Yeni Digendong Ayah saat Wisuda
Sosok Yeni Mahasiswa yang Digendong Ayahnya saat Wisuda Viral, Sukses Bikin Satu Aula Menangis Haru
Berikut sosok Yeni, seorang mahasiswa yang digendong ayahnya saat mengikuti wisuda viral baru-baru ini.
Mbah Moen merupakan sosok pejuang tangguh yang terus bersemangat kuliah di antara segala keterbatasan.
Baca juga: Jadi Ayah di Usia 22 Tahun, Mahasiswa Wisuda Sambil Gendong Bayinya 3 Bulan, Terungkap Alasan Haru
Beliau yang sudah berusia 71 tahun mencoba untuk mendaftar dan masuk kuliah pada tahun 2010.
Saat awal masuk kuliah, kondisi fisik Mbah Moen masih cukup energik, meski cara berjalannya sudah sedikit tertatih-tatih.
Tiga tahun berjalan, pada 2013, Mbah Moen mengalami penurunan pendengaran dan hingga kini harus menggunakan alat bantu dengar.
Tantangan lain yang harus dilalui Mbah Moen ketika mengikuti perkuliahan di UT adalah mengikuti kegiatan belajar secara online.
Namun, dengan kondisi beliau yang cukup berbeda, Mbah Moen diberikan perhatian secara khusus oleh UT Bogor agar dapat menyelesaikan tugas-tugas kuliah.
Tidak jarang, beliau juga harus bolak-balik ke kantor UT Bogor untuk melaksanakan ujian di ruang khusus.
Perjuangan yang dilalui Mbah Moen tidak hanya berhenti sampai di situ saja.
Saat Pandemi Covid-19 melanda, Mbah Moen harus mengerjakan ujian dengan metode take home exam (THE), dimana soal-soal ujian tersebut dikerjakan di rumah masing-masing melalui akses internet dan terdapat batas waktu untuk pengerjaan untuk di unggah ke aplikasi.
Berbeda dengan mahasiswa yang lain, Mbah Moen justru diberi bantuan agar datang ke Posko Ujian UT Bogor.
Hal itu dikarenakan, beliau tidak bisa menggunakan komputer, sehingga petugas posko ujian akan memandu dari awal mengunduh naskah ujian hingga selesai mengunggah jawaban ujiannya di aplikasi.
Mbah Moen yang merupakan pensiunan staf Angkatan Darat (AD) dan tinggal sendiri setelah istrinya wafat pada 2007 ini terlihat gigih dan pantang menyerah.
Sebab, kuliah online dengan segala macam tugas, beliau dapat melaluinya dengan sungguh-sungguh.
Sepeninggal istrinya, Mbah Moen masih sempat menjadi sopir angkutan umum sambil berkuliah di UT Bogor dan hebatnya beliau juga masih mengunjungi makam istrinya hampir setiap hari saat kondisinya masih sehat.
Tak hanya itu, saat Mbah Moen harus menjalankan ujian, beliau terlihat menjunjung tinggi integritas akademik dengan sama sekali tidak menyontek.
Bahkan, beliau terlihat selalu mengerjakan ujian sendiri dengan penuh rasa percaya diri tanpa pernah mengeluh bila mendapat lokasi ujian yang jauh.
Sambil bekerja, beliau pun terlihat semangat dalam membagi waktunya untuk belajar hingga pada akhir tahun 2023, Mbah Moen resmi menyandang gelar sebagai Sarjana Administrasi Negara.
Hingga pada 25 September 2023, SK Kelulusan dari Rektor UT menyatakan bahwa Mbah Moen berhasil lulus.
Penantian yang ditunggu-tunggu pun akhirnya tiba, 28 November 2023 namanya tampil megah di videotron UTCC.
Mbah Moen terlihat mengikuti acara pelantikan dengan khidmat dan dengan haru menerima penyematan gelar mahasiswa senior oleh panitia wisuda.
Mbah Moen juga terlihat bangga berdiri di depan rektor dan jajaran pimpinan, serta Senat UT, sebab Mbah Moen merasa tidak sia-sia berjuang untuk lulus di usia 84 tahun dengan IPK 2,40.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com.
PROFIL Affan Driver Ojol Tewas Dilindas Mobil Brimob, Sempat Jadi Satpam & Tulang Punggung Keluarga |
![]() |
---|
Ribuan Mahasiswa di Sumsel Batal Gelar Demo di Gedung DPRD Sumsel Hari Ini, Diundur 1 September |
![]() |
---|
'Mohon Ditunggu Ya' Terungkap Chat Terakhir Affan ke Customer Sebelum Tewas Dilindas Rantis Brimob |
![]() |
---|
PERMINTAAN MAAF Kapolri & Istana Usai Affan Kurniawan Driver Ojol Tewas Dilindas Mobil Rantis Brimob |
![]() |
---|
Siapa Kompol C? Sosok Perwira Brimob Polda Metro Jaya Diperiksa Propam Kasus Rantis Lindas Ojol |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.