Berita Sriwijaya FC

Sriwijaya FC Bakal Gugat Putusan Komdis PSSI, Denda Rp 50 Juta Dinilai Tidak Sinkron PT LIB

Manajemen Sriwijaya FC berang atas putusan nomor 034/I.2/SK/KD-PSSI/X/2024 yang dijatuhkan Komdis PSSI sanksi denda sebesar RP 50 juta

|
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
HANDOUT
Manajemen Sriwijaya FC berang atas putusan nomor 034/I.2/SK/KD-PSSI/X/2024 yang dijatuhkan Komdis PSSI sanksi denda sebesar RP 50 juta tertanggal 16 Oktober 2024 dalam pelanggaran regulasi dan disiplin. 

Jika pemain U-21 tersebut langsung digantikan pemain U-21 lainnya, maka durasi bermain pemain U-21 yang baru dimasukkan tersebut melanjutkan perhitungan menit bermain yang sebelumnya, setelah akumulasi menit bermain mencapai 90 menit, maka sudah terpenuhi.

Jika pemain U-21 tersebut digantikan oleh pemain lainnya yang bukan pemain U-21, maka sisa waktu saat digantikan menuju durasi seharusnya 90 menit, akan diakumulasikan sebagai kewajiban memainkan pemain U-21.

Ketika hal ini dikonfirmasikan, Sekretaris Tim Sriwijaya FC Safrizal Afandi SE maupun Head Coach Hendri Susilo mengatakan ditariknya pemain U-21 Muhammad Fadly di menit ke54 dan digantikan dengan Chris Robert Rumbiak yang bukan pemain U-21 memang sudah menjadi strategi tim pelatih dan bukan sebuah kelalaian.

"Sriwijaya FC hutang 36 menit bermain U-21 itu memang sengaja, coach sudah komunikasi dengan saya dan staf pelatih. Kita pelajari. Itu bagian dari strategi dan tidak menyalahi aturan. Atuan ini sudah dibahas di Manager's Meeting finalisasi," ungkap Sekretaris Tim Sriwijaya FC Safrizal Afandi SE kepada Sripoku.com, Senin (14/10/2024). 

Dijelaskan Safrizal, untuk membayar hutang itu bisa dilakukan dengan memainkan pemain U-21 di laga berikutnya. Misal nanti laga selanjutnya akan melawan FC Bekasi City atau PSPS.

putusan komdis pssi
Putusan nomor 034/I.2/SK/KD-PSSI/X/2024 yang dijatuhkan Komdis PSSI sanksi denda sebesar RP 50 juta tertanggal 16 Oktober 2024 dalam pelanggaran regulasi dan disiplin terhadap Tim Sriwijaya FC.

 

Bisa saja dengan langsung menurunkan 3 pemain U21. Misalnya ketiganya main 45 menit semua, 3 X 45 menit sudah bisa tertutupi. Tidak mesti M Fadly yang menutupinya, pemain U21 lainnya bisa.

"Tidak masalah kita cicil, yang terpenting pada saat selesai kompetisi, hutang menit main pemain U21 itu lunas terbayarkan. Kalaupun tidak terbayar kita klub didenda Rp 100 juta. Walaupun nantihya manyisakan semenit," terang Safrizal. 

Mantan striker yang turut membawa PS Palembang menjuarai Divisi II 1999 ini menegaskan jika ini merupakan bagian dari strategi tim.

Pasalnya di dalam regulasi sudah dijelaskan tidak ada pengurangan poin atau sanksi lainnya. Itu sudah disahkan pada saat Manager's Meeting di Jakarta.

"Semua tim sudah mempertanyakan aturan ini. Tinggal strategi pelatih. Akan tetapi jika pelatih tidak menurunkan pemain U21 di starting itu sudah kelalaian. Dalam regulasi itu sudah jelas, wajib memainkan 1 atau 2 atau lebih pemain U21 di starting XI," kata Safrizal.

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved