Pilkada Muba 2024
Sosok Toha Tohet Cabup Muba Dituding Gunakan Ijazah Palsu, Ketua STIHPADA: Dia Alumnus Ilmu Hukum
Namun isu tersebut dibantah keras oleh Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sumpah Pemuda (STIHPADA) Palembang tempat Toha Tohet kuliah.
Penulis: Andi Wijaya | Editor: Odi Aria
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -Berikut sosok Calon Bupati (Cabup) Muba, Toha Tohet yang viral media sosial dituding menggunakan ijazah palsu.
Namun isu tersebut dibantah keras oleh Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sumpah Pemuda (STIHPADA) Palembang tempat Toha Tohet kuliah.
Ketua STIHPADA Palembang, Firman Freaddy Busroh mengatakan, M Toha atau Toha Tohet yang disebut-sebut memiliki ijazah palsu ternyata memang tercatat sebagai alumni STIHPADA Prodi S1 Ilmu Hukum Tahun 2020 lalu.
"Tudingan ijazah palsu yang disebut-sebut dari STIHPADA itu tidak benar. M Toha tercatat sebagai alumni STIHPADA Prodi S1 Ilmu Hukum pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI), NIM 012020433 yang tercatat sebagai mahasiswa STIHPADA sejak September 2020," ungkapnya, Minggu (1/9/2024).
Ia menjelaskan, pada masa perkuliahan yang dihadapi M Toha Tohettepatnya tahun 2020-2022 masih dalam kondisi covid-19. Maka pemerintah melarang pertemuan tatap muka, sehingga perkuliahan dilaksanakan secara online.
"Dan Perlu kami tekankan, beliau itu mahasiswa Angkatan tahun akademik 2020/2021 kelas Reguler 2, yang kuliahnya Jumat-Sabtu full day diselenggarakan dengan sistem Hybrid,”bebernya.
Menurutnnya, Alumni yang bernama M Toha Tohet itu telah mengikuti kuliah, bahkan tahap Seminar Proposal tanggal 26 Januari 2024.
Dilanjutkan ujian komprehensif tanggal 18 Mei 2024. Tak hanya itu, Yudisum juga beliau mengikutinya, saat itu tepat di tanggal 25 Juni 2024 dan Wisuda tanggal 27 Juni 2024.
Dengan semua bukti tersebut, lanjut Firman Freaddy tidak benar tudingan buruk atas kampus STIHPADA itu.
“Kita memiliki bukti kalau beliau memang benar-benar tercatat sebagai mahasiswa kami. Kami pun dapat menunjukkan buktinya, dilengkapi foto pada saat dia menjalani ujian.
Sehingga dari durasi waktu tempuh perkuliahan telah memenuhi persyaratan sistem kredit semester perkuliahan pada Prodi S1 Ilmu Hukum STIHPADA,” bebernya.
Sosok Toha Tohet
Toha Tohet dikenal sebagai pengusaha sukses di kabupaten Muba.
Toha Tohet lahir di Sungai Angit 2 Januari 1964. Ia merupakan sarjana hukum jebolan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sumpah Pemuda Palembang.
Dalam Pilkada Muba tahun 2024 ia menggandeng Rohman yang mengusung Koalisi Maju Bersama dalam Pilkada Muba 2024.
Sekitar 10.000 warga Musi Banyuasin hadir dalam pasangan Toha-Rohman beberapa waktu lalu.
Toha-Rohman sendiri mengaku akan fokus menangani beberapa masalah penting, yang diyakini sebagai persoalan mendasar dalam pembangunan Musi Banyuasin.
HM Toha Tohet mengatakan, tata kelola pemerintahan menduduki daftar teratas masalah yang akan dituntaskan pasangan ini.
"Hasil temuan BPK periode April 2024 menemukan banyak penyalahgunaan anggaran di daerah, banyak uang rakyat dikorupsi, inilah sumber utama penderitaan masyarakat, itulah mengapa Musi Banyuasin hingga hari ini lambat mengalami kemajuan," katanya.
Selain itu, pengentasan kemiskinan juga menjadi prioritas Toha-Rohman, dan menyoroti tingginya angka kemiskinan di Muba.
"Ada 101.630 warga Musi Banyuasin masuk kategori miskin, dan kita masih bertahan sebagai kabupaten termiskin ke 3 Se-Sumatera Selatan, ini juga merupakan efek dari perilaku korupsi. Oleh karena itu pemerintah harus hadir menyelesaikan persoalan ini," lanjutnya.
Secara eksplisit HM Toha Tohet juga menyebut, pembangunan infrastruktur jalan sebagai agenda utama yang perlu dituntaskan.
"Kita orang Musi Banyuasin sudah sering disuguhi pemandangan jalan rusak, bahkan ada yang belum beraspal, tentu sangat merepotkan bila harus melalui jalan tersebut. Kondisi ini tidak bisa dibiarkan," imbuhnya.
Sementara itu Kiyai Rohman selaku bakal Calon Wakil Bupati Musi Banyuasin menekankan, bahwa pasangan Toha-Rohman juga akan fokus pada sektor pendidikan dan pondok pesantren.
"Kita mesti mendorong dan memfasilitasi generasi muda Musi Banyuasin melanjutkan pendidikan sampai perguruan tinggi. Kesejahteraan guru khususnya yang masih honorer juga perlu mendapat perhatian serius. Kita juga akan memperhatikan pondok pesantren dengan membantu pengembangannya, karena santri adalah benteng penjaga moral bangsa," ucapnya.
Masih menurut Kiyai Rohman, ekonomi keummatan termasuk dalam ranah yang akan digarap serius, oleh pasangan Toha-Rohman kedepan.
"Seluruh masyarakat Musi Banyuasin punya hak hidup layak dan sejahtera, tapi faktanya angka kemiskinan di Musi Banyuasin masih tinggi. Toha-Rohman berkomitmen mendorong dan memfasilitasi agar taraf hidup masyarakat bisa meningkat, bantuan modal usaha harus dipermudah, pemerintah wajib hadir membantu UMKM," tutupnya.
HM Toha Tohet dikenal sebagai pengusaha sukses yang dermawan, pria yang lahir di Sungai Angit 2 Januari 1964 ini merupakan sarjana hukum jebolan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sumpah Pemuda.
Sementara itu Kiyai Rohman yang lahir pada 13 Juli 1969 dikenal sebagai pendidik dan ulama, ia merupakan Musyfasar PC NU Musi Banyuasin sekaligus Ketua DPC PKB Musi Banyuasin.
Hj Lucianty Back to Basic Kembangkan Usaha, Mantan Calon Bupati Muba Bikin Koperasi Pesantren |
![]() |
---|
Resmi Dilantik Jadi Bupati dan Wakil Bupati Muba, Toha Langsung Ikuti Reatret Rohman Ngantor |
![]() |
---|
Jelang Dilantik Jadi Bupati dan Wakil Bupati Muba, Toha-Rohman Lakukan MCU di RSUD Sekayu |
![]() |
---|
KPU Resmi Tetapkan Toha-Rohman Bupati dan Wakil Bupati Muba Terpilih, Janji Berantas Kemiskinan |
![]() |
---|
Besok KPU Tetapkan Pemenang Pilkada Muba 2024, Paslon Toha-Rohman Akui tak Ada Persiapan Khusus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.