Kas Hartadi dan Ichsan Kurniawan Bersyukur Curi Poin di Kandang Sriwijaya FC, Bisa Jadi Motivasi

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pelatih PSKC Cimahi Kas Hartadi dan dan Gelandang Bertahannya Ichsan Kurniawan bersyukur bisa mencuri poin setelah bermain imbang 1-1 atas Sriwijaya FC pada laga lanjutan Liga 2 Grup 1 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Sabtu (14/9/2024) sore kemarin.

Ichsan Kurniawan yang pada 2013-2018 menjadi penggawa Sriwijaya FC mengatakan meski hanya memetik satu poin, hasil imbang ini menjadi motivasi Laskar Sangkuriang untuk menatap laga selanjutnya.

"Alhamdulillah atas izin Allah kita pemain bekerja keras bisa meraih satu poin di kandang Sriwijaya FC dan ini menjadi motivasi kita untuk di pertandingan selanjutnya," kata Ichsan Kurniawan pada post match conference.

Gelandang bertahan PSKC ini disambut hangat saat bertemu dengan awak media di media centre room. Seperti diketahui pemain yang memelihara jenggot dan berewok ini masih wong kito galo.

Ichsan kelahiran OKU Timur (Sumsel) 24 Desember 1995 ini sejak 2011-2012 bergabung bersama tim Sriwijaya FC U21. 

Kemudian di tahun 2013-2018 ia bergabung dengan tim senior Sriwijaya FC.

Ia pun di tahun 2019 bersama Borneo FC. 2020-2021 bersama tim Muba Babel United yang bermarkas di Kota Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumsel.

Tahun 2021 bersama PSG Pati, 2021 Persija, 2022 Dewa United,  2023 Persita, 2023 Dewa United. Dan di tahun 2024 bersama PSKC Cimahi.

Sementara sambutan hangat awak media di Palembang juga ketika berjumpa dengan coach Kas Hartadi. 

Bagi Kas Hartadi Sriwijaya FC sudah bukan tim asing karena sudah beberapa kali singgah di klub berjuluk Laskar Wong Kito ini. Dari catatan Mas Kas sejak 2009 hingga 2011 dipercaya sebagai Asisten Pelatih.

Kala itu Elang Andalas masih berada di kasta Liga 1. Kemudian 2011-2013 dipercaya menjadi pelatih kepala. Dan saat Sriwijaya FC degradasi ke Liga 2, di musim kompetisi 2019 Kas Hartadi kembali menjadi pelatih kepala Sriwijaya FC.

Kas Hartadi di musim kompetisi 2013-2014 menukangi klub Persikabo. 2015 bersama Cilegon United. 2016 bersama Persik Kediri. 2017-2018 bersama Kalteng Putra.

2021-2022 menjadi pelatih kepala Dewa United. 2022-2023 diangkat sebagai Direktur Teknis Dewa United. 2023-2024 menjadi pelatih kepala PSIM Yogyakarta. 

"Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih kepada para pemain semua. Kita semua sudah kerja keras dan bisa meraih satu poin. Setelah ini home, yang pasti saya pikir cukup puas raih satu poin.

Tapi saya sampaikan ke pemain jangan puas karena kita masih banyak pertandingan. Apalagi satu pekan lagi kita akan menghadapi PSPS Pekanbaru," kata pelatih kelahiran Surakarta 6 Desember 1970.