Pilkada Musi Rawas 2024

Ratna-Suprayitno Berpotensi Lawan Kotak Kosong di Pilkada Musi Rawas, Pengamat: Parpol Tidak Optimal

engamat politik dari Universitas Sriwijaya (Unsri) Dr Ardiyan Saptawan, menyayangkan masih adanya daerah yang melaksanakan Pilkada lawan kotak kosong

Penulis: Arief Basuki | Editor: Odi Aria
Handout
DPP Partai Gerindra memberikan surat tugas kepada Hj Ratna Machmud dan Suprayitno, sebagai Bakal Calon Bupati dan Bakal Wakil Bupati Musi Rawas 

Artinya, dari 4 partai politik tersebut, pasangan Hj Ratna Machmud dan H Suprayitno sudah mencukupi persyaratan untuk mendapatkan di KPU mendatang.

Selain itu, pasangan Hj Ratna Machmud dan H Suprayitno juga mengantongi beberapa surat rekomendasi dari beberapa partai politik lainnya, seperti PKS dengan 5 kursi dan Partai Gerindra dengan 6 kursi.

Sedangkan pasangan untuk pasangan Hj Suwarti Burlian dan H Thamrin Hasan serta pasangan Dian Prasetio dan H Heriyanto, kini masih berjuang memperebutkan dukungan.

Ada 3 partai politik yang sampai saat ini belum menentukan sikapnya di Pilkada Musi Rawas mendatang, yakni PDI-Perjuangan dengan 7 kursi dan Partai Golkar 7 kursi dan Partai NasDem 5 kursi.

Hanya saja, khusus untuk Partai Golkar diprediksi kuat juga akan mengusung pasangan Hj Ratna Machmud dan H Suprayitno. 

Sebab, Partai Golkar sejak awal tidak membuka pendaftaran, hanya diminta DPP untuk menyiapkan nama-nama yang potensial. 

Ada 2 nama yang disiapkan yakni Firdaus Cik Olah selaku Ketua DPC Partai Golkar Musi Rawas dan juga Hj Ratna Machmud sebagai Bupati petahana.

Melihat peta dukungan partai politik tersebut, sempat diisukan bakal hanya ada 1 calon di Pilkada Musi Rawas yakni Hj Ratna Machmud dan H Suprayitno.

Bakal Calon Wakil Bupati Musi Rawas dan pasangan Hj Ratna Machmud, yakni H Suprayitno mengatakan, bahwa dia dan Hj Ratna Machmud sudah mengantongi B1 KWK dari 4 partai politik.

"4 partai, Partai Demokrat, PAN, PKB dan PBB," kata H Suprayitno saat dikonfirmasi Sripoku.com, Minggu (4/8/2024).

Sedangkan untuk yang lainnya, H Suprayitno mengaku, masih melakukan pendekatan, seperti PKS, NasDem dan PDI-Perjuangan.

"Yang belum keluar B1 KWK ini, kita masih melakukan pendekatan. Kalau untuk Partai Golkar, InsyaAllah besok siang keluar B1 KWK untuk Hj Ratna Machmud dan H Suprayitno," ungkapnya.

Setelah B1 KWK dari partai politik keluar semua, maka selanjutnya akan melakukan deklarasi persiapan selanjutnya dan juga diskusi tim pemenangan.

"Kalau tim sudah mulai disusun sejak jauh-jauh hari, bahkan sejak bulan Juni lalu, tim sudah disusun," ungkapnya.

Kemudian disinggung oleh calon tunggal di Pilkada Musi Rawas mendatang, H Suprayitno mengaku, tentu selalu siap. Jika memang hal tersebut terjadi, maka membutuhkan kerja keras. 

"Belum bisa memastikan, namanya politik masih dinamis dan tidak bisa sekarang menentukan. Tapi kalau memang terjadi calon tunggal, tetap harus bekerja keras, bukan diam-diam saja. Karena ada aturan sarat menang harus 51 persen," tutupnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved