Berita Palembang

Antar Penumpang, Driver Grab di Palembang Malah Hilang Mobil, Terbangun Tahu-tahu di Kamar Hotel

Seperti dialami seorang driver grab di Palembang ini, dirinya sudah menjadi korban penggelapan curanmor 

Editor: Fadhila Rahma
HO
Antar Penumpang, Driver Grab di Palembang Malah Hilang Mobil, Terbangun Tahu-tahu di Kamar Hotel 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG, -- Banyak modus yang dilakukan oleh pelaku-pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya dan jika ada kesempatan, apapun akan dilakukannya.

Seperti dialami seorang driver grab di Palembang ini, dirinya sudah menjadi korban penggelapan curanmor.

Driver grab tersebut yakni Marsaleno Saputra (20), warga Perum Puri Gading Mas, Talang Kelapa, Banyuasin.

Tidak terima mobil Sigra bernopol BG 1425 BS telah raib dicuri membuat korban pun didampingi orang tuanya melaporkan peristiwa ini ke Polrestabes, Palembang, Sabtu (2/11/2024), siang. 

Kepada petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), korban menuturkan peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (1/11/2024), sekitar pukul 12.00 WIB, di jalan Basuki Rahmat tepatnya di Fava Hotel Kelurahan Pahlawan Kecamatan Kemuning, Palembang. 

Berawal saat korban yang merupakan driver grab ini mendapatkan orderan dari terlapor melalui aplikasi grab dengan akun penumpang  bernama Ario Maula.

Baca juga: Angin Puting Beliung Lubuklinggau, 8 Rumah Warga Atapnya Terbang, Sekarang Mengungsi Tempat Keluarga

 

"Awalnya saya mendapatkan orderan pak dari pelaku (terlapor-red), lalu saya menjemput terlapor di titik lokasi penjemputan," ungkapnya kepada terlapor. 

Kemudian, lanjut korban, dirinya pun mengantar pelaku di lokasi tujuan TKP (tempah kejadian perkara). 

"Setiba sampai di TKP, pelaku ini meminta nomor HP saya, dengan alasan untuk meminta jemput kembali. Saya pun memberikannya," katanya. 

Tidak berselang, sambungnya, pelaku kembali meneleponnya untuk meminjam jemputnya dan mengantar kembali ke Fave Hotel.

"Setelah sampai di hotel saya diajak sarapan pagi pak, dan tahu tahu korban terbangun berada di kamar hotel, saya seperti dihipnotis dan dibius pak," katanya. 

Terbangun di kamar hotel, dan melihat pelaku tidak ada lagi, korban pun langsung bergegas bangun dan menuju parkiran. 

Benar saja sesampai di parkiran hotel mobilnya pun sudah tidak ada lagi. 

"Saat bangun kepala saya pusing. Lalu melihat pelaku sudah tidak ada, saya pun langsung mengecek mobil diparkiran. Ternyata mobil saya sudah tidak ada lagi," ungkapnya. 

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved