Yoppy Karim-Rustam Terima SK DPP PKB Maju Pilwako Lubuklinggau, Optimis Dukungan Parpol Bertambah

SRIPOKU.COM - DPP PKB telah menyerahkan SK dukungan pasangan tahap 1 kepada H Rachmat Hidayat (Yoppy Karim) dan Rustam Effendi maju Pilkada Lubuklinggau 2024.

Penyerahan SK pasangan tahap 1 pada H Rachmat Hidayat M.IKom dan H Rustam Effendi berdasarkan nomor 30129/DPP/01/VI/2024 yang ditandatangani langsung oleh DPP PKB Ketua Bidang Struktur, Eksekutif dan Legislatif A.Halim Iskandar dan Sekjen PKB M.Hassanudin Wahid, di Jakarta, Selasa, (11/6/2024) lalu.

"Jadi dengan adanya dukungan dari PKB ini Yoppy Karim itu sudah dapat dari Partai Nasdem, Demokrat, Hanura, PKB. Memang dari hasil survei yang pertama sebelumnya itu, dukungan dari PKB, pemilih PKB itu mayoritas sekitar 75 persen ke atas mendukung Yoppy sebetulnya dari hasil survei itu," ungkap pengamat politik Arianto, ST, MT, M.Ikom,Pol, Senin (1/7/2024).

Direktur Eksekutif LKPI (Lembaga Kajian Publik Independen), Arianto, ST, MT, M.Ikom,Pol yang sebelumnya konsen melakukan survei bertajuk Peluang Menang Calon Walikota Lubuklinggau mengatakan kalau PKB menjatuhkan dukungan kepada Yoppy itu sekarang ini memang sudah sangat tepat sekali karena di survei itu 75 persen pemilih PKB itu akan menjatuhkan pilihannya kepada Yoppy Karim. 

"Memang tidak disangsikan lagi basis dari PKB terutama nahdliyin yang merasa anggota NU aktif atau yang tidak aktif menjatuhkan pilihannya kepada Yoppy Karim," kata Arianto.

Dalam kajiannya, Arianto melihat soliditas dari PKB yang ada di Kota Lubuklinggau itu memang siap memperjuangkan Yoppy Karim. Terutama figur Yoppy yang dilihat PKB itu dia orang yang sangat perhatian pada rakyat dan mudah ditemui masyarakat.

Artinya Yoppy itu memang bersosialisasi ke masyarakat terutama kepada kalangan nahdliyin itu lebih kuat, lebih intens dibandingkan dengan calon-calon lain.

"Kalau kami lihat memang PKB arahnya ke Yoppy secara garis besar terlihat dari pemilih arus bawah ke Yoppy," ujarnya. 

Menurutnya, kemungkinan Yoppy Karim ini akan berpasangan dengan H Rustam Effendi itu sudah cukup kuat. Dari hasil survei juga saling menguatkan elektabilitas. 

Ia menyebut, pemilih Yoppy dengan pemilih Rustam Effendi itu memang kalau dari garis elektoral itu memang tegak lurus. Jadi mereka itu tidak ada kehilangan Rustam  akan beralih ke pemilih lain kalau dia berpasangan dengan Yoppy.

Sebaliknya pemilih Yoppy juga kalau berpasangan dengan Rustam itu tidak ada pemilih Yoppy itu yang tergerus ke pemilih lain. Tidak ada yang berpindah ke pemilih lain. 

"Jadi memang kalau dia menentukan Rustam ini saling memperkuat sinergitas elektabilitas kedepan. Dan kami yakin potensinya untuk kedepan elektabiltas Yoppy dan Rustam ini akan terus besar dan melebar posisinya," ujarnya. 

Ia juga melihat dari komunikasi dari Yoppy itu terutama gerakan dari Rustam, gerakan dari Yoppy melakukan komunikasi itu, bisa saja dukungan Parpol ke mereka ini bertambah.

"Karena partai juga melihat hasil survei Yoppy-Rustam untuk saat ini memang cukup tinggi dibandingkan calon lain," katanya.

Ia mengingatkan karena salah satu syarat untuk didukung parpol itu dengan hasil surveinya tinggi. Ini yang dimiliki Yoppy-Rustam sehingga potensi akan mendapat partai yang sekarang masih melakukan penjaringan dilihat besar potensinya untuk menambah pengusungnya dibandingkan calon lain.