Pilkada Muba 2024

4 Parpol Pastikan Paslonbup LuSy Daftar ke KPU Muba, Masih Berpeluang 3 Poros Hingga Kotak Kosong

Satu-satunya bakal paslon Hj Lucianty dengan H Syaparuddin yang telah memastikan diri memiliki tiket berlayar untuk bisa mendaftar ke KPU Muba.

|
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
HANDOUT
Satu-satunya bakal pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) periode 2024-2029, Hj Lucianty dengan H Syaparuddin yang telah memastikan diri memiliki tiket berlayar untuk bisa mendaftar ke KPU Muba. 

SRIPOKU.COM - Satu-satu bakal pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) periode 2024-2029, Hj Lucianty dengan H Syaparuddin yang telah memastikan diri memiliki tiket berlayar untuk bisa mendaftar ke KPU Muba.

Ini setelah 4 parpol dengan total 23 kursi saat ini telah menyatakan memberikan dukungan kepada pasangan LuSy (Luci-Syapar hingga Senin (5/8/2024). 

Empat parpol koalisi yang mengusung jargon "Muba Sehati" ini yakni Golkar (10 kursi), Gerindra (7 kursi), PAN (2 kursi), dan PKN (4 kursi).

Dari peta politik dukungan parpol ini masih ada 6 parpol dengan 22 kursi lagi di luar dukungan terhadap pasangan LuSy yang masih berpeluang menjadikan dua poros lagi atau dua kandidat pasangan calon lagi untuk diusung maju Pilkada Muba 2024.  

PKS (3 kursi) yang sebelumnya memberikan dukungan kepada Sekda Musi Banyuasin Apriadi Mahmud. Namun belakangan dikabarkan yang bersangkutan urung maju Pilbup Muba.

Kemudian ada Partai Nasdem (5 kursi) masih baru rekomendasi diterima Hj Lucianty. PKB (6 kursi) masih baru rekomendasi diterima Hj Lucianty. Rekomendasi PKB juga diterima bakal calon bupati Muba lainnya Muhammad Toha Tohet.

Lalu ada PDIP (6 kursi), Perindo (1 kursi), dan Hanura (1 kursi) yang baru rekomendasi diterima Hj Lucianty

Mantan Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi SIP disebut-sebut santer bakal maju diperkirakan bakal didukung PDIP dan PKS bakal menjadi poros kedua.

Beni Hernedi merupakan ketua DPC PDIP Muba memiliki pengalaman ikut Pilbup Muba selama 2 periode. Pertama ketika menjadi Wakil Bupati Muba H Pahri Azhari dan kedua saat mendampingi H Dodi Reza Alex.

Kemudian poros ketiga bisa saja dimunculkan oleh Muhammad Toha Tohet. Pimpinan PT Tosa Energi H M Toha Tohet C. MSP dikenal sebagai Bigbos PT PBSA.

H Toha yang terkenal sebagai tokoh masyarakat Musi Banyuasin dan juga menjabat sebagai manager di BUMD Petromuba, Komut Pabrik Kelapa Sawit PT Putra Utama Sawit Sungai Angit (PUSSA) diprediksi bakal maju dengan perahu PKB dan Nasdem, Hanura, Perindo. 

Sebagaimana diketahui jumlah kursi di DPRD Kabupaten Musi Banyuasin ada 45 kursi. Artinya syarat minimal 20 persen jumlah kursi untuk bisa mengusung pasangan bakal calon bupati yakni sebanyak 9 kursi.

 

pan luci muba
Bakal Paslon Bupati dan Wakil Bupati Musi Banyuasin periode 2024-2029, Hj Lucianty dan H Syaparuddin menerima surat dukungan B.1 KWK diserahkan secara langsung oleh Ketua Umum DPP PAN, H Zulkifli Hasan didmapingi Edy Soeparno dan Yandri Susanto di Jakarta, Senin (5/8/2024) malam.

Baca juga: 6 Program FANI Dititipkan Warga Palembang, Mulai Berobat Pakai KTP Hingga Komit Kurangi Pengangguran

 

Fokuskan Dulu Perahu untuk Berlayar

Hj Lucianty yang juga Ketua Pimda Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Sumsel ini mengaku sebagai calon yang serius menghadapi Pilkada Muba 2024 hal utama mesti fokus bagaimana bisa berlayar mencukupi 20 persen dari kursi DPRD itu untuk mendaftarkan menjadi bupati.

"Itu dulu daripada kita sibuk pencitraan, tapi kecukupan kursi ini tiket belum didapat. Makanya saya fokus dulu untuk bagaimana saya mendapatkan tiket itu.

Alhamdulillah dengan sudah menerima amanah dari Golkar, Gerindra, PAN, serta PKN berarti saya Insya Allah saya dapatkan dan saya siap berlayar menuju Pilkada Muba 2024 untuk menjadi Bupati Musi Banyuasin," ungkap Luci kepada Sripoku.com, Selasa (6/8/2024).

 

Mesti Siap Head to Head, 3 Poros Atau Kotak Kosong

Bakal calon bupati Muba Ir Hj Lucianty SE ini mengakui kemungkinan-kemungkin bisa saja terjadi di Pilkada Muba 2024 nanti. 

Bisa Head to Head, bisa muncul 3 Poros, atupun melawan kotak kosong yang semuanya harus siap dihadapi.

Apalagi melihat masih banyak sekali kemungkinan. Karena baru sebagian (partai) yang menyatakan sikapnya dengan dibuktikan penyerahan SK DPP Form B1KWK.

"Untuk itu kita jangan terlena dengan itu semua. Harus memperhitungkan. Saya sepakat masih berpeluang adanya 3 poros. Karena masih ada kesempatan dari PDIP," kata Luci.

Isteri H M Albahori ini menyebut seperti diketahui salah satu kandidat cabup Muba juga ada yang didukung oleh PKB. 

"Jadi buat saya head to head atau 3 poros apapun itu kita harus siap. Menurut saya menguntungkan juga buat kandidat. Kalau 3 poros, kita tidak harus 50 persen plus 1," ujar mantan anggota Fraksi PAN DPRD Sumsel.

Mantan Bendahara DPW Partai Amanat Nasional Provinsi Sumsel ini telah berhitung. 40 persen saja mencapai suara di Pilkada nanti, kandidat sudah positif jadi.

"3 poros salah satu yang menguntungkan juga buat calon. Karena terbagi 3. Kalau head to head ya juga seperti itu. Malah kalau harus melawan kotak kosong itu akan lebih berat lagi karena itu tadi, harus melawan 50 persen plus 1," pungkasnya.

Ketika ditanya apakah bakal segera ada dukungan dari Parpol lain lagi? Anggota DPRD Sumsel terpilih dari PKN ini menerangkan, dirinya masih terus melakukan upaya pendekatan dengan Parpol lain.

"Insya Allah ada lagi. Doakan saja semua berjalan lancar," pungkasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved