Gadis di Lubuklinggau Hilang

Gadis di Lubuklinggau Hilang Diduga Kabur Dibawa Pacar, Sempat Pamit ke Ayah

Hari itu, Jumat (6/9/2024), Sahlan dan anaknya Noni Latifah sedang berjualan di Pasar Bukit Sulap, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel). 

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Yandi Triansyah
handout
Noni Latifah dilaporkan menghilang setelah pamit buang air kecil di kawasan Pasar Bukit Sulap, Kota Lubuklinggau, Sabtu (7/9/2024) 

SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU - Sahlan langsung berusaha mencari anak gadisnya Noni Latifah yang tak kembali lagi ke warungnya setelah pamit mau buang air kecil. 

Hari itu, Jumat (6/9/2024), Sahlan dan anaknya Noni Latifah sedang berjualan di Pasar Bukit Sulap, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel). 

Namun sang anak pamit hendak buang air kecil, Sahlan pun tak menaruh curiga kepada putrinya itu, namun setelah ditunggu-tunggu di warung, gadis 21 tahun itu tak kembali. 

Sahlan langsung mencari tau di mana sang anak, namun sudah dicari ia tetap tak menemukan putrinya itu. 

"Korban saat itu sedang membantu saya jualan di warung sembako. Korban pamit mau buang air dan tidak kembali," ujar Sahlan, Sabtu (7/9/2024).

Tidak hanya di lokasi sekitar Pasar Sulap saja lokasi mencari keberadaan anaknya, Sahlan juga mendatangi beberapa teman anaknya itu. 

Namun lagi-lagi hasilnya nihil, Noni tetap tidak ditemukan. 

"Sudah dilakukan pencarian kemana-mana tidak ditemukan, termasuk beberapa temannya juga sudah didatangi tapi tidak ada," ungkapnya.

Setelah melakukan pencarian, salah satu keluarga dapat informasi bahwa saat ini korban dilarikan pacarnya.

Sahlan pun khawatir, anaknya menjadi korban penyekapan pacarnya itu.

Bahkan, sebagai bentuk kekhawatiran pihak keluarga, Sahlan bersama keluarganya sudah melapor ke Polres Lubuklinggau.

"Kami khawatir korban ini terancam keselamatannya, karena kami dapat info dibawa pacarnya kabur," ujarnya.

Lanjutnya, bila memang korban pergi bersama pacarnya dan pacarnya ingin menikahi anaknya, orang tuanya siap memberi restu.

"Kita minta anaknya dibawa kembali dan nikah secara resmi di KUA. Saya siap memberi wali, jangan pakai bawa kabur anak orang," ungkapnya. 

Bagi masyarakat Lubuklinggau dan sekitarnya bila menemukan keberadaan korban bisa menghubungi nomor ayah korban Sahlan 0821-8098-9695 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved