Curi Pakaian di Laundry

Emak-emak Berpakaian Serba Warna Pink di Palembang Terekam CCTV Curi Pakaian Bermerek di Laundry

Mulanya emak-emak yang mengenakan pakaian serba pink itu mengintip dari pintu rollingdoor laundry yang sedikit terbuka dan memantau situasi.

|
Editor: Sudarwan
Tangkap Layar CCTV
Tangkapan layar kamera CCTV yang merekam aksi emak-emak mencu pakaian di dalam Laundry Alif pada Senin (24/6/2024) sekitar pukul 06:44 WIB. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Seorang emak-emak terekam kamera CCTV mencuri pakaian yang selesai dicuci di Laundry Alif, Jalan Betawi Raya, Kelurahan Lebong Gajah, Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.

Peristiwa itu terjadi pada Senin (24/6/2024) sekitar pukul 06:44 WIB.

Mulanya emak-emak yang mengenakan pakaian serba pink itu mengintip dari pintu rollingdoor laundry yang sedikit terbuka dan memantau situasi.

Setelah dirasa aman, ia masuk ke dalam laundry dan menghampiri rak pakaian yang sudah siap diambil ketika pemilik sedang beristirahat.

Ketika dihubungi, Yentika pemilik laundry mengatakan, saat itu ia sedang bersih-bersih di dalam dan sengaja membuka pintu sedikit.

"Posisi belum buka karena saya lagi bersih-bersih dulu kemudian istirahat. Ternyata si ibu-ibu pelaku itu masuk menyelinap dari pintu yang terbuka," ujar Yentika, Jumat (28/6/2024).

Yentika mulanya tidak menyadari kalau ada pakaian pelanggannya yang sudah dicuri.

Hal itu baru diketahui ketika pemilik pakaian ingin mengambilnya keesokan hari pada Selasa 25 Juni 2024.

"Awalnya tidak tahu kalau barang sudah hilang. Saya tahunya pas lagi kerja terus keponakan hubungi, katanya ada yang mau ambil pakaian setahu saya ada di sanalah (pakaian). Saya langsung suruh anak dan keponakan cek CCTV," tuturnya.

Dari rekaman CCTV terlihat ibu-ibu tersebut mengambil kantong berisi pakaian laki-laki yang berisi baju, jaket dan topi.

"Itu isinya baju cowok bermerk ada baju, jaket, topi seingat saya ada 2," sambungnya.

Yenita mengaku sudah mengadu ke polisi dan mendatangi TKP. Namun belum sempat membuat laporan.

"Baru lapor lewat WhatsApp saja. Polisi sudah datang ke TKP. Dimintai keterangan untuk bikin laporan resmi, tapi saya belum sempat," katanya.

Dapatkan berita terkait dan informasi penting lainnya dengan mengklik Google News

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved