Berita Viral
Heboh Gus Zizan, Cucu Kyai Nikahi Kamila Asy Syifa yang Masih 16 Tahun, Dulu Viral Diisukan Dugem
Banyak yang mengatakan bahwa mereka menikah dini karena batas minimum usia pernikahan bagi perempuan secara hukum adalah 19 tahun.
SRIPOKU.COM - Heboh Gus Zizan, cucu kyai nikahi Kamila Asy Syifa yang masih berusia 16 Tahun.
Pernikahan dua influencer ini menjadi sorotan lantaran usia mempelai wanita masih 16 tahun.
Banyak yang mengatakan bahwa mereka menikah dini karena batas minimum usia pernikahan bagi perempuan secara hukum adalah 19 tahun.
Selain itu, sosok Gus Zizan juga disorot karena pernah terlibat isu dugem kendati anak seorang kyai.
Seperti apa sosok Gus Zizan?
Baca juga: Isi Curhatan Via Vallen soal KDRT Usai 2 Tahun Nikah, Istri Chevra Yolandi Singgung Fisik dan Verbal
Sosok Gus Zizan
Menurut informasi yang dihimpun Guz Zizan merupakan cucu dari Tuan Guru Mustafa, pendiri Pondok Pesantren Al-Aziziyah.
Pendakwah muda ini lahir di Kapek Gunungsari, Lombok Barat pada tahun 2003.
Diketahui ayahnya bernama Tuan Guru Khalid Nawawi seorang hafiz al quran, ibunya Hj Fauziyatin yang juga seorang Hafizah Alquran.
Sementara itu Gus Zizan menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Al-Aziziyah dan melanjutkan kuliah di Binus jurusan manajemen.
Sejak usia muda, ia telah aktif berdakwah dan sering diundang untuk mengisi ceramah di berbagai acara.
Pria yang juga aktif di TikTok itu dikabarkan sudah hafal Al-Quran sejak usia 13 tahun.
Akun Tiktok Gus Zizan kini telah mengumpulkan lebih dari 1,1 juta followers dan terus bertambah.
Beberapa waktu sebelumnya Gus Zizan jadi perbincangan lantaran diisukan dugem disebuah klub malam bersama selingkuhnya.
Kabar ini viral setelah dibagikan oleh pemilik akun X @jadoreeforeverr.
Dalam unggahan tersebut tampak seorang pria yang diduga Gus Zizan kepergok dugem di klub malam bersama selebgram wanita, Zoe Levana.
Pemilik akun tersebut mengaku sebagai sahabat Luna.
Sebagai informasi Luna adalah wanita yang disebut-sebut merupakan pacar dari Gus Zizan.
Dalam postingannya, pemilik akun tersebut merasa geram kabar yang ia terima soal kedekatan Gus Zizan dengan Zoe Levana.

"Very sick of seeing both of them acting innocent after doing the most disgraceful things & hurting my very own best friend (muak melihat keduanya akting tak berdosa setelah melakukan hal paling hina dan menyakiti sahabatku sendiri)," tulis akun @jadoreeforeverr.
"Ya apa yg diexpect dari cewek yg asal ciuman sama gus zizan di phantom pas posisinya si cowok msh pacaran sama tmn gue. Literally pas mereka anniv lmao.. ego better than his height," sambungnya.
Video diduga Gus Zizan dan Zoe Levana di klub malam itu pun kemudian trending di platform Twitter atau X.
Tak sedikit warganet yang melontarkan kritik terhadap Gus Zizan.
Sebagai anak tokoh ulama, Gus Zizan dinilai tidak sepatutnya melakukan hal-hal yang menjurus pada perbuatan tercela.
Dampak psikologis dan sosial pernikahan usia dini
Dosen Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI) Rose Mini Agoes Salim mengatakan usia remaja adalah masa yang seringkali disebut sebagai masa badai.
Menurut Romy, begitu ia biasa disapa, pada masa ini anak masih berusaha untuk mencari identitas diri dan menyesuaikan dengan perubahan fisiologis tubuh menuju dewasa.
"Ini saja sudah memberi beban. Sehingga banyak yang kemudian mudah terpengaruh oleh lingkungan. Karena mereka mau menunjukkan eksistensinya. Itu membuat mereka berani melakukan sesuatu tanpa memikirkan dampaknya," kata Romy saat dihubungi Kompas.com, Selasa (27/10/2020).
Romy menyebut, ketika anak menikah di usia yang masih belia, maka beban pribadi yang dirasakan sebagai dampak dari perubahan-perubahan pada dirinya akan semakin bertambah karena adanya beban hubungan perkawinan.
"Ada tanggung jawab di situ, yang mana biasanya remaja itu masih sulit untuk bertanggung jawab. Dalam hal perkembangan diri, mereka juga harus melihat perkembangan diri pasangannya," ungkapnya. Baca juga: 245 Pernikahan Dini di Lombok Barat sejak Januari, Salah Satunya karena Hamil di Luar Nikah
"Saya melihatnya, kenapa menikah usia dini itu tidak diperbolehkan, karena pengalaman hidup mereka masih pendek. Sehingga kalau ada masalah dalam perkawinannya, mudah sekali untuk menghilang atau kabur," imbuhnya.
Romy berpendapat, seharusnya orang-orang terdekat memberikan wawasan yang memadai kepada anak tentang pernikahan dan tanggung jawab yang ada di dalamnya.
"Pemahaman itu diberikan begitu mereka mulai masuk masa pubertas. Mereka harus belajar bahwa mereka sekarang harus bertanggungjawab atas dirinya sendiri. Sehingga ketika kelak memutuskan menikah, mereka tahu tanggung jawabnya itu seperti apa," kata Romy.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dan Kompas.com
FAKTA di Balik Video Tahanan Viral Ngaku Tak Bersalah tapi Dipenjara, Kalapas Maros Angkat Bicara |
![]() |
---|
FAKTA Wanita Viral Ngamuk di Pengadilan Urus Cerai Dibongkar Ketua PA Jepara, Sengaja Dibuat Konten |
![]() |
---|
Sosok Kompol Satria Nanda Eks Kasat Narkoba Polresta Barelang yang Divonis Mati |
![]() |
---|
FIRASAT Sang Ibu yang Minta Pintu Rumahnya Didobrak, Putrinya yang Masih SMP Ditemukan Meninggal |
![]() |
---|
POLISI Pangkat Kompol Jebolan AKPOL Ini Kuburkan Mimpinya Jadi Jenderal, Divonis Hukuman Mati! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.