Berita PALI

UAS di SMAN 4 Talang Ubi PALI Terpaksa Tertunda Satu Hari, Imbas Gangguan Sinyal Internet

Salah satunya di SMA Negeri 4 Talang Ubi beralamat di Desa Talang Akar Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, yang menyebabkan pelaksanaan jadwal UAS

Penulis: Apriansyah Iskandar | Editor: Odi Aria
Sripoku.com/Apriansyah
Para siswa SMAN 4 Talang Ubi tetap semangat mengikuti UAS menggunakan HP Android melalui Aplikasi E Ujian pada Senin (11/6/2024). Meski sempat tertunda satu hari karena gangguan sinyal internet diwilayah Desa Talang Akar. 

SRIPOKU.COM, PALI-- Gangguan jaringan internet seluler di wilayah Kabupaten PALI yang terjadi beberapa waktu lalu mempengaruhi jadwal pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) siswa kelas 10 dan 11 tingkat SMA, khususnya bagi sekolah yang telah menggunakan ujian sistem online atau aplikasi E-Ujian menjadi tertunda.


Salah satunya di SMA Negeri 4 Talang Ubi beralamat di Desa Talang Akar Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, yang menyebabkan pelaksanaan jadwal UAS disekolah tersebut tertunda satu hari.


Gangguan jaringan internet tersebut diketahui akibat dampak dari Sumsel Blackout dikarenakan gangguan Tranmisi SUTT 275 kV Linggau - Lahat sehingga terjadi pemadaman listrik diwilayah Sumatera Selatan dan beberapa provinsi lainnya, yang terjadi pada Selasa (4/6/2024) lalu.


Akibatnya jadwal pelaksanaan UAS di SMA Negeri 4 yang direncanakan selesai pada hari ini, Senin (10/6/2024), terpaksa mundur dan baru akan berakhir pada Selasa (11/6/2024) besok.


Kendala tersebut diungkapkan oleh Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Talang Ubi, Sherlly Novita Arini kepada Sripoku.com pada Senin (10/6/2024).


"Berdasarkan jadwal nya pada hari ini, Senin 10 Juni merupakan hari terakhir kami melaksanakan Ujian semester siswa kelas 10 dan 11. Namun karena pada Selasa dan Rabu lalu terjadi pemadaman listrik sehingga berdampak pada hilangnya sinyal internet seluler, dan menyebabkan jadwal pelaksanaan UAS tertunda satu hari," kata Sherlly, Senin (10/6/2024).


Pelaksanaan UAS sendiri, lanjut Sherlly telah dimulai sejak Senin (3/6/2024) dan direncanakan berakhir pada hari ini,l Senin (10/4/2024).


Namun karena kendala internet tersebut, pelaksanaan UAS baru akan berakhir pada Selasa (11/6/2024) besok.


Menurutnya, Ujian Akhir Semester diikuti oleh 120 orang siswa kelas 10 dan 11 di SMAN 4 Talang Ubi sudah menerapkan link Aplikasi E-Ujian berbasis Android sehingga sangat bergantung pada kondisi sinyal internet.


"Waktu padamnya listrik pada hari Selasa siang hingga Rabu sore yang menyebabkan hilangnya sinyal internet. Sehingga mata pelajaran UAS yang seharusnya dilakukan pada hari Rabu itu,  kami sepakati untuk ditunda dan dilakukan pada hari Selasa 11 Juni besok," ungkapnya.


Sementara, untuk fasilitas WIFI di SMAN 4 Talang Ubi belum tersedia, karena jaringan WI-FI belum menjangkau diwilayah Desa Talang Akar.


"Sebenarnya pihak sekolah SMAN 4 sudah menyediakan fasilitas internet berbasis Modem orbit dari salah satu operator seluler. Namun kalau listrik padam juga percuma, karena jaringan sinyal seluler juga ikut menghilang," ujarnya.


Ia juga mengatakan, untungnya kondisi gangguan internet tersebut tidak menggangu pelaksanaan ujian kelulusan siswa kelas 12 yang telah dilakukan beberapa waktu lalu.


Sherly juga menuturkan, dengan kondisi kerap hilang nya sinyal internet seluler diwilayah Desa Talang Akar, mestinya bisa menjadi perhatian serius pihak pemerintah.


"Kondisi di Desa Talang Akar ini, begitu listrik padam tentunya sinyal seluler terutama jaringan Telkomsel ikut menghilang, sehingga kadang mengganggu aktivitas pembelajaran yang menggunakan Aplikasi berbasis Android," ucapnya.


Apalagi menurutnya pada awal tahun ajaran 2023 SMAN 4 sudah menerapkan Kurikulum Merdeka yang mana terdapat penggunaan Aplikasi berbasis Android dalam metode pembelajarannya.


Untuk itu, Sherly berharap adanya bantuan jaringan internet Wifi di SMAN 4 Talang Ubi, demi menunjang kegiatan belajar mengajar yang sudah mulai menerapkan Kurikulum Merdeka.


"Kendala kami yaitu jaringan Wifi belum tersedia diwilayah Desa Talang Akar ini, jadi susah kalau hanya mengandalkan jaringan seluler. Ya harapan kami adanya bantuan Wifi lah di SMAN 4 ini, agar dapat menunjang kegiatan belajar mengajar bagi siswa dan guru," pintanya.


Kendati demikian, meski sempat tertunda satu hari, Sherly mengatakan pelaksanaan UAS di SMA Negeri 4 sudah kembali normal dan lancar.


"Semoga saja sampai dengan pelaksanaan UAS terakhir besok tidak terjadi kendala sinyal internet. Kasihan juga siswa kalau harus tertunda lagi,"imbuhnya.


Sementara itu, Aan Zul Travolta selaku Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Diskominfostaper Kabupaten PALI mengaku telah menyurati pihak Provider seluler pemilik BTS Tower diwilayah Kabupaten PALI untuk selalu mengganti baterai cadangan pada BTS seluler tersebut.


Menurutnya, hilangnya sinyal maupun internet seluler ketika terjadi pemadaman listrik dikarenakan pihak provider jarang menganti baterai cadangan pada BTS tersebut.


"Sebenarnya setiap BTS seluler memiliki Baterai cadangan. Namun biasanya para pemilik BTS ini jarang mengganti baterai cadangan tersebut, sehingga dengan padamnya listrik peforma BTS tersebut tidak maksimal karena kurangnya daya," ujar Aan.


Ia juga mengatakan jika padamnya listrik selama 8 jam lebih tentunya bisa menyebabkan hilangnya sinyal seluler maupun internet.


"Jika baterai cadangan tidak pernah diganti maka begitu listrik padam sinyal seluler juga ikut menghilang. Karena jika baterai cadangan di BTS tersebut rutin diganti, kalau listrik padam masih bisa bertahan selama 8 jam.

Sebenarnya kami selalu mengimbau pihak Provider untuk rutin mengganti baterai cadangan nya, namun kendala itu kerap saja terjadi, terutama diwilayah pedesaan di Kabupaten PALI," tandasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved