RT, agar semua warga dapat terhubung dan mengakses layanan pemerintahan elektronik dengan mudah.

Baharudin juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas layanan dasar di bidang pendidikan dan kesehatan. Ia berjanji memastikan pendidikan di Palembang lebih mudah diakses dengan program wajib belajar hingga SMA serta kuliah, seragam, dan buku gratis. 

Dalam bidang kesehatan, Baharudin akan meningkatkan layanan kesehatan dan menambah insentif bagi kader Posyandu untuk memperkuat pelayanan kesehatan masyarakat.

Di bidang infrastruktur, Baharudin dan Yudha Bahar mengusung program ambisius dengan menciptakan 'Palembang Waterboom City", mereka berencana mengembangkan kawasan ekonomi berbasis wisata di sepanjang Sungai Musi, khususnya antara Musi 4 hingga Musi 6, untuk mengembalikan kejayaan Sriwijaya dan meningkatkan kesejahteraan warga. 

Selain itu, mereka akan mengalokasikan dana sebesar Rp 50-100 juta per RT untuk mendukung pembangunan SDM dan pengembangan UMKM di seluruh kota.

Baharudin juga mengungkapkan keprihatinan atas kualitas lingkungan di Palembang yang masih buruk, termasuk masalah banjir, pengelolaan sampah, dan polusi udara.

“Dengan membangun ruang terbuka hijau, kita dapat mengurangi polusi udara, meningkatkan wilayah resapan air, serta menyediakan lebih banyak ruang aktivitas publik yang juga dapat mendorong ekonomi berbasis UMKM,” jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved