Fakta Pilkada Palembang Sejak 2008-2024, Selalu Ada Calon Wanita, Paslon Diusung PDIP Selalu Menang

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Tahapan Pilkada Palembang 2024 sudah memasuki tahapan pendaftaran pasangan calon di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu (28/8/2024). 

Hari ini merupakan hari kedua dibukanya pendaftaran untuk pasangan calon. 

Sampai hari ini sudah dua paslon yang mendaftarkan diri ke KPU Palembang. 

Pada hari terakhir akan ada satu paslon lagi yang dijadwalkan untuk ikut mendaftarkan diri. 

Diprediksi Pilkada Palembang 2024 akan diikuti oleh tiga paslon. 

Sebab sampai hari ini hanya tiga paslon ini yang benar-benar memastikan akan maju. 

Namun ada fakta menarik yang terjadi selama Pilkada Palembang digelar sejak 2008. 

Berikut kami rangkum fakta-fakta menarik Pilkada Palembang sejak 2008-2024, Rabu (28/9/2024). 

1. Selalu Ada Calon Perempuan

Sejak 2008 calon perempuan selalu ambil bagian di Pilkada Palembang. 

Termasuk pada Pilkada Palembang 2024 dipastikan juga ada pasangan calon perempuan yang maju. 

Pada 2008 calon perempuan yang maju terdapat dua orang. 

Pertama yakni Hj Sunnah NBU saat itu mencalonkan diri sebagai calon wakil walikota Palembang mendampingi Muhammad Yansuri. 

Saat itu pasangan tersebut diusung oleh Golkar dan PAN. Namun sayang mereka gagal menang di Pilkada saat itu. 

Kemudian calon perempuan berikutnya yakni Asmawati calon walikota Palembang. 

Saat itu Asmawati maju bersama Ahmad Rizal. Pasangan ini diusung oleh Partai Demokrat. 

Namun pasangan ini juga mengalami nasib yang sama dengan pasangan sebelumnya karena belum berhasil memenangkan pilkada saat itu. 

Kemudian Pilkada 2013 diikuti oleh tiga pasangan calon. 

Di mana salah satu calonnya ada sosok perempuan yang ikut ambil bagian di Pilkada Palembang 2013. 

Kali ini perempuan yang ikut berkontestasi yakni Nelly Rosdiana. 

Nelly Rosdiana saat itu mendampingi Sarimuda di Pilkada Palembang. 

Nelly Rosdiana menjadi satu-satunya calon perempuan saat itu. 

Namun berdasarkan hasil keputusan saat itu pasangan ini belum berhasil menang. 

Selanjutnya Pilkada Palembang 2018 diikuti oleh empat pasangan calon. 

Dari keempat pasangan itu ada salah seorang perempuan yang ikut bertarung di Pilkada Palembang. 

Ia adalah Fitrianti Agustinda yang saat itu mendampingi Harnojoyo. 

Pasangan ini berhasil menang, sekaligus Fitrianti Agustinda mencatatkan namanya dalam sejarah wakil walikota perempuan pertama yang menjabat di Palembang. 

2. Wakil Walikota Selalu Menang

Fakta selanjutnya mencatat wakil walikota yang mencalonkan diri menjadi walikota Palembang selalu menang. 

Pada 2008 Romi Herton yang menjadi wakil walikota Palembang kemudian pada pilkada berikutnya ia mencalonkan diri menjadi walikota dan terpilih. 

Pada 2013 Harnojoyo yang mendamping Romi Herton menjadi wakil walikota Palembang kembali maju pada Pilkada berikutnya pada 2018. 

Pada edisi kali itu, Harnojoyo berhasil menang dan terpilih menjadi Walikota Palembang. 

Pada Pilkada 2024 wakil walikota Fitrianti Agustinda dan Nandriani maju sebagai calon walikota Palembang. 

Patut ditunggu hasil Pilkada 2024, apakah Fitrianti Agustinda dan Nandriani mampu meneruskan fakta yang terjadi di Pilkada Palembang dan berhasil memenangkan Pilkada Palembang 2024 ? 

3. Paslon Diusung PDIP Selalu Menang 

Fakta ketiga yakni pasangan calon yang diusung PDIP selalu menang di Palembang. 

Mulai dari 2008 pasangan Eddy Santana-Romi Herton diusung oleh PDIP saat itu dan berhasil menang. 

Pada 2013 pasangan Romi Herton-Harnojoyo juga diusung oleh PDIP dan kembali menang. 

Pada 2018 PDIP mengusung pasangan Harnojoyo dan Fitrianti Agustinda dan lagi-lagi menang. 

Pada 2024 PDIP mengusung Ratu Dewa-Prima Salam. Patut ditunggu juga, apakah pilihan PDIP kali ini benar dan mampu mengantarkan kemenangan bagi Ratu Dewa-Prima Salam.