Pilkada Palembang 2024
Ratu Dewa Diisukan Galau Seolah Menyerah, Ketua Tim Pemenangan Yakinkan RDPS Didukung 3 Parpol
Bakal calon walikota Palembang Ratu Dewa dikabarkan galau seolah menyerah lantaran tidak cukup partai maju Pilkada Palembang 2024.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pasca mendapat tekanan psikis dalam berjuang untuk mendapatkan partai untuk maju Pilkada Palembang 2024, bakal calon walikota Palembang Ratu Dewa dikabarkan galau seolah menyerah.
Tidak sedikit pernyataan maupun status-status politikus di media sosial bernada pesimis mengarah jika mantan Sekda Kota Palembang ini terancam tidak bisa berlayar lantaran tidak cukup partai politik untuk mengusungnya bersama bakal calon walikota Palembang Prima Salam.
Ditambah lagi dengan postingan mantan Pj walikota Palembang ini dalam status whatsapp dan medsosnya membuat tafsiran masyarakat Kota Palembang seolah menggambarkan tengah galau atakah sekadar kelelahan tersandar di jok mobil dengan kata-kata yang ditulisnya itu.
"Insya Allah biso yura, pelan-pelan mereka paham dengan niat tulus ini. Dak selamonyo berkompetisi itu saling membenci," tulis Ratu Dewa dalam status whatsapp dan medsosnya.
Menanggapi perkembangan dinamika politik saat ini, Ketua Tim Pemenangan Ratu Dewa-Prima Salam (RDPS) Dr H Ahmad Zulinto SPd MM angkat bicara.
"Pertamo aku lihat status dio kemarin langsung dio kutelpon, ku WA. Ngapo kau capek apo yo? Idak kak, aku tetiduk bae. Siapo yang buat-buat status yang kayak gitu. Jangan sampai ada hal-hal yang dianggap negatif oleh wong di luar seolah-olah kau sudah menyerah," ungkap Ahmad Zulinto kepada Sripoku.com memberikan klarifikasi, Rabu (7/8/2024).
Yang kedua, mantan Asisten II Setda Kota Palembang yang lebih dikenal sebagai mantan Kadisdik Kota Palembang ini memandang perlu menguatkan dengan seluruh relawan, masyarakat bahwa Ratu Dewa ini sekarang posisinya masih baik.
"Jadi kalau dikatakan ada berita ngomong bahwa Ratu Dewa bakal tidak dapat (cukup partai untuk berlayar) saya sudah komunikasi. Bahwa kita siap berlayar," tegas Ahmad Zulinto.
Pasca telah mendapatkan dukungan dari partai Gerindra (8 kursi), Zulinto yang dikenal juga sebagai Ketua PGRI Sumsel meyakinkan jika dalam beberapa hari kedepan akan keluar dukungan dua partai lainnya. Yakni Golkar (8 kursi) dan PDIP (5 kursi). Total 21 kursi.
"InsyaAllah walaupun waktunya hanya beberapa hari itu (dukungan parpol) akan keluar. Yakinlah.
Yakinkan tolong seluruh relawan kita bahwa Ratu Dewa InsyaAllah tetap mendapat dukungan kuat dari Golkar bahwa kita akan siap berlayar dengan PDIP.
Saya sebagai Ketua Tim Pemenangan Ratu Dewa Prima Salam sangat meyakinkan bahwa kondisi sekarang ini Ratu Dewa masih tetap akan siap berlayar dengan mulus dengan dukungan Golkar dan PDIP. InsyaAllah aman," pungkasnya.
Meski hingga kini baru Partai Gerindra dengan jumlah 8 kursi yang mendukung, namun bakal calon walikota Palembang Drs H Ratu Dewa MSi tetap yakin bersama pasangannya Prima Salam SH MM memenuhi syarat berlayar maju Pilwako Palembang 2024.
Terlebih setelah mantan Sekda Kota Palembang ini mengundurkan diri dari ASN, RD yakin dirinya bersama Prima Salam akan memenuhi syarat untuk bisa maju di Pilkada Palembang.
