Pria di Probolinggo Sayat Alat Vital

2 Kali Nikah Berujung Cerai, Pria di Probolinggo Nekat Sayat Alat Vital Sendiri hingga Nyaris Putus

Samsul Arifin (30) warga Dusun Sadeng, RT 001 RW 003, Desa Selogudig Wetan, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo menyayat alat vitalnya sendiri.

Editor: pairat
Tribunjatim
Samsul Arifin (30) warga Dusun Sadeng, RT 001 RW 003, Desa Selogudig Wetan, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo menyayat alat vitalnya sendiri. 

SRIPOKU.COM - Depresi sudah 2 kali menikah namun berujung perceraian, membuat seorang pria di Probolinggo ini nekat menyayat alat vitalnya sendiri hingga nyaris putus.

Pria tersebut bernama Samsul Arifin (30), ia adalah warga Dusun Sadeng, RT 001 RW 003, Desa Selogudig Wetan, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo.

Peristiwa berbahaya tersebut dilakukan Samsul Aifin di kamar mandi rumahnya.

Pria di Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo itu bak menyerah dengan hidupnya dan memilih jalan nekat.

Pria 30 tahun tersebut menyayat alat vitalnya sendiri, pada Senin (22/7/2024), sehingga membuatnya harus dirawat di rumah sakit.

Alasan Samsul Arifin menyayat area sensitifnya itu rupanya terpicu kondisi mentalnya yang depresi.

Hal konyol itu dilakukan Samsul Arifin (30) warga Dusun Sadeng, RT 001 RW 003, Desa Selogudig Wetan, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo di kamar mandinya, sekitar pukul 10.00 WIB.

Informasi yang diperoleh, Samsul menyayat alat vital menggunakan silet itu dikarenakan depresi.

Samsul Arifin depresi sebab rumah tangganya selalu gagal.

Sudah dua kali menikah, tapi semuanya berujung ke perceraian.

Akibatnya, alat vital pria yang belum memiliki anak itu hampir putus dan kini masih menjalani perawatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

Padahal Samsul Arifin sendiri diketahui belum memiliki anak atau keturunan.

Kanitreskrim Polsek Pajarakan Aiptu Andik Kurniawan membenarkan, jika ada warga di wilayah hukumnya menyayat alat kelaminnya dan pihaknya menerima laporan itu dari pemerintah desa setempat.

"Benar, kejadiannya penyayatan itu dilakukan oleh korban di kamar mandinya sekitar pukul 10.00 WIB dan saat ini korban sudah dirawat di RSUD Waluyo Jati Kraksaan," kata Aiptu Andik.

Pihaknya, lanjut Aiptu Andik, sudah mendatangi korban di IGD RSUD Waluyo Jati Kraksaan dan sudah bertemu dengan pihak keluarga. Menurut keterangan sementara, hal itu dilakukan karena korban depresi.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved