Berita Sriwijaya FC
Sriwijaya FC Terancam Gagal Ikut Kompetisi Liga 2, Penggawa Musim 2023/24 Tagih Tunggakan Gaji
Tim Sriwijaya FC dikabarkan terancam tidak dapat mengikuti kompetisi Pegadaian Liga 2 - 2024/25 kick-offnya pada Sabtu (7/9/2024) besok.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Tim Sriwijaya FC dikabarkan terancam tidak dapat mengikuti kompetisi Pegadaian Liga 2 - 2024/25 kick-offnya pada Sabtu (7/9/2024) besok.
Padahal Tim Sriwijaya FC telah dijadwalkan akan dijamu Dejan FC di lapangan rumput sintetis Stadion Kera Sakti, Tangerang Selatan pada laga perdana Pegadaian Liga 2 2024/25 Grup 1, Sabtu (7/9/2024) pukul 15.00.
Pasalnya sejumlah pemain Sriwijaya FC musim kompetisi 2023/24 tengah menggugat Laskar Wong Kito yang hingga kini tak kunjung membayarkan gaji terakhirnya.
"Gaji terakhir kami belum dibayar hingga hari ini kami cek per tanggal hari ini 6 September 2024. Kami pemain lama cuma dijanji-janjikan terus sampai mau kick off ini kami pun belum terima apa-apa.
Kami pemain berharap tolonglah kepada manejemen Sriwijaya FC untuk menyelesaikan hak kami, karena kewajiban kami sudah kami laksanakan, soalnya kami sangat butuh," ungkap perwakilan eks pemain Sriwijaya FC yang meminta disamarkan namanya kepada Sripoku.com, Jumat (6/9/2024).
Bahkan mantan salah satu pemain andalan Sriwijaya FC ini mengaku berencana mengadukan nasibnya ke Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI).
"Rencana ini mau lapor ke APPI," katanya.
Sekretaris PT SOM Faisal Mursyid SH maupun Dirtek PT SOM Indrayadi ketika dikonfirmasi terkait tunggakan gaji musim lalu, masih tidak bisa berkomentar.
Sementara Manajer Sriwijaya FC Ajie Syahrial Bastari ketika dikonfirmasi mengaku tengah menyelesaikan tunggakan gaji pemain musim lalu.
"On Proses," kata Ajie.
Sebelumnya saat menanggapi kritikan TC (Training Camp) Sriwijaya FC dicap terparah, Manajer Sriwijaya FC Ajie Syahrial Bastari mengaku memiliki skala prioritas dalam pembenahan Laskar Wong Kito jelang bergulirnya kompetisi Liga 2 yang akan kick-off 7 September 2024 nanti.
"Yang penting Utama itu kan menyelesaikan sisa gaji dulu. Kalau tidak ada itu mereka gak bisa main. Itu ada regulasinya. Kita coba penuhi dulu semua yang berdasarkan regulasi," ungkap Ajie.
Ajie yang aktif di Kadin (Kamar Dagang dan Industri) Sumsel ini juga sempat merencanakan digelarnya launching tim Sriwijaya FC.
Namun dengan alasan mepetnya waktu lantaran dimajukannya jadwal kick-off, menjadikan launching Tim Elang Andalas musim ini ditiadakan.
Ia pernah mengatakan, pasca mengikuti manager's meeting, berharap semua permasalahan yang diderita Sriwijaya FC musim lalu Insya Allah bisa diakomodir dan diperjelas.
Pelatih Sriwijaya FC Bantah Adanya Derby Sumsel, Coach Azul: Isu Dari Mana Itu |
![]() |
---|
Ibrahim Bahsoun Gagal Dikontrak Sriwijaya FC, Mengaku Diperlakukan Tidak Baik |
![]() |
---|
Sudah 6 Pelatih Gagal Bawa Sriwijaya FC Promosi ke Liga Utama, Coach Azul Tak Targetkan Liga 1 |
![]() |
---|
Racikan Ala Head Coach Zulkifli, Sriwijaya FC Dipenuhi Pemain Muda, Arungi Liga 2 Musim 2025/26 |
![]() |
---|
Sriwijaya FC Bersiap Gelar Launching Akbar Akhir Agustus, Libatkan Pecinta Elang Andalas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.