"Kami terus jalan ke lapangan sosialisasi menemui warga secara langsung," ungkap Ratu Dewa kepada Sripoku.com.
Di tengah kekhawatiran para pendukung dan relawan akan kepastian tambahan dukungan partai untuk memenuhi syarat dukungan 20 persen kursi parlemen.
Pengamat politik Arianto, ST, MT, M.IKOM,POL memprediksi tiga partai (Golkar, PDIP dan Gerindra) akan mengusung Ratu Dewa dan Prima Salam untuk maju Pilkada Palembang 2024.

Baca juga: Profil Mamadou Hady Barry, Striker Naturalisasi Guinea Rekrutan Sriwijaya FC
Arianto mengisyaratkan pesan Ratu Dewa untuk Golkar dan PDIP diajak bersama-sama membangun Kota Palembang yang lebih baik lagi.
"Secara tujuan bersama dari Partai Golkar dan PDIP dengan Gerindra itu memang tidak jauh berbeda apa yang dilakukan oleh Ratu Dewa kedepan untuk Kota Palembang. Yaitu membawa Palembang itu lebih berjaya dan berdaya," ungkap Arianto kepada Sripoku.com.
Posisi itu sebenarnya Ratu Dewa dan Prima Salam sangat mengharapkan dukungan dari kedua parpol ini Golkar dan PDIP. Karena partai ini akan bersinerji dengan partai Gerindra yang sudah lebih dulu didapatkan Ratu Dewa.
"Dan mudah-mudahan kedepan itu dari ketiga partai ini bisa mengusung Ratu Dewa mengusung Ratu Dewa menjadi walikota dan Prima Salam menjadi wakil walikota Palembang," kata Arianto, Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Publik Independen (LKPI).
Mantan peneliti LSI (Lembaga Survei Indonesia) juga menyampaikan harapan dari Ratu Dewa, masyarakat Kota Palembang akan lebih maju lagi, lebih berjaya dan lebih berdaya sesuai dengan visi dan misi yang dibawa oleh Ratu Dewa.
"Karena kita yakin PDIP dan Golkar mengedepankan hasil survei," ujarnya.
Menurutnya, salah satu instrumen yang dipakai untuk mendukung calon hasil survei tertinggi dan Ratu Dewa memenuhi syarat tersebut sebagai satu satunya calon yang memiliki survei tertinggi.
"Untuk membawa Kota Palembang lebih baik lagi dan lebih bermartabat di kancah nasional maupun regional dan internasional pada masa yang akan datang.
Diharapkan kedua partai ini bersama Gerindra mendukung Ratu Dewa untuk bisa bertarung di Pilkada Palembang 2024 yang akan datang," pungkasnya.

Golkar Tegak Lurus Perintah DPP
Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Palembang Rubi Indiarta kepada Sripoku.com mengaku sampai hari ini belum tahu tentang isu telah diterbitkannya SK DPP Partai Golkar yang mendukung bakal calon walikota Palembang di Pilkada 2024.
"Karena sampai sekarang belum ada pemberitaan itu dan kami masih menunggu keputusan dari Partai Golkar. Karena sampai sekarang kami belum tahu tentang itu," ungkap Rubi Indiarta.
Terkait dengan calon internal kader Partai Golkar, sampai saat ini kata Rubi mereka masih mendukung M Hidayat sebagai calon walikota Palembang berdasarkan hasil Rakerda Partai Golkar.
"Kalaupun bukan dari kader Golkar yang diusung? Pada prinsipnya kami tunggu keputusan dari DPP Partai Golkar dan kami tegak lurus," tegas Rubi.
PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) sendiri juga dikabarkan telah menerbitkan SK DPP terkait dukungan terhadap bakal calon walikota Palembang yang akan diusung pada Pilkada Palembang 2024.
Hal ini menyusul telah selesainya dilaksanakan survei terhadap tokoh-tokoh yang mendaftar untuk menjadi bakal calon walikota masa bakti 2024-2029 nanti.
Isu yang berkembang saat ini menyebutkan nama mantan Sekda Kota Palembang Drs H Ratu Dewa MSi yang berhasil mendapatkan dukungan 5 kursi dari PDIP ini.
