Berita Sriwijaya FC
Dukung Manajemen Sriwijaya FC Pecat Jafri Sastra, Ultras Palembang: Minimal Bertahan di Liga 2
Capo Tifoso Ultras Palembang Qusoi SH menyatakan sikapnya mendukung langkah manajemen Sriwijaya FC melakukan perombakan dengan memecat Jafri Sastra.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
Salah satunya yang menyuarakan tersebut pemerhati sepakbola Sumsel yang juga owner Tim David FC, Muhammad David meminta manajamen Sriwijaya FC segera mengevaluasi pelatih yang tidak memberikan trend positif.
Menurut David, perlu pelaih patut dievaluasi karena dari beberapa kali pertandingan ini tidak ada permainan yang sangat memuaskan untuk warga Sumatera Selatan, khususnya dua kali main di kandang Sriwijaya FC tidak menunjukkan performa terbaik.
David yang juga Ketua IJTI (Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia) Sumsel mengatakan manajemen Sriwijaya FC harus lebih jeli lagi karena dipandang perlu adanya evaluasi kepelatihan. Apalagi melihat sepak terjang dari Jafri Sastra yang sebelumnya dari Muba Babel United, PSKC Cimahi dan di Kalteng Putra menurutnya tidak menunjukkan kemajuan di sepakbola.
"Nah saat ini di depan penonton warga Sumsel kita dikecewakan dengan permainan Sriwijaya FC. Karena kita lihat dari pemain depan, gelandang, belakang kita tidak terlihat permainan seperti permainan tarkam. Jalan satu-satunya evaluasi kepelatihan," ujar Muhammad David.
Banyak fans berharap jangan sampai terjadi pengulangan nasib yang sama menimpa Sriwijaya FC saat musim 2023/24 lalu lantaran manajemen lamban mengambil keputusan untuk mengevaluasi dan mengeksekusi tim kepelatihan.
Yang pertama harus berani tegas mengevaluasi kenerja tim kepelatihan, jangan sampai di musim lalu saat dilatih coach Yoyo sehingga harus menunggu sampai masuk putaran kedua masuk zona degradasi.
Setelah laga away menghadapi Persiraja Banda Aceh, Selasa (22/9/2024) akan ada 2 laga home waktunya berbenah. SFC akan mengjamu Persikabo dan PSMS. Inilah kesempatan untuk meraih poin penuh di laga kandang.
Selanjutnya SFC akan kembali melakoni laga away, yakni ke FC Bekasi City dan PSPS Pekanbaru.
Dikhawatirkan kalau lambat mengambil keputusan tegas, dan trend negatif terus berlanjut maka dipastikan perjuangan SFC akan berat di putaran kedua.

Baca juga: 2 Poin Putusan Komdis PSSI Sanksi Sriwijaya FC, Pelemparan Dipicu Lantaran Wasit Anulir Penalti
Dan ini terbukti di laga keempat saat tandang ke Aceh SFC gagal meraih poin alias kalah maka SFC masih terus bertahan di papan bawah dengan mengantongi 2 poin dari 4 laga.
Hingga laga ke-4 Sriwijaya FC belum meraih kemenangan baik di laga home maupun away. Laga perdana dikalahkan Dejan 1-0. Dua laga kandang imbang masing-masing berhadapan dengan PSKC Cimahi 1-1, Dan berhadapan dengan Persikota Tangerang 0-0. Laga ke-4 dikalahkan Persiraja Banda Aceh 1-0.
Dari 4 laga yang dilakoni, Tim Laskar Wong Kito yang pernah memiliki catatan sejarah dengan segudang prestasi di kancah nasional, saat ini baru dapat 2 poin.
Mananggapi terkait evaluasi terhadap performa tim kepelatihan dari empat laga, Manajer Sriwijaya FC Ajie Syahrial Basatari sudah memutuskan mengakhiri kerjasamanya dengan coach Jafri Sastra.
Lantas siapa yang akan menggantikan posisi pelatih kepala Sriwijaya FC untuk melanjutkan laga berikutnya?
"Ya kita ada 3 calon yang diusulkan. Ini dikoordinasikan dengan Dirtek dan Dirut. Ya sekarang masih kita lakukan penjajakan. Nanti kita kabari kalau sudah pasti," kata Ajie Syahrial Bastari.
Sriwijaya FC Asah Lini Serang, Ini Rahasia Pelatih Jelang Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Hadapi Garudayaksa FC di Laga Perdana, Coach Azul Waspadai Kekuatan Lawan z |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Bungkam All Star Palembang dengan Skor 4-1 di Laga Uji Coba |
![]() |
---|
Coach Azul Akui Laga Uji Coba Melawan All Star Palembang sebagai Pengukur Kemampuan Pemain |
![]() |
---|
Zulkifli Ubah Sriwijaya FC Jadi "Heavy Metal Football", Taktik Baru Andalan Laskar Wong Kito |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.