Mengingat memang melihat hasil survei selama ini nama Ratu Dewa di berbagai lembaga survei selalu jauh mengungguli rival-rivalnya.
Seandainya isu ini benar, artinya pasangan Ratu Dewa dan Prima Salam tidak diragukan lagi berlayar untuk bisa mendaftar ke KPU maju Pilwako Palembang 2024.
Dengan asumsi dukungan partai Gerindra yang sudah diberikan surat rekomendasinya memiliki 8 kursi, ditambah PDIP 5 kursi. Total 13 kursi, melebihi 10 kursi syarat minimal 20 persen dukungan kursi parpol di DPRD Kota Palembang.
Ketika hal ini dikonfirmasi, Ketua Bapilu DPD PDI Perjuangan Sumsel Robby Budi Puruhita mengatakan pihaknya masih menunggu rekomendasi keputusan dari DPP PDIP.
"Kita sudah menyelesaikan survei. Kemudian oleh Dewan Pimpinan Daerah Partai kita sudah mengirimkan berkas-berkas ke Dewan Pimpinan Pusat Partai. Hari ini tahapannya kita sedang menunggu rekomendasi keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat Partai," ungkap Robby Budi Puruhita kepada Sripoku.com, Sabtu (3/8/2024).
Robby yang merupakan Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah DPD PDI Perjuangan Sumsel belum bisa membocorkan siapa tokoh bakal calon walikota Palembang yang surveinya unggul.
"Nanti akan kita tunggu siapa yang akan direkomendasikan oleh DPP. Hari ini kita belum berani untuk berspekulasi. Kalau itu sudah ada surat keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat Partai, pada saatnya nanti akan kita umumkan," kata Robby.
Robby yang mantan Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumsel meminta masyarakat Kota Palembang untuk bersabar terkait nanti diumukan siapa yang akan direkomendasikan PDIP.
"Di sana sedang digodok. Kami mohonkan masyarakat Palembang untuk bersabar," pungkasnya.
Saat ini telah ada beberapa kandidat yang akan maju di Pilkada Palembang 2024. Adapun pasangan pertama Yudha Pratomo Mahyuddin - Baharuddin yang diusung Partai Demokrat (6 kursi) dan PKS (5 kursi), sehingga total 11 kursi yang sudah dimiliki.
Menyusul kemudian ada nama Fitrianti Agustinda - Nandriani Octariana yang telah mendapat rekomendasi dari NasDem (9 kursi), PAN (5 kursi) dan PKB (4 kursi), sehingga paslon Duo Srikandi Palembang ini telah mengantongi 18 kursi.
Paslon lainnya ada nama Ratu Dewa - Prima Salam yang telah mendapat rekomendasi partai Gerindra. Namun, keduanya belum bisa dikatakan memenuhi syarat dukungan karena partai Gerindra hanya memiliki 8 kursi, sehingga perlu dukungan partai lainnya untuk bisa minimal mengantongi 10 kursi DPRD.
Partai PDIP dan Golkar menjadi penentu di Pilkada Palembang 2024. Sebab beberapa pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota masih berharap dukungan dari kedua parpol tersebut.
Pilwako Palembang
Ratu Dewa
Prima Salam
RDPS
Walikota Palembang
Golkar
PDIP
Gerindra
Zulinto
Sekda Kota Palembang
Nandriani Titipkan Harapan untuk Palembang yang Lebih Baik di Tangan Ratu Dewa-Prima Salam |
![]() |
---|
Legowo Kalah di Pilkada 2024, Yudha Pratomo Mahyuddin Siap Bantu Ratu Dewa Bangun Palembang |
![]() |
---|
KPU Segera Tetapkan Ratu Dewa-Prima Salam Jadi Walikota dan Wakil Walikota Palembang Terpilih |
![]() |
---|
Yudha Pratomo Ucapkan Selamat ke Ratu Dewa-Prima Salam Pasca Putusan MK : Semoga Amanah |
![]() |
---|
Ratu Dewa Ajak Masyarakat Palembang Bersatu Usai Putusan MK : Mari Bangun Palembang yang Lebih Baik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.